Apa yang menyebabkan mulut pahit saat sakit

Mulut manusia memiliki sekitar 10.000 tunas pengecap yang tersebar di lidah, langit-langit mulut, serta kerongkongan yang berbatasan dengan tenggorokan. Masing-masing tunas pengecap memiliki reseptor sel sensorik untuk menangkap cita rasa manis, asin, asam, pahit, gurih (umami).

Jika indra pengecap terganggu, seseorang mungkin hanya bisa merasakan manis, asam, pahit, atau asin seperti tersentuh logam pada semua makanan atau minuman yang dikonsumsi. Gangguan ini disebut juga dengan istilah dysgeusia, bedakan dengan ageusia, yang menyebabkan penderitanya tidak dapat merasakan apa pun. Bahkan dalam kondisi yang lebih buruk, mulut dapat terasa tengik atau busuk.

Mulut terasa pahit merupakan salah satu bentuk dysgeusia yang sering dialami. Hal ini biasanya bersifat sementara dan akan membaik jika diatasi sesuai dengan penyebabnya.

Penyebab Mulut Terasa Pahit 

Untuk mengatasi mulut terasa pahit, Anda perlu mengetahui faktor penyebabnya. Berikut ini adalah beberapa penyebab mulut terasa pahit:

1. Konsumsi obat-obatan

Mulut terasa pahit biasanya dirasakan oleh seseorang yang sedang mengonsumsi obat-obatan, terutama pada pasien berusia lanjut.

Ada beberapa obat-obatan yang dapat menimbulkan rasa pahit di mulut, seperti antibiotik, obat untuk penyakit jantung dan pengontrol tekanan darah, obat antijamur, kortikosteroid, obat kemoterapi, obat penstabil mood dan antipsikotik, hingga suplemen tertentu, seperti tablet zat besi.

2. Kehamilan

Laporan menyebutkan bahwa banyak wanita hamil yang mengalami mulut terasa pahit  atau muncul rasa logam. Kondisi ini diduga disebabkan oleh fluktuasi hormon kehamilan. Dysgeusia saat hamil biasanya bersifat sementara dan akan hilang dengan sendirinya atau setelah melahirkan.

3. Penyakit asam lambung

Naiknya makanan dan asam lambung ke kerongkongan setelah makan dapat menyebabkan mulut terasa pahit atau asam. Ada beberapa faktor pemicu naiknya asam lambung, mulai dari merokok, konsumsi minuman beralkohol, makan dalam porsi besar, hingga obesitas.

4. Mulut kering

Mulut kering atau xerostomia dapat menyebabkan mulut terasa pahit karena penurunan produksi air liur. Kondisi mulut kering ini dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor, seperti konsumsi obat-obatan, penuaan, penyakit autoimun, merokok, dan sindrom Sjogren.

5. Sedang sakit

Saat sedang sakit, tubuh akan secara alami melepaskan protein yang mampu meredakan peradangan. Pelepasan protein ini diduga dapat memengaruhi indra perasa yang menyebabkan mulut terasa pahit.

Selain beberapa hal di atas, mulut terasa pahit juga dapat disebabkan oleh efek kemoterapi kanker, operasi pada telinga, hidung, atau tenggorokan, kekurangan vitamin, stres dan gangguan kecemasan, menopause, sindrom burning mouth, serta tingkat kebersihan gigi yang buruk.

Cara Mengatasi Mulut Terasa Pahit

Ada beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk mengatasi mulut terasa pahit, di antaranya:

• Mengonsumsi lebih banyak cairan dan mengunyah permen karet bebas gula untuk meningkatkan produksi air liur
• Berkumur dengan larutan garam dan baking soda
• Menghindari konsumsi makanan berlemak dan pedas yang dapat meningkatkan asam lambung
• Menghentikan kebiasaan merokok
• Menyikat gigi secara teratur dan berkumur menggunakan mouthwash
• Menambahkan perisa asam, seperti lemon, jeruk nipis, atau cuka, pada makanan dan minuman bila kondisi dialami oleh ibu hamil

Namun, jika mulut terasa pahit tidak berhasil diatasi dengan beberapa cara di atas, sebaiknya konsultasikan ke dokter, terlebih jika gangguan pada indra perasa ini membuat Anda kesulitan makan dan memengaruhi asupan nutrisi ke dalam tubuh.

Dokter akan memeriksa riwayat kesehatan dan obat-obatan apa saja yang Anda konsumsi, sebelum memberikan pengobatan yang sesuai dengan penyebab keluhan Anda.

Terakhir diperbarui: 18 Januari 2022

Apakah Sahabat Kaef pernah merasa mulut pahit pada saat sedang tidak enak badan? Rasa pahit pada mulut biasanya terjadi ketika seseorang sedang mengalami demam atau flu. Kondisi ini wajar terjadi dan tidak membahayakan, tapi tetap saja akan menimbulkan rasa yang tidak nyaman. 

Mulut yang terasa pahit biasanya akan membuat nafsu makan menjadi berkurang hingga hilang. Kondisi seperti ini biasanya disebabkan karena pada saat tubuh sedang sakit lidah lebih peka pada rasa pahit dibanding rasa lainnya.

Penyebab Mulut Pahit saat Sakit

Lidah yang terasa pahit pada saat sakit merupakan keluhan umum yang sering kita alami. Hal ini membuat makanan dan minuman menjadi terasa tidak enak di mulut. Secara umum, ada beberapa kondisi yang bisa menyebabkan mulut terasa pahit pada saat sakit, diantaranya sebagai berikut.

• Penyakit Gigi dan Gusi

Penyakit gigi dan gusi bisa menjadi salah satu hal yang menyebabkan mulut pahit pada saat sedang sakit. Umumnya, hal ini terjadi karena perawatan mulut yang kurang benar, seperti jarang menyikat gigi dengan teratur. 

Kebiasaan seperti ini tentu tidak boleh dibiarkan karena dapat menimbulkan beberapa kondisi yang lebih buruk seperti karies gigi, radang gusi (gingivitis), hingga infeksi gusi (periodontitis).

• Xerostomia

Xerostomia merupakan sebuah kondisi mulut kering yang dipicu oleh menurunnya produksi air liur dari kelenjar saliva. Hal ini dapat menyebabkan bakteri berkembang lebih mudah, juga dapat menimbulkan sensasi lengket pada rongga mulut.

Kondisi seperti ini umumnya terjadi karena gangguan tubuh, efek samping dari obat-obatan tertentu, atau merokok dan mengonsumsi minuman beralkohol sehingga mulut menjadi terasa pahit.

• Gangguan Asam Lambung

Penyebab lainnya dari mulut pahit yaitu adanya gangguan asam lambung, seperti penyakit gastroesophageal reflux disease. Penyakit ini terjadi karena cairan asam lambung yang bocor lalu naik hingga kerongkongan dan menimbulkan rasa pahit pada mulut.

Selain mulut yang pahit, kondisi ini juga biasanya disertai dengan munculnya bau yang tidak sedap dari mulut dan sensasi terbakar pada bagian dada. 

• Kehamilan dan Menopause

Wanita yang tengah hamil juga biasanya mengeluhkan mulutnya yang terasa pahit, terutama pada saat trimester 1 kehamilan. Kondisi ini terjadi karena kondisi hormon yang sedang tidak seimbang pada saat hamil. 

Namun, seiring waktu kondisi ini akan berangsur membaik hingga proses melahirkan tiba. Selain wanita hamil, wanita yang sudah memasuki masa menopause juga memiliki kemungkinan akan mengalami kondisi mulut pahit. 

Kondisi ini terjadi karena kadar hormon estrogen yang kini sudah mulai menurun. Selain itu, kondisi lainnya seperti burning mouth syndrome juga bisa menjadi salah satu penyebabnya. 

• Kekurangan Vitamin dan Mineral

Selain beberapa penyebab di atas, kondisi lidah yang terasa pahit juga bisa disebabkan oleh tubuh yang mengalami kekurangan vitamin dan mineral, terutama vitamin B12 dan mineral zinc.

Tubuh yang tidak memiliki asupan vitamin B12 dan zinc yang cukup bisa memicu beberapa gangguan pada mulut seperti bau tidak sedap dan perubahan rasa pada indra pengecap. Kondisi seperti ini umumnya tidak berbahaya dan bisa diobati dengan mengonsumsi suplemen.

Cara Mengatasi Mulut Pahit saat Sakit

Pada dasarnya, untuk bisa mengatasi rasa mulut yang pahit membutuhkan berbagai asupan zat gizi. Hal ini bertujuan untuk membantu tubuh melawan penyakit dan bisa pulih dengan lebih cepat. Adapun beberapa cara yang bisa dilakukan yaitu sebagai berikut.

• Makan Sedikit tapi Sering

Jika saat ini mulut terasa begitu pahit dan tidak nafsu makan, tidak perlu memaksakan diri untuk makan dalam jumlah banyak. Maka bisa menyiasatinya dengan mengurangi porsi makan dari biasanya.

Agar asupan tubuh tetap terjaga, cobalah untuk makan dengan frekuensi yang lebih sering. Maka bisa makan lebih dari 3 kali sekali dengan porsi yang lebih mini. Dengan cara seperti ini, tubuh tidak akan kekurangan asupan nutrisi sekalipun porsi makan dikurangi. 

Selain itu, sistem pencernaan bisa bekerja lebih ringan untuk mencerna setiap makanan yang konsumsi dan tidak perlu menahan rasa pahit lebih lama saat makan.

• Perkuat Rasa Makanan dengan Rempah-Rempah

Pada saat mulut pahit, maka bisa mencoba memecah rasa pahit tersebut dengan memperkuat rasa makanan. Cobalah untuk menambahkan beberapa rempah-rempah alami pada makanan tersebut.

Rempah-rempah ini bisa membantu meningkatkan cita rasa hidangan dan meningkatkan nafsu makan. maka bisa menambahkan lada, jahe, kayu manis, pada santapan pagi, siang atau malam.

Selain itu, jahe dan kayu manis yang diseduh bersama teh hangat juga bisa menjadi minuman alternatif yang nikmat. Pasalnya, jahe bisa membantu mengurangi rasa pahit pada lidah.

• Konsumsi Makanan Bergizi

Meskipun jumlah asupan makanan yang  dikonsumsi tidak banyak, pastikan bahwa makanan tersebut mengandung zat gizi yang diperlukan oleh tubuh. Kandungan zat gizi tersebut diantaranya vitamin B12 dan zinc yang sangat baik untuk mengurangi sensasi lidah pahit.

Untuk mengurangi rasa pahit pada lidah, maka bisa mengonsumsi daging sapi, daging ayam, buah-buahan, sayuran, dan susu. 

Selain mengonsumsi makanan bergizi, maka juga bisa memperoleh zat gizi tersebut dari suplemen. Maka bisa berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan resep suplemen yang sesuai.

• Perbanyak Mengkonsumsi Buah Jeruk

Di samping mengonsumsi makanan dan suplemen, Sahabat Kaef bisa memperbanyak mengkonsumsi buah jeruk untuk menetralisir mulut pahit. Beberapa buah jeruk yang bisa dimakan seperti jeruk bali, jeruk lemon, atau jeruk manis yang biasa ditemukan di pasar.

Bukan hanya memberikan rasa segar, jeruk juga dapat memicu produksi air liur pada mulut yang akan membantu membersihkan rasa pahit pada lidah. Jeruk ini bisa dikonsumsi langsung atau diambil sarinya agar tubuh lebih mudah mencernanya.

• Hindari Rokok

Merokok bisa jadi penyebab mulut kering dan berisiko menimbulkan gangguan pada gigi dan mulut. Menghentikan kebiasaan merokok juga bisa mengurangi risiko terkena beberapa penyakit kronis seperti stroke, jantung, hingga kanker. 

Selain itu, juga bisa mengikuti beberapa program berhenti merokok yang tersedia di klinik khusus.

• Minum Air Putih yang Cukup

Dilansir dari Cleveland Clinic, sangat penting untuk mengonsumsi air putih yang cukup setiap hari, apalagi saat sakit. Pasalnya, kondisi tubuh yang dehidrasi dapat memicu sensasi mulut pahit saat sakit menjadi lebih parah.

Oleh karena itu, pastikan tubuh mendapatkan hidrasi yang cukup. Dalam sehari, setidaknya harus minum 6 hingga 8 gelas air putih per hari. Selain membuat tubuh terhidrasi, sistem metabolisme tubuh juga bisa berjalan lebih lancar. 

• Kunyah Permen Karet Bebas Gula

Mengunyah permen karet tanpa gula juga bisa membantu menghilangkan rasa pahit pada mulut. Pasalnya, pada saat mengunyah permen karet dapat merangsang kelenjar saliva untuk memproduksi air liur lebih banyak sehingga membuat mulut senantiasa basah. 

Pada dasarnya, mengalami mulut pahit pada saat kondisi tubuh sedang sakit merupakan hal yang wajar. Sahabat Kaef bisa mengatasinya dengan beberapa cara yang kami berikan di atas. Namun, jika kondisi tidak kunjung membaik, segeralah periksakan diri ke dokter.  Tujuannya agar penyebab dari kondisi tersebut dapat benar-benar diketahui. Nah, melalui aplikasi Kimia Farma Mobile, Sahabat Kaef bisa membuat janji klinik yang sesuai dengan pilihan. Tentunya tanpa perlu mengantre atau menunggu lama. Jadi, tunggu apa lagi? Yuk, download Kimia Farma Mobile sekarang!

Sumber

https://www.healthline.com/health/bitter-taste-in-mouth#home-remedies

https://my.clevelandclinic.org/health/diseases/22047-dysgeusia#:~:text=Dysgeusia%20is%20a%20taste%20disorder,the%20underlying%20cause%20of%20dysgeusia

https://health.kompas.com/read/2020/12/22/120200368/5-cara-mengatasi-mulut-terasa-pahit-saat-sakit?page=all

#DekatCepatSehat

Mulut pahit saat sakit dikasih apa?

Berapa lama mulut pahit saat sakit?

Minum apa agar mulut tidak pahit?