Apa saja agama di Indonesia dan tempat ibadahnya?

Apa saja agama di Indonesia dan tempat ibadahnya?

Masjid merupakan tempat ibadah masyarakat penganut agama Islam. (pixabay)

adjar.id - Tahukah Adjarian bahwa ada enam agama yang diakui Indonesia?

Indonesia adalah negara yang memiliki keberagaman pada masyarakat.

Keberagaman tersebut bisa dilihat melalui budaya, adat, suku, dan agama.

Keberagaman masyarakat Indonesia tersebut disebabkan beberapa faktor seperti bentuk Indonesia yang terdiri dari kepulauan dan letak Indonesia yang strategis.

Indonesia memiliki letak yang strategis di atara jalur perdagangan internasional.

Sehingga sejak zaman dahulu banyak pedagang yang singgah untuk melakukan jual beli di Indonesia.

Selain itu, pedagang yang berasal dari berbagai negara itu juga bereperan penting dalam penyebaran agama di Indonesia.

Lalu, apa saja agama yang ada dan diakui oleh negara Indonesia?

Apa nama tempat ibadah dan kitab suci agama-agama itu? Yuk, kita simak pembahasan berikut!

Baca Juga: Bentuk Keberagaman di dalam Masyarakat Indonesia: Ras dan Agama


Page 2

Apa saja agama di Indonesia dan tempat ibadahnya?

Masjid merupakan tempat ibadah masyarakat penganut agama Islam. (pixabay)

6 Agama yang Diakui Indonesia

Berikut ini adalah keberagaman agama yang ada di Indonesia, yaitu:

1. Agama Islam

Agama Islam adalah agama dengan umat terbesar di Indonesia.

Tempat ibadah umat Islam disebut dengan masjid.

Kitab suci umat Islam disebut dengan Alquran.

Agama Islam memiliki beberapa hari besar, yaitu Hari Raya Idul Fitri, Tahun Baru Hijriah, Hari Raya Idul Adha, dan Isra Mi’raj.

2. Agama Kiristen

Agama kristen merupakan agama kedua yang diakui oleh negara Indonesia.

Baca Juga: Keberagaman Sosial Budaya dalam Bingkai Bhinneka Tunggal Ika


Page 3

Apa saja agama di Indonesia dan tempat ibadahnya?

Masjid merupakan tempat ibadah masyarakat penganut agama Islam. (pixabay)

Umat Kristen memiliki tempat ibadah yang disebut dengan gereja.

Kitab suci penganut agama Kristen disebut dengan Alkitab.

Hari besar umat Kristen yaitu Hari Natal, Kenaikan Isa Almasih, dan Hari Paskah.

3. Agama Katolik

Agama Katolik adalah agama ketiga yang diakui di Indonesia.

Tempat ibadah umat Katolik disebut dengan gereja.

Kitab suci umat Katolik disebut dengan Alkitab.

Agama Katolik memiliki beberapa hari besar, yaitu Hari Natal, Hari Paskah, dan Pantekosta.

4. Agama Hindu

Baca Juga: Jawab Soal Penyebab Adanya Keberagaman Agama di Negara Indonesia


Page 4

Apa saja agama di Indonesia dan tempat ibadahnya?

Masjid merupakan tempat ibadah masyarakat penganut agama Islam. (pixabay)

Agama Hindu merupakan agama keempat yang diakui oleh negara Indonesia.

Umat Hindu memiliki tempat ibadah yang disebut dengan pura.

Kitab suci penganut agama Hindu disebut dengan Weda.

Hari besar umat Hindu yaitu Galungan, Hari Raya Nyepi, dan Kuningan. 

5. Agama Buddha

Agama Buddha adalah agama kelima yang diakui di Indonesia.

Tempat ibadah umat Buddha disebut dengan vihara.

Kitab suci umat Budhha disebut dengan Tripitaka.

Agama Buddha memiliki beberapa hari besar, yaitu Hari Raya Kathina, Tri Suci Waisak, dan Hari Raya Asaddha.

Baca Juga: Pengertian Keberagaman Agama dan Kepercayaan di Indonesia

6. Agama Konghucu

Agama Konghucu merupakan agama keenam yang diakui oleh negara Indonesia.

Umat Konghucu memiliki tempat ibadah yang disebut dengan kelenteng.

Kitab suci penganut agama Konghucu disebut dengan Shisu Wujing.

Hari besar umat Konghucu yaitu Cap Go Meh, Tahun Baru Imlek, dan Cheng Ben.

Nah, itulah enam agama yang diakui Indonesia, salah satunya adalah Islam, Adjarian.

Tonton video ini, yuk!

Grace Eirin Senin, 31 Januari 2022 | 11:15 WIB

Apa saja agama di Indonesia dan tempat ibadahnya?

Nama tempat ibadah agama-agama di Indonesia. (pikisuperstar/freepik)

Bobo.id - Indonesia merupakan salah satu negara yang kaya akan keberagaman suku, budaya, dan agama. 

Di Indonesia, ada 6 agama yang diakui negara secara resmi, yaitu Islam, Kristen, Katholik, Hindu, Budha, dan Konghucu. 

Keenam agama tersebut saling berdampingan dan saling membantu jika satu sama lain ada yang kesusahan.

Dengan keberagaman agama yang ada ini, masyarakat Indonesia sudah terbiasa hidup saling bertoleransi. 

Contoh toleransi yang mudah ditemukan di sekitar kita yaitu ketika ada tempat ibadah dari agama yang berbeda namun dibangun berdampingan.

Karena ada beragam agama di Indonesia, maka tempat ibadah setiap agama juga tersedia di setiap daerah di Indonesia. 

Apakah kamu sudah tahu nama tempat ibadah agama-agama di Indonesia?

Pada pelajaran kelas 4 SD tema 7, teman-teman akan belajar mengenai nama tempat ibadah agama-agama di Indonesia.

Yuk, temukan kunci jawaban pertanyaan tersebut di sini!

Baca Juga: Cari Jawaban Kelas 4 SD Tema 7, Ide Pokok dalam Bacaan 'Bahasa Daerah di Indonesia Terancam Punah'


Page 2


Page 3

Apa saja agama di Indonesia dan tempat ibadahnya?

pikisuperstar/freepik

Nama tempat ibadah agama-agama di Indonesia.

Bobo.id - Indonesia merupakan salah satu negara yang kaya akan keberagaman suku, budaya, dan agama. 

Di Indonesia, ada 6 agama yang diakui negara secara resmi, yaitu Islam, Kristen, Katholik, Hindu, Budha, dan Konghucu. 

Keenam agama tersebut saling berdampingan dan saling membantu jika satu sama lain ada yang kesusahan.

Dengan keberagaman agama yang ada ini, masyarakat Indonesia sudah terbiasa hidup saling bertoleransi. 

Contoh toleransi yang mudah ditemukan di sekitar kita yaitu ketika ada tempat ibadah dari agama yang berbeda namun dibangun berdampingan.

Karena ada beragam agama di Indonesia, maka tempat ibadah setiap agama juga tersedia di setiap daerah di Indonesia. 

Apakah kamu sudah tahu nama tempat ibadah agama-agama di Indonesia?

Pada pelajaran kelas 4 SD tema 7, teman-teman akan belajar mengenai nama tempat ibadah agama-agama di Indonesia.

Yuk, temukan kunci jawaban pertanyaan tersebut di sini!

Baca Juga: Cari Jawaban Kelas 4 SD Tema 7, Ide Pokok dalam Bacaan 'Bahasa Daerah di Indonesia Terancam Punah'

Jakarta -

Ada beberapa agama yang dianut masyarakat Indonesia sebagai bangsa yang religius. Tiap agama memiliki ciri khas masing-masing, salah satunya rumah ibadah. Tempat ibadah tumbuh subur di Indonesia sesuai kebutuhan umat.

"Masing-masing agama membangun sarana dan komunitasnya. Gereja, masjid, vihara, pura, klenteng tumbuh berbaur dalam komunitas masyarakat pemeluknya," tulis buku Toleransi Beragama karya Dwi Ananta Devi.

Buku tersebut menjelaskan nama tempat ibadah Budha, Islam, Kristen, Katholik, Hindu, dan Konghucu serta fungsinya

1. Tempat ibadah Islam

Selain di rumah, umat Islam biasa beribadah di masjid atau mushola. Masjid berasal dari kata sajada yang artinya tempat sujud, Sedangkan mushola adalah masjid berukuran kecil, yang disebut dengan langgar atau surau.

Rumah ibadah Islam tak hanya menjadi tempat ibadah bagi muslim. Perayaan hari besar, ceramah, belajar, diskusi, dan kajian bisa dilakukan di masjid. Dalam sejarahnya, masjid juga menjadi sarana aktivitas sosial masyarakat dan kemiliteran.

2. Tempat ibadah Kristen dan Katolik

Umat kedua agama tersebut beribadah di gereja, yang mudah ditemukan di lingkungan umum. Sama seperti masjid, gereja tidak hanya menjadi sarana ibadah. Tapi juga menjalin komunikasi antar umat dan lingkungan umum.

Salah satunya lewat kegiatan sosial yang bertuan membantu masyarakat luas. Misal mengumpulkan makanan dan membaginya pada yang membutuhkan, organisasi amal, bantuan pada tunawisma, dan pendidikan pada segala lapisan usia.

3. Tempat ibadah Hindu

Hindu menjadi agama berikutnya yang dianut masyarakat Indonesia. Tempat ibadah Hindu adalah Pura yang memiliki beberapa klasifikasi dan fungsi. Pura menjadi tempat berdoa pada Sang Hyang Widhi Wasa, Tuhan Yang Maha Esa, para dewa, dan roh leluhur.

Selain sebagai tempat ibadah, Pura menjadi sarana melakukan kegiatan sosial. Misal sarana pendidikan moral, mewujudkan rasa bakti, dan belajar berbagai keterampilan yang bermanfaat.

4. Tempat ibadah Budha

Nama tempat ibadah Budha adalah Vihara atau kerap ditulis Wihara. Layaknya tempat ibadah agama lain, Vihara memiliki banyak fungsi selain sarana berdoa. Salah satunya sarana sosial kemasyarakatan.

Fungsi Vihara lainnya adalah fasilitas pendidikan, pengembangan budaya, dan membangun komunitas umat Budha di Indonesia. Vihara tentunya bukan tempat ibadah asing bagi masyarakat Indonesia.

5. Tempat ibadah Konghucu

Masyarakat Indonesia mengenal tempat ibadah Konghucu sebagai Klenteng atau Kelenteng. Keberadaannya tak bisa dilepaskan dari sejarah dan karakter masyarakat Indonesia yang religius.

Beberapa fungsi Klenteng adalah fasilitas ibadah, sarana pendidikan moral dan spiritual, pengembangan budaya, dan kegiatan sosial lainnya. Seperti rumah ibadah lain, Klenteng adalah situs sejarah dan pelestarian budaya China.

Semoga tulisan tentang rumah ibadah Budha dan agama lainnya bisa menambah pengetahuan detikers.

Simak Video "Cerita Mencekam saat Gereja Katolik di Nigeria Diserang Kelompok Bersenjata"



(row/lus)