Apa beda nya SSD dan HDD?

PERBEDAAN SSD DAN HDD

Apa beda nya SSD dan HDD?

Ada dua software penyimpanan pada laptop atau computer, diantaranya adalah SSD dan HDD, namun apakah kalian tau Apa Itu SSD dan HDD?

SSD atau Solid State Drive merupakan perangkat yang dirancang untuk menyimpan  data menggunakan serangkaiaan IC. Di dalamnya ditanamkan suatu chip sebagai media penyimpanan guna menulis maupun membaca suatu data. SSD bisa dikatakan sebagai perangkat penyimpanan yang jauh lebih baik dibandingkan HDD. Komponen yang ada di dalam SSD juga tidak bergerak, sehingga kemampuan kerjanya jauh lebih cepat.

Sedangkan HDD atau Hard Disk Drive adalah salah satu hardware yang digunakan untuk menyimpan data pada sebuah laptop atau computer. Operating system, software dan berbagai file yang ada pada laptop kita disimpan dalam drive hard disk.

Perbedaan SSD dan HDD

  1. Perbedaan SSD dan HDD dari soal harga

SSD memiliki harga yang jauh lebih mahal dari HDD, hal ini dikarenakan SSD memiliki beberapa keunggulan seperti mengenai kecepatan, dan lebih tahan lama

  1. Kenyamanan SSD dan HDD

Dalam membaca data SSD sudah menggunakan system digital, sehingga proses dalam mengolah data menjadi lebih cepat sehingga membuat konsumsi power menjadi lebih sedikit.

berbeda dengan HDD yang masih menggunakan piringan cakram bergerak, yang membuat proses pengelolaan data menjadi lebih lambat, sehingga membuat konsumsi power menjadi lebih boros.

  1. Daya tahan SSD dan HDD

Umur Hardware secara umum bergantung pada cara pemakaian pengguna. SSD diklaim dapat bertahan lebih dari 20 tahun. Namun karena HDD mempunyai daya tahan yang rendah dapat disimpulkan umur SSD lebih panjang dari HDD.

  1. Kecepatan SSD dam HDD

SSD dapat membaca dan menulis data hingga 550 MB/s sedangkan HDD mempunyai kecepatan rata-rata 60 MB/s. HDD jauh lebih lambat karena harus menunggu putaran spindle untuk mengakses data. Sedangkan SSD hanya menggunakan tenaga elektrik untuk mengakses data walaupun segmen antar data berjauhan.

  1. Berat Hardware

SSD jauh lebih ringan dari HDD karena HDD adalah komponen bergerak yang memiliki piringan, sehingga ukurannya jauh lebih besar.

Keduanya memiliki keunggulan dan kekurangan masih-masing, itu sendiri tergantung dari budget dan kebutuhan yang kita miliki, jika kalian ingin performa cepat dan ringkas disarankan untuk memilih menggunakan SSD, namun jika kalian yang hanya membutuhkan penyimpanan besar saja, HDD masih sangat layak untuk digunakan.

Penulis : Carly Lumban Gaol

Editor : Diskominfo Kota Bogor

SSD dan HDD adalah dua tipe penyimpanan yang digunakan pada perangkat komputer ataupun laptop zaman sekarang. Keduanya banyak dijual di pasaran dengan harga yang bervariasi tergantung kapasitas penyimpanan (dengan ukuran GB atau TB) yang digunakan.

Seiring dengan perkembangan dan kebutuhan penggunaan, banyak komputer dan laptop yang lebih menyarankan penggunaan SSD. Meskipun tidak sedikit juga yang masih mempertahankan HDD sebagai kapasitas penyimpanannya. Ada juga yang menggunakan keduanya bersamaan.

Anda termasuk yang mana? Apakah Anda menggunakan SSD atau masih memakai HDD? Atau Anda bingung diantara keduanya? Jika Anda masih bingung dengan kedua tipe perangkat penyimpanan ini, tidak usah khawatir. Pada kesempatan kali ini, Carisinyal bakalan menjelaskan soal perbedaan SSD dan HDD. Tetapi sebelumnya mari ketahui terlebih dahulu apa itu HDD dan SSD

Apa itu HDD?

Apa beda nya SSD dan HDD?

* sumber: pixabay.com

HDD atau Hard Disk Drive merupakan tipe penyimpanan paling populer dan sudah digunakan sejak lama. HDD ini digunakan untuk menyimpan berbagai konten digital seperti foto, musik, video, aplikasi, bahkan untuk menyimpan dan menjalankan sistem operasi. 

HDD pertama kali diperkenalkan pada tahun 1956 oleh IBM. HDD tersebut memiliki berat 500 tetapi memiliki ukuran penyimpanan 5 MB. Seiring berjalannya waktu, HDD berkembang menjadi bentuk yang lebih kecil tetapi memiliki ukuran kapasitas yang besar. Saat ini, ukuran HDD yang umum adalah HDD 3,5 inci dan 2,5 inci. 

Produsen HDD terkemuka, Western Digital, pada 1989 mulai memperkenalkan standar IDE (Integrated Drive Electronics) untuk semua ukuran Harddisk. Kemudian pada 2004, produsen HDD lainnya, Seagate, mulai memperkenalkan HDD dengan antarmuka SATA yang lebih banyak dikenal saat ini dan jadi standar antarmuka HDD  menggantikan antarmuka IDE.

HDD sendiri merupakan tipe penyimpanan berjenis non-volatile. Di dalam HDD, terdapat cakram padat atau piringan padat metal dengan lapisan magnet yang berfungsi sebagai penyimpanan data. Cakram padat ini bekerja dengan berputar sehingga ketika HDD bekerja, bakal terdengar suara putaran yang sebenarnya cukup berisik. 

HDD yang beredar di pasaran saat ini terbagi dua, yakni HDD internal dan HDD eksternal. HDD internal merupakan jenis HDD yang difungsikan di dalam perangkat seperti sudah tertanam di laptop atau sudah jadi bagian dari unit CPU. Sementara HDD eksternal adalah HDD yang difungsikan sebagai penyimpanan data saja. Fungsinya mirip seperti flash disk. 

Apa itu SSD?

Apa beda nya SSD dan HDD?

SSD adalah singkatan dari Solid State Drive. SSD adalah teknologi penyimpanan terbaru yang dianggap lebih baik jika dibandingkan HDD. Lebih baik karena SSD menawarkan kecepatan baca dan tulis yang lebih cepat. Kemampuan tersebut bisa didapatkan karena SSD menggunakan chip flash untuk penyimpanan dan bukan cakram magnetik. Cara kerjanya mirip dengan flash disk.

Karena tidak menggunakan cakram magnetik sebagai penyimpanan data, SSD tidak menghasilkan bunyi yang berisik seperti halnya HDD. Selain itu, SSD juga cenderung tahan banting karena biasanya SSD yang terjatuh tidak akan terlalu merusak sistem penyimpanan di dalamnya. Sementara HDD rentan rusak dan mengalami corrupt data jika HDD tersebut jatuh. 

Terdapat berbagai jenis SSD yang ada di pasaran. Ada tipe SD yang berbentuk seperti HDD 2,5 inci yang memiliki antarmuka SATA, ada juga tipe SSD dengan  form factor M.2 SATA yang dipasangkan pada slot M.2.

Ada juga tipe SSD NVMe. Tipe SSD ini memiliki bentuk atau form factor yang mirip dengan SSD M.2 Hanya SSD NVMe memanfaatkan antarmuka PCIe. Karena itu, dipasaran sering dijumpai slot untuk M.2 yang dipergunakan untuk SSD. Slot ini ada dua jenis yakni slot M.2 SATA yang mendukung SSD M.2 tetapi tidak mendukung SSD NVMe. Yang kedua adalah slot M.2 NVMe yang mendukung SSD M.2 dan juga SSD NVMe. 

SSD memang memiliki berbagai variasi yang terkadang menimbulkan kebingungan bagi banyak orang, barangkali termasuk Anda. Tapi yang pasti, SSD memiliki kemampuan hal dalam kecepatan yang lebih baik jika dibandingkan HDD. Namun, SSD juga memiliki beberapa kekurangan. Untuk lebih jelasnya, silakan baca artikel yang membahas kelebihan dan kekurangan SSD yang bisa jadi referensi menarik.

Perbedaan SSD dan HDD

Setelah mengetahui tentang HDD dan SSD, selanjutnya mari bahas perbedaan tentang HDD dan SSD. Seperti apa kedua tipe penyimpanan ini. Mari simak berbagai perbedaan HDD dan SSD berikut ini.

1. Form Factor 

Apa beda nya SSD dan HDD?

* sumber: searchstorage.techtarget.com

Sudah disebutkan sebelumnya, jika SSD memiliki berbagai macam form factor dan antarmuka. Ada yang berbentuk seperti HDD 2,5 inci dan ada juga yang berbentuk seperti kepingan RAM (M.2 dan M.2 NVMe). Ada yang memiliki antarmuka SATA dan ada juga yang memiliki antarmuka PCIe.

Sementara HDD hanya berbentuk kotak 2,5 inci atau 3,5 inci dengan antarmuka SATA. Jenisnya ada dua, yakni tipe eksternal dan tipe internal. Kedua tipe ini cenderung hanya berbeda fungsi penggunaannya saja.

2. Komponen Di Dalamnya

Apa beda nya SSD dan HDD?

* sumber: vk.com

Lebih baik SSD apa HDD?

Karena itu, SSD dapat lebih diandalkan daripada HDD dalam dunia bisnis yang sering mengakses data dalam jumlah besar. Sebagai perbandingan, HDD biasanya hanya mampu mencapai performa tulis 50-120 MB/detik. Sedangkan SSD, bahkan yang paling lambat yaitu jenis SATA, mampu mencapai performa hingga 550 MB/detik.

SSD dan HDD apa bedanya?

Perbedaan SSD dan HDD yang paling mencolok adalah dari cara memproses datanya. Jika HDD menggunakan piringan cakram, SSD menggunakan chip atau flash memory. Oleh karena itu, HDD memproses data dengan sistem mekanik. Sedangkan, SSD memproses data dengan sistem digital.

Apa beda HDD dan SSD pada laptop?

Melansir Crucial, perbedaan lain dari SSD dan HDD baik di laptop atau komputer adalah cara kerjanya. Di mana, SSD menggunakan flash-based memory dalam memproses data. Hal ini membuat SSD tidak memiliki jeda ketika digunakan. Sedangkan, HDD memproses data dengan menggunakan piringan cakram.

Apa fungsi SSD dan HDD?

HDD adalah penyimpanan utama untuk komputer (baik desktop maupun laptop) yang telah ada sejak lama. Daya tarik utamanya adalah kapasitas penyimpanan yang tinggi dan biaya rendah. Solid-state drive (SSD) adalah perangkat penyimpanan generasi baru yang digunakan di komputer.