Sebutkan cara mencegah timbulnya penyakit yang berhubungan dengan peredaran darah manusia

KOMPAS.com - Gangguan atau kelainan pada sistem peredaran darah dapat terjadi kapanpun.

Banyak faktor yang menyebabkan sistem peredaran darah terganggu, seperti faktor keturunan ataupun kerusakan yang disebabkan oleh bakteri.

Gangguan yang terjadi tersebut akan berdampak atau memengaruhi sistem kekebalan tubuh dan berbagai penyakit.

Baca juga: Hipertensi: Gejala, Faktor Risiko, Bahaya, dan Cara Mengobati

Penyakit sistem peredaran darah

Ada beberapa gangguan dan penyakit yang bisa menyerang sistem peredaran tubuh manusia, yakni:

Hipertensi adalah tekanan darah tinggi akibat arterioskleorsis.

Dilansir Encyclopaedia Britannica (2015), hipertensi terjadi ketika pembuluh darah tubuh lebih kecil menyempit.

Itu menyebabkan darah memberikan tekanan berlebihan pada dinding pembuluh darah dan memaksa jantung bekerja lebih keras untuk mempertahankan tekanan.

Meski jantung dan pembuluh darah dapat mentolerir peningkatan tekanan darah selama berbulan-bulan atau bertahun-tahun, tapi jantung tetap dapat membesar.

Bahkan bisa sampai melemah pada titik kegagalan. Cedera pembuluh darah di ginjal, otak, dan mata juga dapat terjadi.

Baca juga: Anemia: Gejala, Penyebab, dan Cara Mengatasi

Tekanan darah sebenarnya adalah ukuran dari dua tekanan, yaitu:

  1. Tekanan sistolik adalah kekuatan yang diberikan darah pada dinding arteri ketika jantung berkontraksi untuk memompa darah ke organ dan jaringan perifer.
  2. Tekanan distolik adalah tekanan residu yang diberikan pada arteri saat jantung relaks di antara detak jantung.

Diagnosa hipertensi dibuat ketika tekanan darah mencapai atau melebihi 140/90 milimeter merkuri.

Sebutkan cara mencegah timbulnya penyakit yang berhubungan dengan peredaran darah manusia
shutterstock Ilustrasi anemia

Anemia adalah rendahnya kadar hemoglobin dalam darah atau berkurangnya jumlah eritrosit dalam darah.

Gejala anemia yang paling nyata adalah pucatnya kulit, selaput lendir, dan lapisan kuku.

Gejala kekurangan oksigen jaringan meliputi suara-suara yang berdenyut di telinga, pusing, pingsan dan sesak napas.

Baca juga: Kenapa Orang Gemuk Rentan Mengalami Varises?

Tindakan kompensasi jantung dapat menyebabkan pembesaran dan denyut nadi yang cepat.

Anemia terjadi ketika penghancuran sel darah merah melebihi produksi, produksi darah merah berkurang, atau kehilangan darah akut.

Peningkatan kerusakan sel darah merah dapat disebabkan oleh defek sel herediter.

Varises adalah pelebaran pembuluh darah di betis.

Varises terjadi disejumlah daerah, seperti kaki, kerongkongan. Varises di kaki sejauh ini merupakan lokasi yang paling umum, itu hasil dari kerusakan katup di vena.

Katup-katup itu biasanya mencegah darah dari membalikan alirannya setelah pergerakan otot-otot kaki telah memaksa darah naik dan dari vena superfisialis ke vena dalam.

Katup vena yang berfungsi mengangkut darah ke jantung tidak menutup dengan benar.

Gejala berat biasanya otot-otot kaki kram saat berdiri. Kaki akan membengkak pada akhirnya, kulit meradang dan lembab.

Baca juga: Awas, Badan Kurus Tapi Perut Buncit Bisa Sebabkan Penyakit Jantung

Bahkan bisul dapat muncul di sekitar pergelangan kaki dan gumpalan dapat berkembang di pembuluh darah yang sakit.

Panyakit jantung adalah istilah yang mencakup setiap gangguan pada jantung yang meliputi aritmia, arteri koroner.

Contohnya termasuk penyakit jantung koroner, penyakit jantung bawaan, dan penyakit jantung paru, serta penyakit jantung rematik, hipertensi , radang otot jantung (miokarditis) atau membran dalam atau luarnya (endokarditis, perikarditis), dan penyakit katup jantung.

Kelainan alat pacu jantung alami, jantung atau saraf yang melakukan impuls menyebabkan aritmia.

Beberapa penyakit jaringan ikat (terutama lupus erythematosus sistemik, rheumatoid arthritis, dan scleroderma) dapat memengaruhi jantung. Gagal jantung dapat terjadi akibat banyak gangguan tersebut.

Sebutkan cara mencegah timbulnya penyakit yang berhubungan dengan peredaran darah manusia
Ilustrasi leukimia

Laukemia atau kanker darah adalah peningkatan jumlah eritrosit secara tidak terkendali.

Leukemia didefinasikan sebagai akut atau kronis dan sebagai mielogen (dari sumsum tulang) atau limfositik.

Baca juga: Leukemia (Kanker Darah): Gejala, Penyebab, Jenis, Pengobatan

Leukemia akut memengaruhi sel-sel yang belum matang. Leukemia berkembang dengan cepat. Gejalanya bisa dengan anemia, demam, perdarahan, dan pembengkan kelenjar getah bening.

Sel-sel leukemia terus membelah dalam sumsum tulangyang mengarah pada kematian cepat jika tidak di obati.

Untuk mengatasi penyakit tersebut, selain pemberian obat-obatan, pasien diberi transfusi darah atau dilakukan transplantasi sumsum tulang belakang.

Ambeien adalah pelebaran pembuluh darah di sekitar dubur.

Ambeien dibentuk oleh distensi jaringan vena di bawah selaput lendir yang melapisi saluran di bawah kulit yang melapisi bagian luar anus.

Suatu bentuk vareses, wasir dapat berkembang dari infeksi dubur atau dari peningkatan tekanan intra abdominal, seperti terjadi selama kehamilan, saat mengangkat benda berat.

Sebutkan cara mencegah timbulnya penyakit yang berhubungan dengan peredaran darah manusia

Sebutkan cara mencegah timbulnya penyakit yang berhubungan dengan peredaran darah manusia

Sebutkan cara mencegah timbulnya penyakit yang berhubungan dengan peredaran darah manusia

Sebutkan cara mencegah timbulnya penyakit yang berhubungan dengan peredaran darah manusia

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

10 Oktober 2016 | Dilihat 9122 Kali

Sebutkan cara mencegah timbulnya penyakit yang berhubungan dengan peredaran darah manusia

Cara Mencegah Penyakit Jantung


Angka kematian akibat sakit jantung terus meningkat dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Salah satu hal yang turut menyumbang peningkatan sakit jantung adalah pola hidup yang tidak sehat.

Serangan jantung biasanya disebabkan karena penyakit jantung koroner, yaitu gangguan dimana pembuluh darah jantung tersumbat oleh plak. Meskipun sampai saat ini belum ada cara untuk mengetahui pasti kapan serangan jantung dapat terjadi, akan tetapi faktor-faktor risiko terkait dengan gangguan ini telah diketahui. Faktor risiko utama yang diketahui dan dapat dikontrol adalah tekanan darah tinggi, kadar kolesterol dalam darah yang tinggi, obesitasmerokok, dan gaya hidup tidak aktif.                                                                                                        

Gejala awal muncul pada penderita penyakit jantung antara lain :

  1. Berdebar pada jantung penderita seperti tertekan sesuatu.
  2. Sesak nafas yang disertai dengan keluarnya keringat dingin dan merasakan kesemutan yang dirasakan hingga punggung, lengan, dan bagian yang lainnya.
  3. Penderita akan merasakan nyeri pada bagian dada yang terasa seperti tertusuk.
  4. Penderita penyakit jantung akan merasa mudah lelah dan mengalami kesulitan saat akan tidur.

Berikut beberapa cara untuk menjaga kesehatan jantung adalah dengan cara :

  1. Jangan merokok
    Merokok merupakan salah satu kebiasaan buruk yang perlu Anda tinggalkan. Merokok memberikan tubuh Anda stres oksidatif yang dapat meningkatkan perkembangan plak lemak di dalam pembuluh jantung koroner Anda.
  2. Pola makan yang sehat
    Bagaimana pola makan yang sehat? Prinsip dasar pola makan sehat untuk jantung Anda adalah: – pola makan tinggi buah dan sayuran, – makanan kaya gandum (oat), – sumber protein seperti ikan. – Makanan yang dimakan harus rendah garam dan lemak saturasi. – Hindari lemak saturasi yang buruk untuk jantung, banyak dijumpai pada junk food dan makanan yang digoreng.

    – Makanan lebih baik direbus, dikukus atau dipanggang daripada digoreng.

  3. Jaga berat badan ideal Anda
    Menurunkan beberapa kilogram berat badan Anda dapat menurunkan risiko terjadinya penyakit jantung. Berat badan berlebih biasanya lekat kaitannya dengan penyakit jantung, diabetes, dan kadar kolesterol yang buruk.
  4. Tetap aktif!
    Apapun itu olahraganya, mulailah sekarang! Olahraga dapat menjaga berat badan Andatetap ideal, menurunkan risiko terkena penyakit jantung dan stroke. Pilihlah olahraga yang Anda suka, bisa dimulai dari bermain bulutangkis atau sampai berjalan cepat di sekitar rumah.
  5. Batasi alkohol
    Konsumsi alkohol berlebihan dapat meningkatkan risiko peningkatan tekanan darah tinggi yang pada akhirnya menyebabkan peningkatan penyakit jantung Selain itu, alkohol yang berlebihan meningkatkan terjadinya penyakit hati.
  6. Hindari stress
    Stres berhubungan dengan sistem imun dan terjadinya penyakit. Jika Anda sedang berada dibawah tekanan dan stres, carilah pertolongan, bicaralah dengan orang terdekat atau lakukan kegiatan yang Anda suka untuk menurunkan tingkat stres Anda!
  7. Kontrol ke dokter
    Banyak orang yang takut untuk kontrol ke dokter. Padahal degan melakukan konsultasi dan pemeriksaan, Anda dapat mencegah berbagai penyakit pada tahap dini. Jadi janganlah menunda datang ke dokter sampai penyakit serius sudah menyerang Anda

Sumber  :  https://www.klikdokter.com/rubrikspesialis/kolesterol/pengendalian-kolesterol/7-cara-cegah-penyakit-jantung/cara-mencegah-sakit-jantung/1