Sebuah benda berada pada jarak 4 cm di depan cermin datar. tentukan jarak dan sifat bayangan!

Contoh soal lensa cembung dan cekung serta pembahasannya – Pembentukan bayangan pada lensa, baik lensa cembung (positif) maupun lensa cekung (negatif) menerapkan konsep pembiasan cahaya. 

Berbeda dengan pembentukan bayangan pada cermin, cembung (negatif) maupun cekung (positif), yang menerapkan konsep pemantulan sinar.

Nah, sebelum membahas contoh soal lensa cembung dan cekung akan diuraikan secara singkat konsep lensa cembung dan cekung serta rumus pokok yang digunakan dalam pembahasan soal.

Lensa cembung akan membiaskan cahaya sehingga terbentuk berkas cahaya mengumpul (konvergen).

Bayangan benda yang dibentuk oleh lensa cembung tergantung pada posisi letak benda terhadap lensa.

Bayangan yang terbentuk bersifat nyata akan selalu terbalik terhadap bendanya.

Namun jika terbentuk bayangan semu (maya) akan selalu tegak terhadap bendanya.

Hubungan jarak benda (s), jarak bayangan (s’) dan jarak fokus (f)  ditulis dalam bentuk rumus:

1/f = 1/s + 1/s atau 2/R = 1/s + 1/s’ 

dimana R = jari-jari lensa cembung.

Sedangkan perbesaran bayangan (M) diperoleh melalui perbandingan tinggi bayangan (h’) dengan tinggi benda (h) atau perbandingan jarak bayangan (s’) dengan jarak benda (s). Ditulis dengan persamaan:

M = |h’/h| atau M = |s’/s| (| = tanda nilai mutlak)

Kekuatan lensa cembung (P) tergantung pada jarak fokus (f). Jika jarak fokus lensa semakin kecil maka kekuatan lensa semakin besar. Jarak fokus berbanding terbalik dengan kekuatan lensa atau ditulis dengan rumus;

P = 1/f (satuannya Dioptri) dalam meter.

Lensa cekung bersifat menyebarkan/memancarkan sinar (divergen) sehingga sifat bayangan yang dibentuk oleh lensa cekung bersifat maya (semu), tegak, diperkecil.

Selain itu bayangan selalu di depan lensa antara titik pusat lensa dan fokus aktif (F1).

Jarak bayangan benda pasti lebih kecil daripada jarak bendanya dan jarak bayangan selalu bertanda negatif (-) sehingga disebut lensa negatif.

Nah, rumus yang digunakan pada lensa cembung juga digunakan pada lensa cekung, yaitu:

1/f = 1/s + 1/s’.atau 2/R = 1/s + 1/s’ 

dimana R = jari-jari lensa cekung

M = |h’/h| atau M = |s’/s| (| = tanda nilai mutlak)

P = 1/f (satuannya Dioptri)

1.Sebuah benda dengan tinggi 6 cm diletakkan 20 cm di depan lensa cembung yang berjarak fokus 12 cm. Tentukanlah:

e.Lukisan pembentukan bayangan

e.Lukisan pembentukan bayangan

Jadi jarak bayangan benda (s’) = 30 cm

Maka tinggi bayangan (h’) = 9 cm.

c.Perbesaran bayangan (M)

Jadi, Perbesaran bayangan (M) = 1,5 kali

d.Sifat-sifat bayangan pada lensa cembung:

e.Lukisan pembentukan bayangan

2.Lensa cembung memiliki titik fokus 10 cm. Tentukanlah kekuatan lensa tersebut....

Lensa cembung = lensa positif, konvergen

Jadi kekuatan lensa (M) = 10 Dioptri.

3.Benda tegak setinggi 3 cm diletakkan pada jarak 10 cm di depan lensa cekung  Jika jarak fokus lensa cekung 6 cm maka tentukanlah:

c.Perbesaran bayangan beda

e.Lukisan pembentukan bayangan.

e.Lukisan pembentukan bayangan

Jadi jarak bayangan benda (s’) = -3,75 cm

Maka tinggi bayangan (h’) = 1,125 cm.

c.Perbesaran bayangan (M)

Jadi, Perbesaran bayangan (M) = 0,375 kali

d.Sifat-sifat bayangan pada lensa cembung:

e.Lukisan pembentukan bayangan

4.Lensa cekung berkekuatan 2,5 dioptri. Berapakah jarak fokus lensa terbut?

Lensa cekung = lensa negatif, divergen

Jadi jarak fokus lensa (f) =  -0,40 cm atau -40 m.

Semoga contoh soal lensa cembung dan cekung serta pemabahasannya di atas bermanfaat terutama bagi guru maupun siswa di SMP/MTs.***

Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : “Cermin Cembung” Pengertian & ( Sifat – Manfaat )

Pengertian Cermin Cekung

Cermin cekung merupakan cermin yang berbentuk lengkung, dimana permukaan cermin cekung yang memantulkan cahaya melengkung ke belakang. Dalam optik yang paling sederhana ialah cermin. Ribuan tahun yang lalu cermin sudah dikenal bermula dari sebuah batu yang mengkilap, cermin sendiri terbagi kedalam 3 jenis yakni cermin datar, cermin cembung dan cermin cekung.

Cermin cekung adalah cermin yang permukaannya seperti bagian bola sebelah dalam. Cermin cekung bersifat mengumpulkan cahaya (konvergen) dan disebut juga cermin positif. Dari namanya kita sudah dapat membayangkan rupa dari cermin ini. Benar cermin ini berbentuk cekung atau melengkung ke dalam. Cermin ini memiliki nama lain yakni Konkaf.

Ciri-ciri dari cermin ialah mengumpulkan sinar cahaya dan bersifat dua macam yakni maya dan nyata tergantung pada jarak dan letak benda atau objek yang ditaru di deoan cermin tersebut.

Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : “Cermin Datar” Pengertian & ( Ciri – Sifat – Manfaat )

Sifat Cermin Cekung

  • Sinar datang sejajar sumbu utama dipantulkan melalui fokus (f).

  • Sinar datang melalui fokus (f) dipantulkan sejajar sumbu utama.

  • Sinar datang melalui titik pusat kelengkungan cermin (P) akan dipantulkan kembali melalui pusat kelengkungan.

Cermin cekung memiliki sifat-sifat sebagai berikut:

  1. Cermin cekung akan memantulkan sinar-sinar sejajar menuju titik fokusnya.
  2. Cermin cekung bersifat mengumpulkan cahaya atau disebut konvergen.

Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : “Pemetasan Drama” Pengertian & ( Unsur – Langkah Pemetasan )

Rumus Cermin Cekung

Perbesaran yang terjadi (M) adalah:

Hubungan antara jarak fokus dengan jari-jari adalah:

Keterangan:

So       : jarak benda terhadap cermin Si       : jarak bayangan terhafap cermin F        : jarak fokus R        : jari-jari cermin M        : perbedaran bayangan ho       : tinggi benda

hi       : tinggi bayangan

Kita dapat menentukan sifat-sifat bayangan pada cermin cekung tanpa harus menggambar jalannya sinar jika letak benda diketahui dengan ketentuan sebagai berikut:

Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : √ 15 Karakteristik Benua Asia – Ciri, Iklim & Gambar LENGKAP

Cermin cekung juga merupakan hasil dari pemantulan cahaya, hal ini menjadikan cermin cekung disebut konvergen atau mengumpulkan sinar.

Berbeda dengan cembung, cermin cekung dapat memantulkan cahaya sejajar pada titik fokus seperti cermin datar. Cermin cekung sendiri yang paling mudah terdapat pada lekukan sendok makan.

Dan sebaliknya bagian cembung pada sendok makan ialah cermin cembung, semoga penjelasan mengenai cermin cekung ini dapat menambah pemahaman terhadap pelajaran mengenai cermin cekung. Manfaat cermin cekung dapat disimpulkan tergantung pada letak benda terhadap titik fokus. Sebagian besar cermin cekung yang sejajar dengan titik fokus memiliki manfaat untuk mengumpulkan cahaya dan memantulkannya.

Baca Juga Artikel Yang Mungkin Berhubungan : √ Materi Fluida Dinamis : Rumus Hukum Bernoulli, Pengertian, Jenis, Dan Contoh Soal

Sebuah benda berada di depan cermin cekung dengan fokus 15 cm. benda diletakan 20 cm di depan cermin cekung, maka jarak bayangan yang terbentuk ke cermin dan perbesarannya adalah Diket : f=15 cm so=20 cm Dit : si=…? M=….?

Pembahasan : si = 60 cm ( jarak bayangan )

M ( perbesaran ) = si / s0 = 60cm/20cm = 3 kali

Sebuah benda yang tingginya 4 cm berada 8 cm di depan sebuah cermin cekung. Jika panjang jari-jari kelengkungan cermin cekung 12, tentukan: a) jarak bayangan b) perbesaran bayangan c) tinggi bayangan

Pembahasan Jarak titik fokus adalah setengah dari jari-jarinya. Data: Cermin Cekung f = 1/2 × 12 = 6 cm s = 8 cm

a) jarak bayangan, Masukkan datanya

c) tinggi bayangan

d) sifat bayangan

Sebuah benda diletakkan di depan cermin cembung sejauh 20 cm yang jarak fokusnya 30 cm. Letak dan sifat bayangan yang dibentuk cermin tersebut adalah…. A. 60 cm di depan cermin, maya, tegak B. 60 cm di belakang cermin, nyata, tegak C. 60 cm di depan cermin, nyata, tegak D. 12 cm di belakang cermin, maya, tegak

E. 12 cm di depan cermin, nyata, tegak

Pembahasan Data soal: Cermin cembung. f = − 30 cm

Menemukan jarak bayangan dulu beserta tandanya:

s’ bertanda negatif, sehingga maya, tegak. Jaraknya 12 cm di belakang cermin. Jawaban D.

Sebuah benda berada 15 cm di depan cermin cekung yang memiliki titik fokus sejauh 12 cm. Dengan metode penomoran ruang, tentukan sifat-sfat bayangan yang terbentuk!

Pembahasan
Metode penomoan ruang digunakan untuk cermin cekung, dan lensa cembung. Berikut penjelasannya:

Untuk gambar ini, bagian depannya di sebelah kiri, belakangnya sebelah kanan.

Antara titik O dan titik F adalah ruang I Antara titik F dan titik 2F adalah ruang II Setelah titik 2F ke sana lagi adalah ruang III

Ruang IV berada di seberang, lihat gambar di atas.

Jumlah nomor ruang tempat benda dengan nomor ruang tempat bayangan adalah lima. Misalkan benda di ruang II, maka agar 5, bayangannya di ruang III. Kalau benda di ruang I, ruang bayangannya adalah IV, benda di ruang III, tentunya bayangannya di ruang II.

Untuk memperkirakan sifat bayangan, perhatikan ketentuan berikut: Bayangan di ruang II dan III bersifat nyata, terbalik.

Bayangan di ruang IV bersifat maya, tegak.

Diperbesar atau diperkecilnya? Benda di ruang II, bayangan di ruang III, dari II menjadi III, kan membesar angkanya, berarti bayangannya diperbesar. Benda di ruang III, bayangan di ruang II, dari III menjadi II, kan mengecil, berarti bayangannya diperkecil.

Begitu juga jika benda di ruang I, bayangannya akan bersifat diperbesar.

Kembali ke soal di atas, fokus cermin F = 12 cm, 2F nya berarti 24 cm, sementara bendanya di 15 cm, berarti benda di ruang II. Bayangannya di ruang III, sehingga sifanya adalah nyata, terbalik dan diperbesar.

Bayangan maya yang dibentuk oleh sebuah cermin cekung tiga kali lebih besar dari bendanya. Bila jarak fokus cermin 30 cm, maka jarak benda di depan cermin adalah…. A. 5 cm B. 10 cm C. 20 cm D. 30 cm E. 40 cm

Pembahasan Data soal: Cermin cekung: s’ = −3s (Maya, 3 kali lebih besar) f = 30 cm

Mungkin Dibawah Ini yang Kamu Cari

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA