Salah satu teknologi untuk menghubungkan antara ap dan ap adalah

Jakarta, Indonesia - 13 Januari 2021

Sudah tak asing lagi bagi kita di era teknologi seperti sekarang ini mendengar kata “WiFi” atau juga kamu salah satu pengguna wifi itu sendiri. Namun tahukah kamu perangkat apa yang menyebarkan sinyal wireless tersebut? perangkatnya adalah Wireless Access Point dan Wireless Router.

Kedua perangkat ini sekilas sama dari bentuk bahkan mirip fungsinya, namun memang serupa tapi tak sama, ya begitulah kenyataannya yang terjadi pada dua perangkat jaringan ini.

Sebagian banyak orang mungkin masih ada yang bingung dan bertanya-tanya mengenai apa sih perbedaan yang ada pada perangkat wireless Access Point dan Wireless Router?

Berikut adalah sedikit penjelasan yang DiKlikAja rangkum mengenai beberapa perbedaan antara Wireless Access Point dan Wireless Router.

Pengertian

Sebelum mempelajari lebih jauh mengenai perbedaan Access Point dan Wireless Router, mari kita kaji terlebih dahulu dari pengertian kedua hal ini.

Pengertian Access Point

Access Point merupakan sebuah perangkat jaringan yang berfungsi untuk menghubungkan beberapa wireless klien komputer atau perangkat wireless smartphone yang terhubung dalam sebuah jaringan yang sama.

Jika kita menggunakan kabel dalam sebuah jaringan kantor atau rumah. Maka Access point kita bisa anggap sebuah swicth yang menghubungkan beberapa komputer dengan menggunakan kabel LAN.

Dan jika kita mengibaratkannya sebagai Wireless, access point dapat dianggap sebagai sebuah switch atau Hub yang bertindak sebagai pusat dari pemancar dan juga penerima pada sinyal-sinyal radio. Access point merupakan sebuah node yang telah dikonfigurasikan dengan khusus pada sebuah WLAN (Wireless Local Area Network).

Pengertian Router

Wireless Router adalah sebuah alat yang berfungsi untuk meneruskan paket-paket dari sebuah network ke network lainnya, baik itu sebuah jaringan LAN ke LAN, atau LAN ke WAN. Sehingga kita bisa berhubungan dengan host-host yang memiliki jaringan berbeda.

Perbedaan Wireless Router dan Acces Point

Pada dasarnya Wireless Router berfungsi sama seperti wireless access point, sebagai penghubung wireless klien, hanya saja wireless router dilengkapi kemampuan untuk melakukan routing. Sedangkan untuk Wireless access point tidak memiliki kemampuan tersebut.

Wireless Router

Port pada Wireless Router biasanya memiliki 1 buah port WAN yang dihubungkan ke modem untuk akses internet dan 4 port LAN yang dihubungkan ke lokal network dan wireless router dikonfigurasi sebagai gateway dan memiliki fitur DHCP Server, selain itu di halaman konfigurasi juga bisa menerapkan fitur port bahkan firewall.

Dengan adanya Wireless router, modem bisa langsung disambung ke wi-fi router dan secara otomatis di-dial sehingga wireless klien dapat langsung terkoneksi dengan internet. Sebelum adanya wireless router koneksi internet via modem hanya dapat dilakukan langsung dari komputer atau perangkat jaringan tertentu.

Acces Point

Sedangkan untuk Acces Point biasanya hanya terdapat 1 port ethernet dengan konektor RJ45 yang biasanya digunakan untuk menghubungkan acces point ke router utama serta konfigurasi acces point hanya menentukan SSID dan security key

Perbedaan Fitur Access Point dan Router

  • Wireless Router dapat menghubungkan beberapa jaringan wireless yang berbeda atau beda subnet.
  • Wireless Router dapat menjadi DHCP server, dimana biasanya memerlukan server untuk service DHCP ini.
  • Wireless Router dapat membelokkan paket data yang ditujukan ke server tertentu (Port Redirect).
  • Wireless Router dapat memetakan port service yang ada di pc/server ke port yang berbeda (Port Forwarding).
  • Wireless Router dapat digunakan untuk Internet Sharing atau akses internet ke beberapa komputer.
  • Wireless Router dapat melakukan NAT, yang mana IP Public internet dari ISP beda dengan IP lokal komputer, dan NAT dapat dianggap eperti firewall, karena jaringan lain di internet tidak dapat secara langsung mengakses komputer kamu, namun harus melalui Router dahulu.
  • Wireless Router dapat menggantikan sebuah server jaringan yang menyediakan akses internet sharing atau bandwidth manager.
  • Wireless Router dapat melakukan Traffic Shaping / Bandwidth Management.
  • Jika kita melihat beberapa fitur yang dimiliki oleh Router Wireless, maka sebenarnya banyak sekali fungsi dan juga fitur yang dapat kita jumpai dan di jalankan oleh perangkat seperti server dan juga router yang bisa dijalankan oleh wireless router.

Wireless Access Point

  • Access Point tidak dapat menjadi server DHCP.
  • Access Point tidak memiliki fasilitas Port Forwarding.
  • Access Point tidak memiliki fasilitas Port Redirecting.
  • Access Point tidak dapat menggantikan sebuah server jaringan / Internet sharing.
  • Access Point tidak memiliki fitur NAT, yang artinya tidak dapat menghubungkan 2 jaringan yang berbeda.
  • Access Point semakin lambat respon dalam jaringan jika banyak user yang masuk / menggunakan jaringan.
  • Access Point tidak memliki fitur Bandwidth Management / Traffic Shaping.

Fitur yang tidak terdapat pada Wireless access point

Seperti yang sudah dikatakan diawal, jika Wireless access point mirip dengan hub/switch. Access point memiliki kemampuan untuk mendistribusikan alamat IP ke wireless klien secara otomatis. Sedangkan wireless router dapat bertindak sebagai DHCP Server. DHCP Server biasanya hanya bisa dijalankan pada perangkat router ataupun server.

Fungsi ini tidak dapat kita temui pada wireless access point.

Pengaturan yang digunakan untuk mem-filter website mana yang diizinkan atau tidak boleh oleh wireless client. Fungsi ini tidak bisa ditemukan pada wireless access point.

DNS menjadikan IP publik yang sering berubah-ubah (Dynamic) menjadi hostname yang sifatnya static.

Dari beberapa perbedaan Router Wireless dan Access Point, maka kita bisa menyimpulkan, bahwa Wireless Access Point mempunyai kemampuan yang cukup terbatas yang tentunya tidak dapat menggantikan beberapa fungsi Router Wireless, sedangkan wireless router memiliki fungsi yang lebih komplit sehingga dapat menggantikan fungsi Access Point atau bisa diubah menjadi access point dengan cara mematikan fungsi router. Namun dari segi harga, mungkin Wireless Router lebih mahal dibandingkan Access Point.

Demikin sedikit ulasan mengenai Perbedaan Wireless Router dan Access Point – Pengertian, Fitur dan Fungsi. Semoga bermanfaat bagi kamu yang sedang belajar atau mencari produk access point atau router sesuai kebutuhan kamu.

Nah, untuk membeli Router Wireless dan Access Point, kamu dapat membelinya di website DiKlikAja.com dan official store DiKlikAja seperti di Shoppe, Tokopedia, Lazada, Bukalapak, dan Blibli.

Atau kamu juga bisa datang langsung ke office / toko DiKlikAja.com di Rukan Mangga Dua Square Blok C No.32, Jl. Gunung Sahari Raya No.1, Jakarta Utara, Indonesia, 14420.

Ayo kunjungi website DiKlikAja.com sekarang juga! ;-)

Senin, 11 April 2022 Oleh : JL Lke

Fungsi Jaringan Wireless Access Point – Access Point adalah sebuah node yang telah dikonfigurasi secara khusus pada sebuah WLAN (Wireless Local Area Network). Access Point bertindak sebagai pusat pemancar dan penerima untuk sinyal-sinyal radio WLAN. Access Point sering disebut juga base station.

Access Point merupakan sebuah perangkat dari jaringan yang berisi transceiver dan juga antena yang berfungsi untuk transmisi dan menerima kiriman sinyal ke dan dari clients remote. Adanya access points (AP) clients wireless tersebut bisa dengan mudah dan cepat untuk menghubungkan pada jaringan LAN kabel dengan cara wireless atau tanpa kabel.

Atau bisa juga dikatakan sebagai alat yang memiliki fungsi untuk menyambungkan peralatan wireless pada sebuah jaringan berkabel (wired network) memakai wifi, bluetooth dan semisalnya. Wireless Access Point dipakai untuk menghasilkan jaringan WLAN (Wireless Local Area Network) atau juga untuk memperbesar jumlah cakupan jaringan wifi yang telah ada (menggunakan mode bridge).

Access Point berperan sebagai Hub/Switch yang akan bertindak sebagai penghubung antara jaringan lokal dengan jaringan wireless/nirkabel. Nantinya, di access point inilah koneksi data internet akan dipancarkan ataupun dikirim melalui gelombang radio. Sementara ukuran kekuatan sinyal juga akan mempengaruhi area coverage yang nantinya akan dijangkau. Seperti diketahui semakin besar kekuatan sinyal yang ada (ukurannya satuan dBm atau mW) maka akan semakin luas jangkauannya.

Dalam jaringan wireless tentu membutuhkan access point, dimana access point ini adalah sebuah alat yang menggunakan gelombang radio atau frekuensi, namun seiring dengan makin banyaknya access point yang dipakai, maka makin sulit seorang network administrator dalam me-manage jaringannya. Oleh sebab itu diperlukan sebuah sistem yang dapat membantu network administrator dalam mengatur jaringannya / acess point – access pointnya.

Problem yang dihadapi dalam access point adalah perlunya pertimbangan faktor-faktor internal gedung, antara lain penetrasi dinding gedung, absorbsi gelombang radio ke furniture / peralatan kantor yang ada, serta adanya loss sehubungan dengan adanya banyak orang di sekitar area gedung.

  1. Access Point adalah sebuah perangkat jaringan yang berisi sebuah transceiver dan antena untuk transmisi dan menerima sinyal ke dan dari clients remote.
  2. Access point adalah adalah perangkat, seperti router nirkabel / wireless, yang memungkinkan perangkat nirkabel untuk terhubung ke jaringan.
  3. Access Point dalam jaringan computer adalah sebuah jalur akses nirkabel (Wireless Access Point atau AP) adalah perangkat komunikasi nirkabel yang memungkinkan antar perangkat untuk terhubung ke jaringan nirkabel dengan menggunakan Wi-Fi, Bluetooth atau standar terkait.
  4. Access Point adalah perangkat yang digunakan untuk membuat koneksi wireless pada sebuah jaringan.

Fungsi access point secara garis besar, access Point berfungsi sebagai pengatur lalu lintas data, sehingga memungkinkan banyak Client dapat saling terhubung melalui jaringan (Network).

Berikut ini beberapa  fungsi access point :

  1. Mengatur supaya AP dapat berfungsi sebagai DHCP server
  2. Mencoba fitur Wired Equivalent Privacy (WEP) dan Wi-Fi Protected Access(WPA)
  3. Mengatur akses berdasarkan MAC Address device pengakses
  4. Sebagai Hub/Switch yang bertindak untuk menghubungkan jaringan lokal dengan jaringan wireless/nirkabel

Berikut ini beberapa isitilah yang berhubungan dengan Access Point:

Router adalah sebuah device yang berfungsi untuk meneruskan paket-paket dari sebuah network ke network yang lainnya (baik LAN ke LAN atau LAN ke WAN ) sehingga host-host yang ada pada sebuah network bisa berkomunikasi dengan host-host yang ada pada network yang lain. Syarat disebut suatu router adalah sedikitnya ada 2 interface LAN Card (ethernet) yang terpasang.

Router berfungsi sebagai sebuah alat penghubung di antara rangkaian yang berlainan. Semasa paket dihantar, router akan menjalankan beberapa proses penting antaranya ialah: membuat terjemahan protokol, mengemaskini jadual haluan, mengirim paket, membungkus paket dan membuka bungkusan paket. Selain itu juga router berperanan untuk menapis trafik dengan membenarkan paket tertentu sahaja. Ini membolehkannya bertindak sebagai alat pelindung ringkas bagi rangkaian anda.

Hub dan Switch merupakan salah satu alat yang digunakan dalam membangun suatu jaringan komputer yang biasanya jaringan tersebut terdiri dari 2 atau lebih komputer. Biasanya alat ini digunakan dalam membangun jaringan LAN (Local Area Network). Topologi yang menggukan kedua device ini adalah topologi star. Berikut ini adalah penjelasan kedua alat tersebut.

#Hub

Hub merupakan suatu device pada jaringan yang secara konseptual beroperasi pada layer 1 (Physical Layer). Maksudnya, hub tidak menyaring menerjemahkan sesuatu, hanya mengetahui kecepatan transfer data dan susunan pin pada kabel. Cara kerja alat ini adalah dengan cara mengirimkan sinyal paket data ke seluruh port pada hub sehingga paket data tersebut diterima oleh seluruh komputer yang berhubungan dengan hub tersebut kecuali computer yang mengirimkan. Sinyal yang dikirimkan tersebut diulang-ulang walaupun paket data telah diterima oleh komputer tujuan. Hal ini menyebabkan fungsi colossion lebih sering terjadi.

#Switch

Switch merupakan suatu device pada jaringan yang secara konseptual berada pada layer 2 (Datalink Layer). Maksudnya, switch pada saat pengirimkan data mengikuti MAC address pada NIC (Network Interface Card) sehingga switch mengetahui kepada siapa paket ini akan diterima.

Salah satu teknologi untuk menghubungkan antara ap dan ap adalah
Salah satu teknologi untuk menghubungkan antara ap dan ap adalah
Salah satu teknologi untuk menghubungkan antara ap dan ap adalah

Khusus jenis perangkat yang menghubungkan berbagai jenis perangkat komunikasi nirkabel yang memungkinkan proses komunikasi antara jaringan nirkabel dan perangkat komunikasi nirkabel dengan bantuan teknologi nirkabel yang berbeda seperti WiFi, Bluetooth dan banyak berkaitan dengan teknologi tersebut. Hal ini biasa disebut sebagai WAP atau wireless access point. 

Wireless access point pada dasarnya dirancang untuk daerah terbuka dan jauh dari area internet akses, mereka dapat memanfaatkan kesempatan seperti menggunakan internet dengan kecepatan yang sangat tinggi dan berhubungan dengan orang lain demi peningkatan bisnis dengan cara terbaik . Wireless access point menggunakan teknologi sirkuit untuk menghubungkan komputer dengan jaringan wireless dengan bantuan router untuk melakukan komunik

Fungsi Jaringan Wireless Access Point