Paparkan faktor faktor yang diperhatikan dalam pemilihan bahan


Dalam setiap perencanaan, pemilihan komponen material merupakan faktor utama yang harus diperhatikan. Karena sebelum merencanakan terlebih dahulu diperhatikan dan diketahui jenis dan sifat bahan yang akan digunakan, misalnya tahan terhadap korosi, tahan terhadap keausan, keuletan dan lain-lain.

Adapun tujuan pemilihan material agar bahan yang digunakan untuk pembuatan komponen dapat ditekan seefisien mungkin di dalam penggunaannya dan selalu berdasarkan pada dasar kekuatan dan sumber pengadaannya. Supaya material dapat memenuhi kriteria yang diharapkan, juga perlu diperhitungkan adanya beban yang terjadi pada material tersebut.

Hal-hal yang harus diperhatikan dalam pemilihan material adalah sebagai berikut:

1.  Efisiensi Bahan

Dengan memegang prinsip ekonomi dan berlandaskan pada perhitungan-perhitungan yang memadai, maka di harapkan biaya produksi pada tiap-tiap unit sekecil mungkin. Hal ini dimaksudkan agar hasil-hasil produksi dapat bersaing dipasaran terhadap prduk-produk lain dengan spesifikasi yang sama.

2.  Bahan Mudah Didapat

Dalam perencanaan suatu produk, apakah bahan yang digunakan mudah didapat atau tidak. Walaupun bahan yang direncanakan sudah cukup baik tetapi tidak didukung oleh persediaan dipasaran , maka perencanaan akan mengalami kesulitan atau masalah dikemudian hari karena hambatan bahan baku tersebut. Untuk itu harus terlebih dahulu mengetahui apakah bahan yang akan digunakan itu mempunyai komponen pengganti tersedia dipasaran.

3.  Spesifikasi Bahan Yang Dipilih

Pada bagian ini penempatan bahan harus sesuai dengan fungsi dan kegunaannya sehingga tidak terjadi adanya beban yang berlebihan pada bahan yanag tidak mampu menerima beban tersebut. Dengan demikian pada perencanaan bahan yang akan digunakan harus sesuai dengan fungsi yang berbeda antara bagaian satu dengan bagian yang lain, dimana fungsi dari masing-masing bagian tersebut saling mempengaruhi antara bagian yang satu dengan bagian yang lainnya.

4.   Kekuatan Bahan

Dalam hal ini untuk menentukan bahan yang akan digunakan haruslah mengetahui dasar kekuatan bahan serta sumber pengadaannya, mengingat pengecekan dan penyesuaian suatu produk kembali kepada kekuatan bahan yang akan digunakan.

JAKARTA - Memiliki kesempatan untuk bisa membangun rumah sendiri tentunya hal yang paling menyenangkan. Saat memutuskan untuk memiliki sebuah rumah, tentunya kita harus menentukan bahan bangunan apa yang akan dipilih serta biaya yang akan dikeluarkan untuk membangun rumah tersebut. Bahan bangunan yang dipilih ini tentunya harus yang berkualitas terbaik, agar hasilnya juga maksimal.

Beberapa bahan atau material untuk membangun rumah sudah tersedia di toko material khusus. Namun terkadang kita merasa bingung karena banyaknya jenis dan merek dari bahan-bahan material bangunan tersebut. Inginnya kita bisa membeli bahan material yang kualitasnya baik dan juga harganya cukup terjangkau.

Berikut ini ada 10 hal yang harus diperhatikan ketika membeli bahan bangunan untuk rumah anda:

1. Perhatikan Biaya

Biaya adalah faktor penting yang harus diperhatikan saat kita akan memilih bahan bangunan untuk pembangunan rumah kita. Saat melihat beberapa bahan bangunan, kita akan menyadari bahwa harga bahan bangunan tersebut akan berbeda. Jangan terpaku untuk mencari produk yang murah. Anda harus mempertimbangkan keawetan atau manfaat dari produk yang dipilih. Jangan lupa untuk memilih bahan bangunan yang berkualitas dan dapat digunakan dalam waktu lama agar biaya lebih hemat.

2. Estetika

Estetika identik dengan keindahan dan penampilan. Ketika memilih bahan bangunan, anda juga perlu mempertimbangkan tampilan yang diinginkan. Mungkin konsep rumah yang diinginkan setiap orang berbeda-beda. Ada yang suka dengan konsep minimalis, ada juga yang suka dengan konsep klasik. Selera orang tentunya berbeda-beda. Pilihlah bahan bangunan dengan menerapkan estetikanya. Lakukan pemilihan secara lebih detail seperti warna, jenis atap, pernak-pernik, dan lain sebagainya.

3. Tempat

Pertimbangkan masalah tempat yang akan dijadikan area pembangunan rumah anda. Perhatikan bagaimana keadaan cuaca di sekitar lokasi tersebut. Apakah lokasinya termasuk lokasi rawan banjir atau malah sebaliknya. Keadaan tempat juga akan berpengaruh terhadap pemilihan bahan material bangunan yang akan digunakan. Carilah persyaratan sebelum anda mulai berbelanja bahan bangunan, seperti menentukan spesifikasi bahan atap yang bagus dan persyaratan lainnya.

4. Daya Tahan

Ada beberapa bangunan yang dapat bertahan lebih lama sedangkan yang lainnya merupakan bahan yang mudah rusak dan tidak tahan lama. Sebaiknya pilih bahan yang tepat untuk bangunan rumah anda. Tepat di sini yaitu disesuaikan dengan kondisi cuaca dan pastikan kualitasnya tahan lama. Konsultasikan masalah ini dengan ahlinya, agar anda tidak salah memilih bahan bangunan.

5. Pemasok

Berbicara soal pemasok bahan bangunan, tentu akan berkaitan dengan supplier yang tepercaya dan selalu menghadirkan bahan bangunan yang baik. Pilihlah pemasok yang menawarkan jasa angkut bahan bangunan ke lokasi proyek atau pembangunan.

6. Ketersediaan

Masalah waktu tentunya juga perlu diperhatikan, baik saat pembelian bahan, maupun hingga pembangunannya nanti. Waktu pembangunan yang berjalan lama bisa diakibatkan karena tidak adanya ketersediaan bahan bangunan dari supplier tepercaya. Pilihlah toko bangunan yang lengkap dan bisa menyediakan apa yang diperlukan untuk pembangunan sebuah rumah. Jangan memilih toko bangunan yang membuat anda menunggu bahan bangunan yang diperlukan terlalu lama.

7. Instalasi dan Konstruksi

Proses selanjutnya dalam pembangunan rumah adalah tahap instalasi dan konstruksi. Di tahap ini anda mungkin memerlukan tenaga ahli khusus untuk memasang Instalasi yang rumit, perhatikan juga biaya tambahan yang akan dikeluarkan.

8. Prestasi

Prestasi di sini adalah prestasi dalam memilih bahan bangunan yang baik dan berkualitas. Anda pastikan bahwa struktur bangunan yang akan dibuat harus mendukung kekuatan bangunan dan umur bangunannya. Bahan yang dipilih untuk bangunan rumah juga harus yang berkualitas dan tidak mengandung Zat kimia yang berbahaya.

9. Pemeliharaan

Pemeliharaan ini dilakukan untuk menjaga bangunan agar selalu tampak baik dalam jangka waktu panjang. Bahan bangunan yang berkualitas tinggi, memiliki biaya pemeliharaan yang tidak terlalu mahal.

10. Efisiensi Energi

Jangan lupakan soal prinsip hemat energi dalam membangun rumah, karena rumah yang baik adalah rumah yang selalu hemat energi dan bermanfaat baik bagi penghuni di sekitar lingkungannya. Jika ingin tagihan listrik tidak terlalu membengkak nantinya, sebaiknya kita mulai dengan berhemat energi listrik dari sekarang.

Pastikan Membeli Bahan Bangunan Yang Berkualitas dan Hemat Energi

Membeli bahan bangunan ketika akan membangun sebuah rumah, tentunya tidak bisa dilakukan sembarangan. Kita harus mengetahui dulu, apakah bahan bangunan yang akan digunakan memiliki kualitas yang baik atau tidak. Pilihlah bahan yang kualitasnya paling baik serta hemat energi. Pada saat pembangunan atau pemasangan, energi yang hemat juga akan berpengaruh pada hematnya pengeluaran listrik nanti.

Bantu support blog asdar.id agar bisa lebih berkembang lagi untuk membagikan ilmu pengetahuan secara gratis. Caranya yaitu dengan menyisihkan sedikit rejeki anda melalui laman donasi, klik DISINI. Semoga apa yang anda berikan bisa menjadi penolong di Akhirat kelak, Amin Ya Rabbal 'Alamin :-)

Anda pasti menginginkan rumah yang indah, nyaman dan kokoh bukan? Banyak orang memilih bahan bangunan tidak saja dari kualitas dan harga namun juga kesesuaian dengan rancangan dan style yang diinginkan.

Bahan bangunan yang anda pilih menentukan kualitas keseluruhan bangunan anda. Jadi jangan sampai bingung dalam memilih material.

Berikut beberapa faktor penting yang menjadi pertimbangan untuk anda dalam pemilihan bahan bangunan untuk rumah anda.

Selera Pemilik Hunian

Faktor pertama yang berpengaruh ketika anda memilih bahan bangunan adalah selera penghuni yang tentu tidak akan sama satu sama lain. Sebaiknya faktor selera ini dibicarakan lebih dahulu sebelum memutuskan untuk membelinya. Selera keluarga yang tidak sama satu sama lain tentu akan menimbulkan masalah. Bijaklah dalam menentukan prioritas, karena bahan bangunan bersifat tetap sehingga akan membutuhkan waktu dan biaya dalam membongkar jika sudah bosan. Sebaiknya ketika anda memilih bahan bangunan tidak memaksakan selera menjadi prioritas dengan mengesampingkan faktor keamanan, kenyaman, dan lingkungan.

Mempertimbangkan Estetika

Estetika dapat diibaratkan bahasa visual bangunan sebagai media komunikasi dan interaksi. Estetika adalah ungkapan tentang apa yang disebut dengan indah. Estetika dalam arsitektural memiliki aspek terkait secara visual, mulai dari komposisi, elemen, bentuk, struktur, volume sampai pada harmonisasi.

Memilih material bahan bangunan yang tepat sangat menentukan estetika tampilan rumah anda. Sebagai contoh saat anda mendesain sebuah rumah panggung, perhitungan volume, besar, tinggi, sampai pada elemen dasar sudah harus diperhitungkan dengan jelas.

Terutamanya pada material-material finishing sebagai lapisan akhir sebagai penguat citra rumah. Seperti jenis kayu yang dipilih, ataupun bahan untuk atap sampai pada pemilihan bahan pagar yang sesuai.

Kualitas dan Daya Tahan

Faktor kedua yang menjadi pertimbangan anda dalam memilih material bangunan adalah dari sisi kualitas dan daya tahan. Sebelum memutuskan untuk membangun rumah pada suatu lokasi tertentu, ada baiknya anda wajib mengetahui bagaimana iklim dan cuaca di wilayah tersebut.

Setiap material bangunan memiliki karakteristiknya tersendiri. Memilih material bangunan tepat untuk lingkungan yang sesuai sangat penting. Sebagai contoh anda hendak membangun rumah di daerah panas, memilih bahan seng/ asbes atau dari metal tentunya kurang cocok, karena bahan ini menyerap panas dan cepat meningkatkan suhu bangunan.

Dalam hal kualitas, beberapa bahan bangunan telah diuji dan dirancang khusus untuk kondisi dan iklim tertentu sehingga dapat bertahan lama. Memilih bahan bangunan yang memiliki sertifikasi dan uji ketahanan memang akan lebih mahal, tapi kualitasnya pun akan lebih terjamin.

Memperhatikan Instalasi dan Konstruksinya

Memilih bahan bangunan juga harus mempertimbangkan proses instalasi dan kontruksi. Mungkin anda memerlukan tenaga ahli khusus dalam instalasi yang rumit. Hal ini tentu akan meningkatkan biaya.

Pertimbangan lain yang perlu diketahui seperti jenis bahan yang menghasilkan debu atau polusi yang mungkin dapat membahayakan tukang anda. Maka ketahuilah jenis bahan anda terlebih dahulu sebelum memutuskan untuk menggunakannya.

Mempertimbangkan Efisiensi Energy

Sebuah rumah yang baik adalah rumah yang mampu memberi banyak manfaat untuk penghuninya, hemat energi serta ramah lingkungan. Memilih bahan bangunan yang tepat dipadukan dengan design rumah yang pas akan mampu memaksimalkan pengunaan energi dan pemanfaatan sumber daya yang ada.

Sebagai contoh pengaplikasian jendela membantu dalam sirkulasi udara ruangan sehingga tidak diperlukan tambahan penyejuk ruangan. Jika lokasi rumah anda di wilayah dingin penggunaan batu bata lebih mampu mempertahankan suhu hangat dalam ruangan.

Pemeliharaan dan Jangka Panjang

Apabila anda memilih bahan bangunan yang memiliki perawatan sulit dan mahal, hal ini berdampak pada dana perawatan anda. Seperti penggunaan bahan yang sulit dibersihkan ataupun bahan yang sangat mudah retak sehingga diperlukan perawatan khusus.

Pilihlah bahan yang mudah dalam perawatan, walaupun harga biasanya lebih mahal, namun jika material tersebut menjanjikan kualitas dan daya tahan yang lebih lama, mengapa harus memilih mengambil resiko.

Aspek Ketersediaan

Supply ketersediaan bahan bangunan untuk rumah anda ikut menentukan lamanya pengerjaan. Jika anda perlu mendatangkan bahan dari luar lokasi proyek, tentu akan memakan waktu dan biaya lebih besar.

Apabila proyek rumah anda mampu mendukung industri lokal, atau memanfaatkan bahan-bahan bangunan yang ada di sekitar, alangkah baiknya jika bisa anda maksimalkan. Namun kembali lagi ke pilihan anda, jika proyek anda memang membutuhkan material yang ketersediaanya hanya ada di daerah yang cukup jauh maka anda harus mempersiapkan dana lebih.

Mempertimbangkan Harga

Salah satu pertimbangan penting dalam memilih bahan bangunan adalah harga. Aturan praktisnya dalam berhemat adalah jangan selalu mencari produk termurah. Ketika anda memilih bahan bangunan murah, pada akhirnya bisa jadi lebih mahal karena ternyata cepat rusak.

Jadi pilihlah material bahan bangunan yang berkualitas dan bekerja baik sesuai dengan situasi dan kondisi sekitar. Biaya diawal bisa jadi cukup tinggi namun mampu menghemat dalam waktu yang lebih lama. Karena pepatah mengatakan ada harga ada kualitas.

Lokasi Bahan Bangunan itu Akan Digunakan

Lokasi hunian menjadi faktor penting ketika memilih bahan bangunan. Lokasi Hunian akan dipengaruhi oleh kondisi lingkungan setempat, seperti curah hujan, kelembapan, suhu udara, dan kondisi tanah. Faktor iklim tersebut hendaklah dijadikan pertimbangan sebelum memutuskan bahan jenis apa yang akan dipakai. Tentu saja menjadi masalah ketika memilih bahan yang tidak tahan terhadap air untuk rumah di lokasi dengan curah hujan tinggi atau sebaliknya.

Perilaku Penghuni

Perilaku penghuni menyangkut kebutuhan penghuni untuk mencapai kenyamanan ketika melakukan aktivitas sehari-hari. Ketika anda tinggal dengan orang tua (manula), sebaiknya menjadi pertimbangan ketika memilih bahan bangunan, misalnya ketika memilih bahan untuk lantai. Usahakan memilih lantai dengan permukan yang tidak licin karena kemampuan berjalan manula sudah tidak sempurna sehingga meminimalisir terjadinya kecelakaan. Perilaku anak juga dapat menjadi pertimbangan, Misalnya ketika anda merencanakan kamar untuk anak. Ada baiknya anda mengetahui prilaku anak seusianya. Tentu menjengkelkan jika tembok yang telah anda cat indah menjadi lukisan abstrak hasil karya anak anda yang mulai senang mencoret-coret. Anda dapat mengantisipasinya dengan menggunakan dinding keramik pada bagian bawah sampai setinggi 1 meter. Dengan demikian anak akan tetap mencorat-coret tetapi dapat mudah dibersihkan.

Sumber referensi: griyaidamanku.com

Sekian postingan kali ini mengenai Faktor Penting Dalam Pemilihan Bahan Bangunan, semoga bisa bermanfaat untuk rekan-rekan sekalian. Jangan lupa share artikel ini jika dirasa bermanfaat untuk orang lain. Semakin banyak ilmu yang dibagikan maka pahala yang didapatkan akan makin berlipatganda. Semoga bisa menjadi amal jariyah disisi-Nya, amin.

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA