Semakin panjang rantai utama (bertambahnya atom karbon), semakin tinggi titik didihnya. Artinya, semakin tinggi massa molekul relatif untuk rantai lurus, semakin tinggi titik didihnya.
Apakah hubungan antara jumlah rantai bercabang dengan titik didih?
Semakin banyak cabang pada rantai karbon, semakin rendah titik didih dan titik leburnya.
Senyawa apa yang memiliki titik didih paling tinggi?
Jadi, senyawa yang memiliki titik didih tertinggi adalah H2O.
Dari 5 alkana berikut manakah yang memiliki titik didih paling tinggi?
Senyawa alkana yang paling panjang (titik didih tertinggi) adalah n-butana.
Kenapa titik didih rantai lurus lebih besar dari rantai cabang?
Alkana rantai lurus memiliki titik didih lebih tinggi daripada alkana rantai bercabang, hal ini disebabkan oleh luas permukaan kontak yang lebih besar pada alkana rantai lurus.
Bagaimana hubungan panjang rantai karbon dengan titik didih pada senyawa alkana?
Sehingga semakin panjang rantai karbon suatu alkana dimana bertambahnya jumlah atom C akan menyebabkan semakin besar berat molekulnya sehingga energi yang diperlukan semakin besar dan menaikkan titik didihnya. Jadi, semakin banyak atom C suatu alkana maka semakin tinggi titik didihnya.
Bagaimana hubungan jumlah rantai karbon dengan titik didih senyawa alkohol tersebut?
Semakin panjang rantai karbonnya, semakin menurun kelarutan atau kepolarannya. Titik didih alkohol lebih tinggi daripada turunan alkana lain, seperti eter. Hal itu karena alkohol memiliki ikatan hidrogen antarmolekulnya. Titik didih tersebut bisa meningkat seiring peningkatan jumlah atom C pada rantainya.
3 manakah yang memiliki titik didih paling tinggi butana atau Nonana jelaskan alasannya?
Jawaban: Nonana. Karena semakin panjang rantai cnya semakin tinggi pula titik didihnya. butana memiliki jumlah rantai c 4 sedangkan nonana memiliki jumlah rantai c 9.
Senyawa manakah yang mempunyai titik didih paling rendah?
Jawaban terverifikasi ahli Diantara senyawa hidrokarbon tersebut yang memiliki titik didih paling rendah adalah propana (C3H8) karena memiliki rantai karbon paling pendek dan tersusun atas ikatan karbon tunggal (Jawaban E).
Kenapa semakin banyak cabang semakin rendah titik didih?
Semakin banyak cabang yang terdapat pada senyawa hidrokarbon, maka semakin rendah titik didihnya. Hal tersebut karena cabang-cabang tersebut memperkecil luas permukaan dari senyawa, sehingga gaya antarmolekul yang terjadi semakin kecil, dan pada akhirnya akan menurunkan titik didih.
Heriyanto Dg Tiro Agustus 06, 2020
Semoga bisa dimengerti dan dipahami.
Yang nomor 1 yaa kawan, Minta Tolong Bantuan nya
Help me figure a graphs out of this data
bantu jawab dong kak yang jawab jadikan terbaik lah mohon bantuan nya :)
Plat baja dengan ukuran 10 x 10 cm2 hendak dilindungi dari korosi melalui proses electroplating dengan larutan NiCl2, dengan elektroda Ni. Proses ele … ctroplating dilaksanakan dengan arus 20 Ampere. Jika massa atom relatif dari Ni= 58.7 gr/mol, dan tetapan Faraday, F= 96500 Coulomb/mol elektron, dan diperoleh logam nikel sebanyak 4 gram, hitunglah: a. Berapa jumlah elektron yang terlibat dalam reaksi ini? b. Berapakah waktu yang diperlukan untuk reaksi electroplating ini (satuan detik)?
Plat baja dengan ukuran 10 x 10 cm2 hendak dilindungi dari korosi
indra penglihatan manusia terletak di samping
apa yg terjadi pada bunga yg disiram oleh pupuk NPK yg sudah di larutkan?
apa yg terjadi pada bunga yg diberikan air garam
berapakah massa (gram) 1x10¹² atom Pb
berapakah volume 42 gram N2 yang di ukur pada suhu 25° c dan tekanan 3 ATM?
Senyawa hidrokarbon memiliki rantai karbon yang pendek dan panjang sesuai dengan banyaknya atom karbon. Semakin banyak atom karbon maka semakin panjang rantai karbonnya. Sehingga semakin panjang rantai karbon maka semakin sulit untuk memutus rantai karbon tersebut, akibatnya diperlukan energi yang lebih besar untuk memutus rantai karbon tersebut. Hal inilah yang menyebabkan semakin panjang rantai karbon maka titik didihnya semakin tinggi.
Jadi, pada senyawa hidrokarbon berlaku jika rantai karbon makin panjang, titik didihnya makin tinggi berkaitan energi yang dibutuhkan untuk memutus rantai karbon.