Mengapa hubungan antara tanaman tali putri dengan tanaman inangnya termasuk simbiosis parasitisme

Pengertian Simbiosis Parasitisme dan Contohnya Dilengkapi Gambar

Amongguru.com. Hubungan timbal balik antar makhluk hidup tidak selalu saling menguntungkan, akan tetapi ada juga yang dirugikan. Hubungan yang demikian dinamakan simbiosis parasitisme.

Pengertian simbiosis parasitisme adalah hubungan timbal balik antara dua makhluk hidup, dimana salah satu pihak akan mendapatkan keuntungan dari organisme yang menjadi pasangan dekatnya.

Dengan demikian, di dalam simbiosis parasitisme ada makhluk hidup yang diuntungkan dan ada juga makhluk hidup yang dirugikan.

Makhluk hidup yang diuntungkan ini disebut sebagai parasit dan makhluk hidup yang dirugikan dinamakan inang.

Ada dua jenis parasit, yaitu parasit yang hidup di luar tubuh inang dan di dalam tubuh inang. Parasit yang hidup di luar tubuh inang dinamakan ektroparasit. Sedangkan parasit yang hidup di dalam tubuh inang disebut endoparasit.

Contoh Simbiosis Parasitisme

1. Hubungan antara cacing pita dengan manusia

Mengapa hubungan antara tanaman tali putri dengan tanaman inangnya termasuk simbiosis parasitisme

Salah satu contoh simbiosis parasitisme adalah pola hubungan antara cacing pita dengan manusia. Cacing pita yang hidup pada usus manusia akan mendapatkan keuntungan, yaitu mendapatkan sari-sari makanan.

Sedangkan manusia justru mengalami kerugian karena sari-sari makanan untuk metabolisme tubuh menjadi berkurang diserap oleh cacing pita.

Cacing pita juga dapat menyebabkan terjadinya penyakit taeniasis dan sistiserkosis yang ditandai dengan pusing dan mual.

2. Hubungan antara tali putri dengan inangnya

Mengapa hubungan antara tanaman tali putri dengan tanaman inangnya termasuk simbiosis parasitisme

Tali putri yang menempel pada tumbuhan inangnya bersifat merugiakan karena tidak hanya membelit tetapi juga mengisap sari-sari makanan tumbuhan inang.

Semua kebutuhan nutrisi, air, dan juga mineral tali putri semua diperoleh dari tumbuhan inangnya. Tali putri bahkan secara perlahan merebut daerah pembagian cahaya dengan tumbuhan inangnya.

Tali putri bergerak naik dan bergerombol hinggap serta menutupi tumbuhan inang, hingga akhirnya tumbuhan inang menjadi layu dan mati.

3. Hubungan antara cacing tambang dengan inangnya

Mengapa hubungan antara tanaman tali putri dengan tanaman inangnya termasuk simbiosis parasitisme

Cacing tambang yang hidup dalam usus manusia bersifat merugikan karena menyerap darah manusia melalui pori-pori usus dan menyebabkan manusia mengalami kekurangan darah (anemia).

Dengan menyerap darah manusia, cacing tambang mendapatkan keuntungan karena dapat tumbuh dan berkembang biak di dalam usus manusia.

Setiap satu ekor caring tambang dapat menyerap darah sekitar 1 cc setiap harinya. Cacing ini dapat bergerak dan masuk bersama dengan aliran darah dan tertelan sampai ke dalam usus manusia.

4. Hubungan antara kutu dengan kulit kepala

Mengapa hubungan antara tanaman tali putri dengan tanaman inangnya termasuk simbiosis parasitisme

Kutu yang tinggal di kulit kepala bersifat merugikan karena akan mengisap darah melalui pori-pori kulit kepala.

Selain mendapatkan makanan melalui darah yang dihisapnya, kutu juga mendapatkan keuntungan berupa tempat tinggal di kulit kepala manusia.

Baca :

Manusia mendapatkan kerugian karena merasakan gatal dan tidak nyaman ketika kutu rambut mengisap darah dalam kulit kepala.

5. Hubungan antara benalu dengan inangnya

Mengapa hubungan antara tanaman tali putri dengan tanaman inangnya termasuk simbiosis parasitisme

Pola interaksi antara benalu dengan inangnya termasuk salah satu contoh simbiosis parasitime.

Benalu sebenarnya mempunyai klorofil dan mampu melakukan fotosintesis, akan tetapi benalu mengambil alih air dan mineral tumbuhan inang.

Peristiwa ini terjadi karena benalu tidak memiliki akses akar untuk mengambil air dan mineral ke tanah. Tumbuhan inang akan dirugikan karena separuh hasil penyerapan akar digunakan untuk perkembangan tanaman benalu.

6. Hubungan antara alang-alang dengan tanaman produksi

Mengapa hubungan antara tanaman tali putri dengan tanaman inangnya termasuk simbiosis parasitisme

Alang-alang merupakan gulma yang mengganggu budidaya tanaman produksi. Hadirnya alang-alang ini bersifat merugikan karena menjadi pesaing bagi tanaman produksi dalam mendapatkan sinar matahari, air, mineral, dan unsur hara lainnya dari dalam tanah.

Alang-alang juga mengeluarkan senyawa alelopati, yaitu sejenis racun yang digunakan alang-alang untuk mencegah pertumbuhan tanaman produksi.

7. Hubungan antara bunga Rafflesia Arnoldi dengan inangnya

Mengapa hubungan antara tanaman tali putri dengan tanaman inangnya termasuk simbiosis parasitisme

Rafflesia Arnoldi merupakan bunga asli Bengkulu yang bersifat parasit terhadap inangnya. Bunga ini tidak memiliki akar, batang, dan daun.

Untuk mendapatkan makanan, Rafflesia Arnoldi menyerap makanan hasil fotosintesis tumbuhan inang. Akibatnya tumbuhan inang dirugikan karena jumlah makanannya berkurang.

8. Hubungan antara tikus dengan petani

Mengapa hubungan antara tanaman tali putri dengan tanaman inangnya termasuk simbiosis parasitisme

Tikus merupakan salah satu hama tanaman sawah yang bersifat merugikan. Tikus akan mendapatkan makanan dari tumbuhan yang ditanam oleh petani di sawah.

Di lain pihak, petani dirugikan karena tanaman sawahnya dirusak dan dimakan oleh tikus yang menyebabkan hasil panen berkurang.

Demikian ulasan mengenai pengertian simbiosis parasitisme dan contohnya dilengkapi gambar. Semoga bermanfaat.

Simbiosis berasal dari bahasa Yunani sym yang berarti dengan dan biosis yang berarti kehidupan. Simbiosis merupakan interaksi antara dua organisme yang hidup berdampingan atau hubungan yang sangat erat antara dua makhluk hidup yang berbeda jenisnya. Oleh karena itu, peran salah satu makhluk hidup tidak dapat digantikan makhluk lainnya. Makhluk hidup yang melakukan simbiosis disebut simbion.

Pengertian Simbiosis

Parasitisme adalah pola interaksi yang erat dan khusus antara dua makhluk hidup yang berlainan jenis yang satu mendapat keuntungan dan yang satu mendapatkan kerugian. Secara terpisah, pengertian simbiosis adalah pola interaksi yang sangat erat dan khusus antara dua makhluk hidup yang berlainan jenis. Istilah dari simbiosis berasal dari bahasa Yunani dari kata sym yang diartikan dengan sedangkan kata bios diartikan kehidupan. Makhluk hidup yang bersimbiosis disebut dengan simbion.

Macam-Macam Bentuk Simbiosis

Simbiosis terdiri dari beberapa bentuk antara lain sebagai berikut..

  • Simbiosis Mutualisme
  • Simbiosis Parasitisme
  • Simbiosis Komensalisme
  • Simbiosis Kompetisi
  • Simbiosis Amensalisme

Peran dan Contoh Simbiosis Parasitisme

Cacing pita memperoleh keuntungan karena mendapatkan makanan dalam tubuh manusia tepatnya diusus. Sedangkan bagi manusia sendiri mendapatkan kerugian karena makanannya dimakan oleh cacing pita.

Baca Juga :  Cara Mengajar yang Baik

Cacing tambang hidup dalam usus manusia itu berbeda, cacing tambang sangat merugikan karena menyebabkan penyakit. Cacing tambang menyerap darah manusia sebagai makanan. Sedangkan manusia dirugikan karena kekurangan darah.

Tikus mendapatkan makanan dari tumbuhan petani di sawah. Sedangkan petani dirugikan karena tanamannya dimakan oleh tikus membuat hasil panen petani berkurang.

Tali putri adalah tumbuhan yang tidak berklorofil sehingga tidak dapat berfotosintetis. Sehingga zat organik mendapat tumbuhan dari inangnya. Tumbuhan inangnya dirgikan karena zat organiknya diambil oleh tali putri.

Kutu menghisap dari hewan yang ia tempati untuk tinggal. Sedangkan bagi hewan mendakatkan kerugikan karena tubuhnya merasa gatal.

Bunga rafflesia arnoldi tidak memiliki akar, batang, dan daun. Sehingga dalam mendapatkan makanan ia mengambil makanan dari tumbuhan inangnya. Sedangkan bagi tumbuhan inangnya dirugikan karena makannnya diambil.

Benalu dapat berfotosintetis. Untuk berfotosintetis benalu mengambil air dan mineral dari inangnya. Sedangkan untuk tumbuhan inangnya mengalami kerugian karena air dan mineralnya diambil oleh tumbuhan benalu. Tapi parasit seperti ini mempunya klorofil disebut dengan semiprasit.

Intraksi yang pertama adalah kutu dengan manusia di mana yang mendaptkan keuntungan adalah kutu, ia memperoleh makanan dan tempat tinggal gratis di kepala manusia sedangkan manusia sendiri mengalami kerugian berupa merasakan gatal.

intrsaksi yang kedua adalah tikus dengan petani yang di mana tikus adalah jenis serangga pengganggu, dalam kasus ini petani merasa di rugikan akan keberadaan tikus yang kadang dapat mengakibatkan gagal panen si petani karena tanamannya di serang hewan ini.

Baca Juga :  Pengertian Psikotest

Rafflesia arnoldi ternyata bunga yang cantik satu ini termasuk dalam pelaku simbiosis parasitisme. Sebetulnya rafflesia arnoldi tidak mempunyai akar, terus dapat makanan dari mana? Rafflesia arnoldi ia mendapatkan makanan dari hasil proses fotosintesis tumbuhan inang. Dan inangnya di rugikan karena hasil sebagian dari fotosintesis di ambil oleh rafflesia arnoldi.

Cacing tambang ada yang hidup di dalam usus terlampau yang mengakibatkan merugikan manusia yang ia tempati. Cacing tambang menyerap darah manusia melalui pori-pori usus dan mengakibatkan manusia mengalami gejala anemia (kekurangan darah). Dari proses ini cacing tambang mendapatkan keuntungan karena bisa mendapatkan makanan untuk pertumbuhannya.

Di dalam tubuh manusia, cacing tambang ini bergerak bersamaan dengan aliran darah. Ia menuju jantung kemudian paru-paru, tenggorokan, dan tertelan masuk ke dalam usus. Pada bagian usus ini, larva cacing tambang yang telah dewasa menghisap darah. Setiap satu ekor cacing tambang jenis N. Americanus dapat menyerap darah sebanyak 0,00 s hingga 1 cc setiap harinya.

Tumbuhan Benalu sebenarnya mampu untuk hidup sendiri dengan cara menghasilkan sumber makanan secara mandiri karena sebenarnya benalu mempunyai klorofil yang memungkinkan untuk melakukan proses fotosintesis. Namun ia mengambil alih air dan unsur hara (mineral) yang berasal dari inangnya.

Jika sobat ada tumbuhan seperti nangka, cempedak, atau beringin yang di tumbuhi benalu jangan heran jika tumbuhan tersebut terlihat tidak subur karena separuh hasil dari penyerapan dari akar tumnuhan tersebut di ambil oleh benalu.

Pada awal pertumbuhan tali putri dengan inangnya ia hanya melilitkan tubuhnya di bagian tangkai dan menyerap sedikit nutrisi dari inangnya. Namun, saat proses pertumbuhan terus berjalan tali putri menghisap nutrisi dari inang secara besar besaran, dan juga memperebutkan cahaya matahari dengan inangnya, Pada pertumbuhan yang ekstrim tali putri menjalar naik dengan bergerombol dan melilit inangnya hingga tertupi hal ini dapat mengakibatkan tumbuhan inang menjadi layu, kering dan mati karena ia tak dapat memproduksi makanan.

Baca Juga :  Pengertian Anus

Cacing pita adalah cacing yang hidup di dalam usus manusia namun berbeda dengan cacing tambang, di mana cacing pita hanya memperoleh makanan dari apa yang di makan inangnya dan di ambil sari ssarinya, ini sebenarnya sangat memrugikan inangnya sari-sari makanan yang seharusnya untuk proses metabolisme namun yang sebagian di ambil cacing pita.

Pernah melihat buah-buahan berjatuhan dan membusuk padahal belum waktunya ? Itu adalah ulah dari lalat buah yang di mana llur mereka lalat tersebut menyuntikkan telur mereka pada buah-buahan tersebut. hal ini yang mengakibatkan buah-buahan berjatuhan padahal belum waktunya untuk di panen. Lalat yang berperan dalam hal ini adalah lalat betina yang di mana ia menyuntikkan telur ke dalam buah tersebut dengan tujuan saat telur menetas dan menjadi larva mereka dapat bertahan hidup dengan cara memakan buah yang ia tempati taadi.

Cacing hati adalah jenis cacing yang biasa hidup di dalam hati sapi. Cacing hati yang berada pada hati sapi tersebut mendapatkan keuntungan karena bisa memperoleh makanan dari sapi. Sedangkan sapi sebagai inangnya merasa dirugikan karena kesehatannya bisa terganggu dan menyebabkan penyakit.

Mungkin sobat pernah mendengar tentang nyamuk ini di mana orang yang di gigit nyamuk dbd akan mengalami demam tinggi, yang di mana manusia yang di gigit mengalami kerugian berupa penyakit yang ia terima.

Gambar Simbiosis Parasitisme

Mengapa hubungan antara tanaman tali putri dengan tanaman inangnya termasuk simbiosis parasitisme

Mengapa hubungan antara tanaman tali putri dengan tanaman inangnya termasuk simbiosis parasitisme

Mengapa hubungan antara tanaman tali putri dengan tanaman inangnya termasuk simbiosis parasitisme

Mengapa hubungan antara tanaman tali putri dengan tanaman inangnya termasuk simbiosis parasitisme

Demikianlah artikel dari duniapendidikan.co.id mengenai sismbiosis parasitisme, semoga artikel ini bermanfaat bagi anda semuanya.