Larutan garam berikut yang akan terhidrolisis sebagian dan bersifat basa adalah larutan

Asked by wiki @ 20/08/2021 in Kimia viewed by 3225 persons

Asked by wiki @ 20/08/2021 in Kimia viewed by 2022 persons

Asked by wiki @ 26/08/2021 in Kimia viewed by 2006 persons

Asked by wiki @ 01/08/2021 in Kimia viewed by 1534 persons

Asked by wiki @ 03/08/2021 in Kimia viewed by 1456 persons

Asked by wiki @ 03/08/2021 in Kimia viewed by 1178 persons

Asked by wiki @ 30/07/2021 in Kimia viewed by 1137 persons

Asked by wiki @ 31/08/2021 in Kimia viewed by 1116 persons

Asked by wiki @ 26/08/2021 in Kimia viewed by 1074 persons

Asked by wiki @ 03/08/2021 in Kimia viewed by 1070 persons

Asked by wiki @ 03/08/2021 in Kimia viewed by 1064 persons

Asked by wiki @ 20/08/2021 in Kimia viewed by 1047 persons

Asked by wiki @ 08/08/2021 in Kimia viewed by 1045 persons

Asked by wiki @ 14/08/2021 in Kimia viewed by 993 persons

Asked by wiki @ 02/08/2021 in Kimia viewed by 974 persons

Mentok ngerjain soal? Foto aja pake aplikasi CoLearn. Anti ribet ✅Cobain, yuk!

Garam berikut yang mengalami hidrolisis total adalah Amonium asetat. Garam yang mengalami hidrolisis total adalah garam yang terbentuk dari asam lemah dan basa lemah.

NH4OH dan CH3COOH adalah basa lemah dan asam lemah. Ketika bereaksi, akan terbentuk garam NH4CH3COO yang akan terhidrolisis total.

Lain halnya dengan,

B. NaCN : NaOH adalah basa kuat

C. NaCl: NaoH basa kuat, HCl asam kuat

D. Na2SO4: NaOH basa kuat, H2SO4 asam kuat

E. NaCH3COO: NaOH basa kuat

Hidrolisis garam adalah reaksi antara garam dengan air dan membentuk kesetimbangan. Garam yang dapat mengalami reaksi hidrolisis adalah garam-garam yang tersusun dari asam lemah atau basa lemah.

Pengertian Garam Adalah

Garam adalah senyawa yang dihasilkan dari reaksi antara asam dengan basa. Contoh senyawa garam yaitu : NaCl, K2SO4, NH4NO3, CH3COONa, MgF2 dll.

Beberapa garam tersebut dapat mengalami reaksi hidolisis. Reaksi hidrolisis adalah reaksi antara garam dan air dalam bentuk reaksi kesetimbangan.

Macam Macam Garam

Berdasarkan sifat asam dan basa penyusunnya, garam dibagi menjadi 4 macam yaitu :

Garam dari asam kuat dan basa kuat

Garam yang terbentuk dari asam kuat dengan basa kuat dengan jumlah mol yang tidak bersisa, akan bersifat netral [pH = 7] dan tidak bisa mengalami hidrolisis. Garam yang terbentuk tidak dapat bereaksi dengan air dan membentuk kesetimbangan. Contoh garam dari asam kuat dengan basa kuat adalah NaCl, K2SO4, MgCl2, Ca[NO3]2 dll.
NaCl [aq] ———-> Na+ + Cl-

Garam dari asam kuat dengan basa lemah

Garam yang terbentuk dari asam kuat dengan basa lemah dengan jumlah mol yang tidak bersisa akan bersifat asam. Garam yang terbentuk akan mengalami hidrolisis sebagian dan memiliki pH < 7.

Contoh garam dari asam kuat dengan basa lemah adalah NH4Cl, NH4NO3, FeCl2 dll.

Reaksi kesetimbangan yang terjadi : NH4Cl ——–> NH4+ + Cl-

NH4+ + H2O <===> NH4OH + H+

Garam dari asam lemah dengan basa kuat

Garam yang terbentuk dari asam lemah dengan basa kuat dengan jumlah mol yang tidak bersisa akan bersifat basa. Garam yang terbentuk akan mengalami hidrolisis sebagian dan memiliki pH > 7.

Contoh garam dari asam lemah dengan basa kuat adalah CH3COONa, NaF, K2S dll.

Reaksi kesetembangan yang terjadi : CH3COONa ——–> CH3COO- + Na+

CH3COO- + H2O <===> CH3COOH + OH-

Garam dari asam lemah dengan basa lemah

Garam yang terbentuk dari asam lemah dengan basa lemah dengan jumlah mol yang tepat bereaksi akan mengalami hidrolisis total. Garam tersebut akan memiliki pH sesuai dengan harga tetapan kesetimbangan Ka dan Kb.

Contoh garam dari asam lemah dengan basa lemah adalah NH4F, [NH4]2S CH3COONH4, dll. NH4F ——–> NH4+ + F- NH4+ + H2O ——-> NH4OH + H+

F- + H2O <===> HF + OH-.[SL]

Reaksi hidrolisis merupakan reaksi pemecahan suatu molekul zat menjadi ion-ionnya oleh air.

Reaksi antara larutan asam dengan larutan basa akan menghasilkan garam dan air, reaksi ini dikenal sebagai reaksi penggaraman.

Reaksi Hidrolisis

Reaksi hidrolisis merupakan reaksi pemecahan molekul zat menjadi ion-ion penyusunnya oleh air. Reaksi penggaraman antara larutan asam dengan larutan basa merupakan contoh reaksi hidrolisis oleh air.

Jenis Garam

Berikut adalah jenis garam yang dihasilkan dari reaksi penggaraman larutan asam dengan larutan basa :

  • Garam yang dihasilkan dari reaksi larutan asam kuat dengan larutan basa kuat akan bersifat netral sehingga pH larutan = 7. Garam dari asam kuat dengan basa kuat tidak mengalami hidrolisis atau tak terhidrolisis dalam air karena kation dan anion garam tidak mempengaruhi harga pH larutan. Contoh garam NaCl berasal dari reaksi antara larutan asam kuat HCl dengan larutan basa kuat NaOH yang memiliki pH sama dengan 7.
  • Garam yang dihasilkan dari reaksi larutan asam kuat dengan larutan basa lemah akan bersifat asam sehingga pH larutan kurang dari 7. Garam dari asam kuat dengan basa lemah mengalami reaksi hidrolisis sebagian dalam air. Contoh garam NH₄Cl  berasal dari reaksi antara larutan asam kuat HCl dengan larutan basa lemah NH₄OH yang memiliki pH kurang dari 7
  • Garam yang dihasilkan dari reaksi larutan asam lemah dengan larutan basa kuat akan bersifat basa sehingga pH larutan lebih dari 7. Garam dari asam lemah dengan basa kuat mengalami reaksi hidrolisis sebagian dalam air. Contoh garam CH₃COONa berasal dari reaksi larutan asam lemah CH₃COOH dengan larutan basa kuat NaOH yang memiliki pH lebih dari 7
  • Garam dari asam lemah dan basa lemah, pH larutan ditentukan oleh kekuatan relatif dari asam dan basa berdasarkan harga Ka dan Kb dari ion-ionnya. Garam dari asam lemah dengan basa lemah mengalami hidrolisis sempurna. Contoh garam CH₃COONH₄.

Jika suatu larutan bersifat asam [pH < 7] maka larutan asam dapat mengubah warna kertas lakmus biru menjadi merah sedangkan kertas lakmus merah tetap menjadi berwarna merah

Jika suatu larutan bersifat netral [pH = 7] maka larutan netral tidak dapat mengubah warna kertas lakmus merah dan kertas lakmus biru

Jika suatu larutan bersifat basa [pH > 7] maka larutan basa dapat mengubah warna kertas lakmus merah menjadi biru sedangkan kertas lakmus biru tetap menjadi berwarna biru

  • Garam natrium klorida [NaCI] merupakan garam hasil reaksi antara larutan asam kuat HCl dengan larutan basa lemah NaOH. Garam NaCl tidak mengalami reaksi hidrolisis dan bersifat netral [pH = 7].  

HCl[aq] + NaOH[aq] → NaCl[aq] + H2O[l]

Dengan demikian, jika kertas lakmus merah dan kertas lakmus biru dicelupkan dalam larutan garam NaCl tidak akan mengubah warna kertas lakmus merah dan biru

  • Garam kalium asetat [CH₃COOK] merupakan garam hasil reaksi antara larutan asam lemah CH₃OOH dengan larutan basa kuat KOH. Garam CH₃OOK mengalami reaksi hidrolisis sebagian dan bersifat basa [pH > 7].

CH₃OOH[aq] + KOH[aq] → CH₃OOK[aq] + H2O[l]

Dengan demikian, larutan garam CH₃COOK dapat mengubah kertas lakmus merah menjadi biru

  • Garam ammonium klorida [NH₄CI] merupakan garam hasil reaksi antara larutan asam kuat HCl dengan larutan basa lemah NH₄OH. Garam NH₄CI mengalami reaksi hidrolisis sebagian dan bersifat asam [pH < 7].

HCl[aq] + NH₄OH[aq] → NH₄Cl[aq] + H₂O[l]

Dengan demikian, larutan NH₄CI dapat mengubah kertas lakmus biru menjadi merah

  • Garam natrium sulfat [Na₂SO₄] merupakan garam hasil reaksi antara larutan asam kuat H₂SO₄ dengan larutan basa kuat NaOH. Garam Na₂SO₄ tidak mengalami reaksi hidrolisis dan bersifat netral [pH = 7].

H₂SO₄[aq] + 2NaOH → Na₂SO4[aq] + 2H₂O[l]

Jika kertas lakmus merah dan kertas lakmus biru dicelupkan dalam larutan garam Na₂SO₄ tidak akan mengubah warna kertas lakmus merah dan biru

  • Garam natrium sianida [NaCN] merupakan garam hasil reaksi antara larutan asam lemah HCN dengan larutan basa kuat NaOH. Garam NaCN mengalami reaksi hidrolisis sebagian dan bersifat basa [pH > 7].

HCN[aq] + NaOH[aq] → NaCN[aq] + H2O[l]

Dengan demikian, larutan NaCN dapat mengubah kertas lakmus merah menjadi biru.

Garam yang mengalami hidrolisis sebagian dan bersifat asam adalah NH₄Cl.

Semoga artikel ini bisa menjawab pertanyaan mengenai garam yang mengalami hidrolisis dan sesuai dengan hasil uji lakmusnya adalah seperti penjelasan di atas.

Klik 2x untuk selengkapnya

                    SOAL DAN PEMBAHASAN                             Hidrolisis Garam

  1. Garam berikut yang jika dilarutkan dalam air akan mempunyai pH lebih besar daripada tujuh adalah ….

Na2SO4
KCN
NH4Cl
KNO3
NH4NO3 [UN 2011] Jawaban : B Pembahasan no. 1

Na2SO4 [berasal dari NaOH dan H2SO4] sama-sama berasal dari kuat maka gram bersifat netral pH=7


KCN [berasal dari KOH dan HCN] berasal dari basa pembentuk kuat maka garam bersifat basa pH >7
NH4Cl [berasal dari NH4OH dan HCl] berasal dari asam pembentuk kuat maka garam bersifat asam pH< 7
KNO3 [berasal dari KOH dan HNO3] sama-sama berasal dari kuat maka garam bersifat netral pH=7
NH4NO3 [berasal dari NH4OH dan HNO3] berasal dari asam pembentuk kuat maka garam bersifat asam pH< 7 2.Garam berikut yang tidak mengalami hidrolisis adalah ….

CH3COONa


NH4Cl
Na2SO4
CH3COONH4
Na2CO3  [UN 2013] Jawaban : C Pembahasan no.2

CH3COONa [berasal dari NaOH dan H3COOH] berasal dari basa pembentuk kuat maka garam terhidrolisis sebagian


NH4Cl [berasal dari NH4OH dan HCl] berasal dari asam pembentuk kuat maka garam terhidrolisis sebagian
Na2SO4 [berasal dari NaOH dan H2SO4] sama-sama berasal dari kuat maka gram tidak mengalami hidrolisis

CH3COONH4 [berasal dari NH4OH dan CH3COOH] sama-sama berasal dari lemah maka gram mengalami hidrolisis total


Na2CO3 [berasal dari NaOH dan H2CO3] berasal dari basa pembentuk kuat maka garam terhidrolisis sebagian 3.Jika diketahui harga Kb NH₄OH = 10⁻⁹ dan Ka HCN = 10⁻⁵, maka larutan 1liter NH₄CN 0,01 M mempunyai pH sebesar….

4


5
6
8
9 [UN 2011] Jawaban : B Pembahasan no.3 Ka > Kb [H⁺] = √[█[Kw x Ka@Kb]]  = √[█[〖10〗^- ⁱ^4  x 〖10〗^[-5]@10⁻⁹]]   = 10⁻⁵ M      

pH larutan = 5

4.Diantara garam berikut ini yang akan mengalami hidrolisis sempurna jika dilarutkan dalam air adalah…

NaCN


NH4CN
[NH4]_2 〖S0〗_4
〖BaSO〗_4
KCl [UN 2012] Jawaban: B Pembahasan no.4 Yang mengalami hidrolisis sempurna adalah garam dari asam lemah dan basa lemah.

NaCN : hidrolisis sebagian karena merupaka garam dari basa kuat dan asam lemah.


NH4CN : hidrolisis sempurna karena merupakan garam dari basa lemah dan asam lemah.
〖[NH4]〗_2 〖S0〗_4 : hidrolisis sebagian karena merupakan garam dari basa lemah dan asam kuat.
〖BaSO〗_4 : tidak terrhidrolisis karena merupakan garam dari basa kuat dan asam kuat.
KCl : tidak terhidrolisis karena merupakan garam dari basa kuat dan asam kuat. 5.Diantara garam berikut yang dapat membentuk garam yang terhidrolisis, kecuali….

100 mL larutan CH₃COOH 0, 1M + 100 mL larutan NaOH 0, 1M


100 mL larutan HF 0,1 M + 100 mL larutan KOH 0, 1 M
100 mL larutan HCl 0,1 M + 100 mL larutan NaOH 0, 1 M
100 mL larutan HCl 0,1 M + 100 mL larutan NH₄OH 0, 1 M
100 mL larutan HCOOH 0,1 M + 100 mL larutan KOH 0, 1 M [UN 2010] Jawaban : C Pembahasan no.5 Garam dari asam kuat dan basa kuat tidak terhidrolisis 6.Senyawa yang mengalami hidrolisis total dalam air adalah....

NH4Cl


CH3COONa
Na2SO4
Al2S3
BaCl2 [UN 2012] Jawaban : D Pembahasan no.6 Al2S3 merupakan garam dari asam lemah [H2S] dan basa lemah [Al[OH]3] sehingga dalam air akan mengalami hidrolisis total

7. Perhatikan persamaan reaksi berikut!


CH3COO− + H2O ⇌ CH3COOH + OH−
CN− + H2O ⇌ HCN + OH−
Al3+ + 3H2O ⇌ Al[OH]3 + 3H+
NH4+ + H2O ⇌ NH4OH + H+
S2− + 2H2O ⇌ H2S + 2OH− Pasangan reaksi hidrolisis untuk garam yang bersifat asam adalah ….

1 dan 2


1 dan 3
2 dan 3
3 dan 4
4 dan 5 [UN 2011] Jawaban : D Pembahasan no.7 Reaksi hidrolisis yang bersifat asam pada reaksi di atas ditandai dengan dihasilkannya ion H+. Sedangkan reaksi hidrolisis yang bersifat basa ditandai dengan dihasilkannya ion OH−. Dengan demikian, reaksi nomor 1, 2, dan 4 adalah reaksi hidrolisis untuk garam yang bersifat basa. Sedangkan reaksi nomor 3 dan 4 merupakan reaksi hidrolisis yang garamnya bersifat asam.

Jadi, reaksi hidrolisis untuk garam yang bersifat asam adalah reaksi nomor 3 dan 4 [D].


8. Larutan 25 mL HCl 0,2 M direaksikan dengan 25 mL NH3 0,2 M sesuai reaksi: NH3 [aq] + HCl [aq] → NH4Cl [aq] Harga pH larutan yang terjadi adalah …. [Kb NH3 = 10−5]

5 − log 1


7 + log 1
9 + log 1
13 − log 2
13 + log 2 [UN 2014] Jawaban : A Pembahasan no.8 Ciri utama bahwa soal ini harus dikerjakan dengan rumus hidrolisis adalah karena jumlah mol pereaksinya [asam dan basa] adalah sama. Pada reaksi tersebut, koefisien asam, basa, dan garam adalah sama sehingga jumlah mol garam sama dengan jumlah asam atau basa. mol NH4Cl = mol HCl                     = 25 mL × 0,2 M                     = 5 mmol Sedangkan volume garam merupakan campuran volume asam dan basa sehingga molaritas NH4Cl : [g] = 5 mmol / [25 mL + 25 mL]                                   = 0,1 M Karena garam yang terbentuk berasal dari basa lemah dan asam kuat maka garam tersebut bersifat asam yang nilai pH-nya dapat dicari melalui rumus berikut ini.         = 1 × 10−5 = pH = 5 − log 1

Jadi, pH larutan yang terjadi pada reaksi hidrolisis garam tersebut adalah 5 - log 1 [A].


9.1 Sebanyak 50 mL larutan HNO2 0,1 M direaksikan dengan 50 mL KOH yang molaritasnya 0,1 M. Reaksi yang terjadi: KOH [aq] + HNO2 [aq] → KNO2 [aq] + H2O [l] Jika Kw air = 10−14 dan Ka HNO2 = 5 × 10−4 maka besar pH campuran tersebut adalah ….

1


5
6
7
8 [UN 2013] Jawaban : E Pembahasan no.9 Karena semua koefisien sama, maka mol KNO2 = 50 mL × 0,1 M                    = 5 mmol molaritas KNO2 : [g] = 5 mmol / [50 mL + 50 mL]                                      = 5 × 10−2 M Garam yang terbentuk bersifat basa sehingga menggunakan rumus                         = 10−6 pOH = 6 pH = 14 – 6      = 8

Jadi, besar pH pada campuran tersebut adalah 8 [E].


10. Sebanyak 100 ml larutan CH3COOH 0,2 M dicampur dengan 100 ml larutan NaOH 0,2 M. Jika Ka CH3COOH = 10−5 maka pH larutan setelah dicampur adalah ….
2
4
5
6.  
9 [UNAS 2010] Jawaban : E Pembahasan no.10 Persamaan reaksinya adalah: CH3COOH + NaOH →  CH3COONa + H2O Semua koefisien pada reaksi adalah sama sehingga: mol garam = 100 mL × 0,2 M       = 20 mmol molaritas garam : [g] = 20 mmol / [100 mL + 100 mL]                                              = 10−1 M Garam yang terbentuk bersifat basa sehingga menggunakan rumus                                = 10−5                       pOH = 5    pH = 14 − 5                = 9

Jadi, pH larutan setelah dicampur adalah 9 [E].


11. Ion berikut mengalami hidrolisis dalam air, kecuali....
Na+
CN-
CO32-
Al3+
S2- [UN 2010] Jawaban: A Pembahasan no.11 Karena merupakan elektrolit kuat sehingga tidak terhidrolisis dalam air

12. Dari garam berikut yang mengalami hidrolisis total adalah....


NH4Br
K2CO3
BaCO3
AlCl3
Al2[CO3]2 [UN 2009] Jawaban :  E Pembahasan no.12 Karena garam tersebut terbentuk dari asam lemah dan basa lemah

13. Dari campuran larutan di bawah ini, yang menghasilkan garam terhidrolisis sebagian dan bersifat basa adalah....


50 mL 0,5 M HCl + 50 mL 0,5 M NaOH
50 mL 0,5 M HCl + 50 mL 0,5 M NH3
50 mL 0,5 M HCl + 100 mL 0,5 M NaOH
50 mL 0,5 M CH3COOH + 50 mL 0,5 M NH3
50 mL 0,5 M CH3COOH + 50 mL 0,5 M NaOH [UN 2013] Jawaban : E Pembahasan no.13 Garam terhidrolisis sebagian jika terbentuk dari lemah dan kuat, bersifat basa, maka yang kuat harus basa.

14. Dari beberapa larutan berikut ini yang tidak mengalami hidrolisis adalah...


NH4Cl
CH3COONa
K2SO4
CH3COONa
CH3COOK [UN 2010] Jawaban : C Pembahasan no.14 Yang tidak mengalami peristiwa hidrolisis adalah garam yang berasal dari asam kuat dan basa kuat. K2SO4 berasal dari KOH dan H2SO4 yang masing-masing berturut-turut merupakan basa kuat dan asam kuat. 15. Dari beberapa larutan berikut ini yang terhidrolisis sempurna adalah....

NH4Cl


CH3COONa
K2SO4
NH4CH3COO
NaCl [UN 2009] Jawaban : D Pembahasan no.15 Hidrolisis sempurna terjadi pada garam yang berasal dari asam lemah dan basa lemah. NH4CH3COO berasal dari asam lemah dan basa lemah. 16. Dari beberapa larutan berikut ini yang mengalami hidrolisis parsial adalah...

K2SO4


CH3COONa
NaCl
NH4CN
MgSO4 [UN 2013] Jawaban : B Pembahasan no.16 Hidrolisis parsial terjadi pada garam yang terbentuk dari asam kuat dan basa lemah atau terbentuk dari basa kuat dan asam lemah. CH3COONa terbentuk dari asam lemah dan  basa kuat jadi terhidrolisis parsial.

17. Jika dua larutan masing-masing mengandung 25 mL NaOH 0,2 M dan 25 mL CH3COOH 0,2 M dengan Ka CH3COOH = 10−5 dicampurkan, maka pH nya adalah...


3
4
5
9
10 [UN 2009] Jawaban : D Pembahasan no.17 mol NaOH = 25 mL × 0,2 M = 5 mmol mol CH3COOH = 25 mL × 0,2 M = 5 mmol Reaksi yang terjadi dan mol yang terbentuk adalah sebagai berikut: Tentukan konsentrasi anion yang terhidrolisis terlebih dahulu melalui konsentrasi CH3COONa yang terbentuk: [CH3COO−] [OH−]  dan pH dengan demikian adalah

18. Sebanyak 250 mL CH3COOH 0,256 M dicampur dengan 250 mL NaOH 0,256 M. Jika Ka CH3COOH = 1 × 10−5, maka pH larutan setelah dicampur adalah....


6 + log 8√2
6 − log 8√2
7
8 + log 8√2
8 − log 8√2 [UN 2014] Jawaban : D Pembahasan no. 18 250 mL CH3COOH 0,256 M [asam lemah] → 64 mmol 250 mL NaOH 0,256 M [basa kuat] → 64 mmol Reaksi yang terjadi: Terbentuk CH3COONa yang asalnya tadi dari basa kuat dan asam lemah hingga terhidrolisis sebagian dengan [OH-] dan [CH3COONa]diperoleh pOH dan pH larutan dengan demikian adalah

19. Berikut adalah beberapa larutan:


KNO3
NH4Cl
Na2SO4
Na2CO3
CH3COOK Pasangan garam yang bersifat netral ditunjukkan oleh nomor....

[1] dan [3]


[2] dan [3]
[2] dan [4]
[3] dan [4]
[4] dan [5] [UN 2010] Jawaban : A Pembahasan no.19 Garam yang bersifat netral [pH = 7], terbentuk dari pasangan asam kuat + basa kuat.

Asam kuat Basa kuat

HNO3 HCl

H2SO4 KOH

NaOH Dari soal yang termasuk asam dan basa kuat: 20.Asam dan basa lemah

Asam lemah Basa lemah

H2CO3

CH3COOH NH4OH

Terlihat KNO3 dan Na2SO4 terbentuk dari asam kuat dan basa kuat sehingga bersifat netral.

Berikut adalah beberapa larutan:


[NH4]2SO4;
Na2CO3;
KCN;
CH3COONa; dan
K2SO4. Pasangan garam yang pH-nya lebih besar dari 7 adalah pasangan nomor....

[1] dan [2]


[1] dan [3]
[1] dan [4]
[2] dan [3]
[3] dan [5] [UN 2014] Jawaban : D Pembahasan no.20 Garam yang pH-nya lebih besar dari 7 adalah garam yang terbentuk dari basa kuat dan asam lemah. Data selengkapnya seperti berikut: 21.Dari tabel di atas garam yang berasal dari basa kuat dan asam lemah adalah Na2CO3, KCN dan CH3COONa.

Jika 200 mL NH4OH 0,8 M direaksikan dengan 200 mL larutan HCl 0,8 M, Kb NH4OH = 10−5, pH campuran setelah bereaksi adalah....


5 – log 2
5 – log 3
5 – log 4
5 – log 5
5 − log6 [UN 2012] Jawaban : A Pembahasan no.21 200 mL NH4OH 0,8 M → 160 mmol 200 mL larutan HCl 0,8 M → 160 mmol Reaksi yang terjadi: Dengan rumus hidrolisis garam yang terbentuk dari asam kuat dan basa lemah: Diperoleh pH

22. 250 mL larutan NH3 0,8 M dicampur dengan 250 mL larutan HCl 0,8 M [Kb = 10−5].

Tentukan pOH larutan yang terjadi!

9 + log 2


9 + log 3
9 + log 4
9 -  log 5
9 – log 6 [UN 2010] Jawaban : A Pembahasan no.22 250 mL NH3 0,8 M → 200 mmol 200 mL larutan HCl 0,8 M → 200 mmol Reaksi yang terjadi: Dengan rumus hidrolisis garam yang terbentuk dari asam kuat dan basa lemah: Diperoleh pH dan pOH larutan

23. Untuk mendapatkan larutan garam yang pH-nya 9, maka banyaknya garam natrium benzoat C6H5OONa yang harus dilarutkan dalam 100 mL air  adalah...[Ka C6H5OONa = 6 × 10 −5m dan Mr C6H5OOH = 144]


0,54 gram
1,08 gram
2,16 gram
4,32 gram
8,64 gram [UN 2014] Jawaban : E Pembahasan no.23 C6H5OONa dalam 100 mL pH = 9 → pOH = 5 [OH −] = 10−5 Dari rumus hidrolisis garam yang berasal dari asam lemah dan basa kuat, diperoleh molaritasnya: Volume = 100 mL = 0,1 Liter: Berikutnya menentukan mol dan massanya: mol = M × V = 0,6 × 0,1 = 0,06 mol massa = mol × Mr = 0,06 × 144 = 8,64 gram.

24. Jika Ka CH3COOH = 10-3, maka pH larutan 100 mL CH3COONa 0,9 M adalah...


5
9
6 – log 2
9 + log 3
12 + log 6 [UN 2010] Jawaban : D Pembahasan no.24 CH3COONa adalah garam bersifat basa Jumlah anion [n] – 1 dan M = 9 x 10-1 {OH-} = √[Kw/[Ka  ] xMx n] {OH-} = √[〖10〗^[-14]/[〖10〗^[-5]   ] x9x〖10〗^[-1] x 1 ]  =3 x 10-5M pOH = 5 – log 3 pH = 14- [ 5- log 3] pH=9 + log 3

25. Berikut ini adalah hasil uji sifat asam/basa dari beberapa garam:

Garam yang mengalami hidrolisis dan sesuai dengan hasil uji lakmusnya adalah …

1, 2 dan 3


1, 2 dan 4
2, 3 dan 4
2, 3 dan 5
3, 4 dan 5 [UN 2012] Jawaban : D Pembahasan no.25

Page 2

Video yang berhubungan

Video liên quan

Video yang berhubungan

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA