Lihat Foto Show KOMPAS.com - Konjungsi adalah partikel yang digunakan untuk menghubungkan antarkata, antarfrasa, antarklausa, antarkalimat, maupun antarparagraf. Tiap konjungsi memiliki karakteristiknya masing-masing. Salah satu bentuk konjungsi adalah konjungsi kausalitas atau kausal. Pengertian konjungsi kausalitasMenurut Harimurti Kridalaksana dalam buku Kamus Linguistik Edisi Keempat (2009), konjungsi kausal adalah konjungsi yang mengawali klausa kausal. Dikutip dari Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kausal berarti bersifat menyebabkan suatu kejadian atau bersifat saling menyebabkan. Sementara pengertian kausalitas dalam KBBI adalah perihal sebab akibat atau perihal kausal. Konjungsi kausalitas adalah konjungsi (kata hubung) yang menjelaskan sebab akibat. Jenis konjungsi ini termasuk konjungsi koordinatif. Adalah konjungsi yang menghubungkan dua atau lebih klausa, karena kedudukannya tidak sederajat. Baca juga: Pengertian Konjungsi Temporal, Ciri-ciri, dan Contohnya Contoh kalimat yang menggunakan konjungsi kausalitasDilansir dari buku Metamorfosis Teks Eksplanasi dalam Kehidupan (2020) oleh Rizka Desriani, dkk, contoh konjungsi kausalitas adalah sebab, lantaran, oleh karena itu, oleh sebab itu, karena, dan sehingga. Peletakan konjungsi kausalitas bisa di awal atau tengah kalimat. Berikut beberapa contoh kalimat yang menggunakan konjungsi kausalitas:
Baca berikutnya
Kalimat sebab akibat atau kausalitas merupakan sebuah kalimat yang menyatakan hubungan antara kejadian pertama (sebab) dengan kejadian kedua (akibat). Hubungan atau prinsip kausalitas tersebut dapat langsung dipahami tanpa membutuhkan pengetahuan atau perantara ilmu yang lain. Dalam kalimat sebab akibat menggunakan konjungsi subordinatif, yaitu kata hubung yang menghubungkan dua klausa atau kalimat yang kedudukannya berbeda. Beberapa kata, hubung yang digunakan untuk kalimat sebab akibat antara lain : karena, sehingga, akibatnya, sampai, maka dll.
Berikut ini contoh kalimat sebab akibat :
Rencana Tiket Masuk Taman Nasional Komodo Rp3,75 Juta, Sudah Tepat? pada 29 Jan 2022, 14:30 WIB Diperbarui 29 Jan 2022, 14:30 WIB Ilustrasi Belajar Bahasa Credit: pexels.com/Hana Liputan6.com, Jakarta Apa itu kausalitas? Memahami kausalitas adalah hubungan antara sebab dan akibat. Dalam buku berjudul Kamus Hukum oleh M. Marwan & Jimmy, kausalitas adalah suatu sebab yang dapat menimbulkan suatu kejadian. Kausalitas adalah dipengaruhi oleh cara berpikir seseorang. Oxford University Press menjelaskan konsep kausalitas adalah meliputi cara berpikir tentang diri, tentang lingkungan yang dihadapi, alam semesta, dan seterusnya. Agar lebih memahami tentang kausalitas, simak contoh kalimatnya. Berikut Liputan6.com ulas lebih mendalam tentang kausalitas adalah hubungan sebab akibat, lengkap contoh kalimatnya, Sabtu (29/1/2022). Ilustrasi guru, mengajar, ruang kelas. Photo by Max Fischer from Pexels) Memahami kausalitas adalah sebab akibat akan suatu hal. Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) menjelaskan kausalitas adalah perihal kausal atau perihal sebab akibat. Secara etimologi, kausalitas adalah berasal dari kata causa yang artinya sebab. Marwan & Jimmy menjelaskan kata causa dari kausalitas adalah memiliki makna suatu sebab yang dapat menimbulkan suatu kejadian. Kausalitas adalah dipengaruhi oleh cara berpikir seseorang. Oxford University Press menjelaskan konsep kausalitas adalah meliputi cara berpikir tentang diri sendiri, tentang lingkungan yang dihadapi, tentang seluruh alam semesta tempat hidup manusia, dan tentang hubungan diri dengan alam semesta. Dalam buku berjudul Hukum Pidana 1 Hukum Pidana Material bagian Umum oleh J.M van Bemmelan dan diterjemahkan oleh Hasnan, dijelaskan konsep pemikiran kausalitas lebih populer dalam ranah ilmu pengetahuan alam dan filsafat. Kausalitas adalah dalam ilmu pengetahuan alam digunakan untuk menjelaskan tata benda atau unsur dengan penjelasan sebab-akibat satu sama lain. Contoh kausalitas adalah sebab-akibat dari munculnya virus Corona COVID-19 dan segala wujud mutasinya. Ilustrasi Belajar Bahasa Credit: pexels.com/pixabay 1. Karena tidak pernah belajar, Susi tidak dapat mengerjakan soal-soal ujian. 2. Marimar mengalami kecelakaan sebab melanggar rambu-rambu lalu lintas. 3. Pak Budi tidak dapat berangkat bekerja ke kantor lantaran sedang sakit. 4. Karena kurang teliti mengerjakan, hasil ujian CPNS Irawan kurang memuaskan. 5. Kalau kemarin sore kamu datang tepat waktu, mungkin kamu tidak akan mendapat hukuman seberat ini oleh Ibu Guru. 6. Jumlah penderita yang terjangkit Omicron semakin meningkat. Oleh sebab itu, pemerintah memperketat pintu masuk perjalanan dari luar negeri. 7. Pembelajaran Tatap Muka Terbatas ditunda agar menghindari penyebaran virus yang terus bertambah. 8. Kamar Kiki terlihat sangat berantakan karena ia bermain dengan teman-temannya di dalam kamar sejak pagi. 9. Ibu ketua terlihat sangat marah karena kantor pusat belum juga mengirimkan honor kami. 10. Melky akan segera sembuh jika ia rajin meminum obatnya dan tidak memuntahkannya kembali. 11. Makan malam akan segera siap kalau kakak dan adik tak segan ikut membantu ibu memasak di dapur. 12. Pertandingan bola hari ini akan dimenangkan PSS Sleman jika para pemainnya bermain dengan baik. 13. Tampaknya hujan akan turun karena cuaca tampak mendung sejak pagi. 14. Lydia akan menjadi juara pertama di kelas jika mau terus belajar dengan rajin. 15. Mimi terjatuh di depan kelas karena terpeleset bungkus makanan yang dibuang sembarangan oleh adik kelasnya. 16. Lingkungan rumah Ibu kebanjiran karena banyak warga yang membuang sampah sembarangan ke sungai. 17. Perutnya berdarah dan dinyatakan meninggal di tempat karena ditikam rampok siang tadi. 18. Rupiah semakin melemah akibat naiknya harga minyak dunia. 19. Wanita itu tidak masuk ke dalam nominasi karena suaranya tidak bagus, tetapi sangat percaya diri. 20. Harga pakaian di supermarket itu sedang diskon besar-besaran, oleh sebab itu banyak pengunjung yang datang hari ini sampai bikin sesak. 21. Anak Ibu itu berbakat untuk jadi penyanyi karena ia telah dilatih bernyanyi sejak kecil dan anaknya memang memiliki hobi bernyanyi. 22. Dito akan menjadi pemain bulu tangkis yang handal karena ia dilatih oleh mantan atlet bulu tangkis kelas dunia. 23. Museum TMII ini akan segera tutup karena jam sudah menunjukkan pukul 8 malam. 24. Menulis lima artikel berita tidak memakan waktu lama, jika sudah terbiasa karena menulis itu seperti naik sepeda. 25. Laras berupaya mengadakan pesta pernikahan mewah dan dihadiri banyak tamu undangan sebab merasa gengsi dengan teman-temannya. 26. Kiki memaksa bapaknya membeli kaus kaki di malam hari sebab kemarin sore bapak sudah berjanji membelikannya. 27. Nova terpaksa meminjam uang kepada teman lama yang tidak pernah ditemuinya sebab sudah tidak ada teman lain lagi yang bisa dimintai tolong. 28. Kucing Toto semakin banyak sebab kemarin berhasil melahirkan sampai 12 ekor. 29. Afiya merasa kesulitan saat hendak pergi ke pasar dan sekolah sebab mudah menyerah saat belajar sepeda motor. 30. Melupakan cinta pertama sulit sebab cinta pertamanya begitu memberi kesan indah. Lanjutkan Membaca ↓ |