Kalimat yang berisi tanggapan pro terhadap kutipan debat tersebut adalah

Kalimat yang berisi tanggapan pro terhadap kutipan debat tersebut adalah

Ilustrasi debat. (Photo by Evangeline on Unsplash)

Bola.com, Jakarta - Debat merupakan aktivitas yang dilakukan untuk membahas sesuatu dan mempertahankan pendapat. Debat bertujuan untuk mengkaji, mendiskusikan, dan memutuskan perbedaan yang ada.

Dalam kegiatan formal, saat ingin melakukan debat, harus dibuat terlebih dahulu teks debat. Tentu dengan beberapa komponen yang telah ditentukan dalam ranah formal.

Umumnya, penyusunan teks debat terdiri dari tiga komponen, yakni pengantar, argumen baik dari tim afirmasi (pro) maupun tim oposisi (kontra), dan kesimpulan.

Teks debat ialah teks yang berisi adu argumentasi antara dua pihak atau lebih dalam mendiskusikan dan memutuskan masalah serta perbedaan.

Dengan adanya teks debat seseorang akan lebih paham dengan konsep yang akan disampaikan dan tidak keluar dari topik pembahasan. Selain itu, teks debat melatih seseorang untuk berani mengemukakan pendapat.

Agar memudahkan kamu memahai apa itu teks debat, bisa menyimak beberapa contonya berikut ini, dikutip dari laman Pendidikanpedia dan Pintarnesia, Jumat (25/3/2022).

- Moderator

Selamat siang dan terima kasih atas kehadirannya. Topik yang akan kita bahas pada siang hari ini adalah mengenai penggunaan vaksin dalam menanggulangi COVID-19.

- Tim Afirmasi

Penggunaan vaksin merupakan satu di antara cara dan anjuran pemerintah untuk meminimalkan dan mengobati pengidap COVID-19. Jadi, sebagai warga negara yang baik, kita harus mematuhi aturan pemerintah agar terhindar dari COVID-19. Hal lain yang tak kalah penting juga adalah edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya vaksin bagi kesehatan.

- Tim Oposisi

Aturan pemerintah tentang penggunaan vaksin memang menjadi hal yang sangat ditunggu masyarakat untuk mengatasi problem COVID-19. Namun, tidak semudah itu, banyaknya jenis vaksin yang digunakan tentu menjadi tanda tanya tersendiri bagi masyarakat. Hal ini tentu wajar terjadi, mengingat tidak sedikit masyarakat yang setelah menggunakan vaksin malah jadi tidak enak badan.

- Kesimpulan

Vaksin COVID-19 memang kurang efektif untuk mengatasi masalah COVID-19, hal ini tentu sangat merugikan masyarakat di mana mereka tentu menggantungkan harapan yang sangat besar kepada pemerintah untuk segera mengatasi kasus COVID-19 yang seakan tidak ada ujungnya. Selain itu, penggunaan vaksin seharusnya menjadi hak masyarakat apakah mau untuk di vaksin maupun tidak.

- Moderator

Terima kasih atas kehadiran teman-teman semua pada siang hari ini, dan pada kesempatan siang ini, kita akan membahas tentang baik dan buruknya penggunaan internet terutama di lingkungan sekolah.

Di sini ada dua grup yang sudah bergabung, Grup Elang adalah tim yang mendukung penggunaan internet di sekolah, dan ada Grup Harimau yang tidak mendukung atau menolak penggunaan internet di lingkungan sekolah.

- Grup Elang (Afirmasi)

Menurut kami, internet sangat bermanfaat dan membantu dalam kegiatan belajar mengajar, ada banyak ilmu yang bisa diambil di dalamnya sehingga ada baiknya untuk tidak membatasi penggunaan internet di lingkungan sekolah.

- Grup Harimau (Oposisi)

Penggunaan Internet di lingkungan sekolah memang banyak manfaatnya, akan tetapi, ada juga sisi buruk atau negatifnya seperti melakukan hal-hal dengan menggunakan internet untuk keperluan yang tidak penting. Hal ini tentu tidak bermanfaat dan membuang-buang waktu.

- Grup Elang (Afirmasi)

Kami sangat setuju, penggunaan internet memang ada sisi negatifnya, namun hal itu tergantung dari masing-masing individu dalam memanfaatkan keberadaan internet. Apakah akan digunakan untuk mencari hal-hal positif maupun negatif.

- Grup Harimau (Oposisi)

Yaps! Tentu saja, tetapi hal tersebut rasanya susah untuk dikendalikan, mengingat pada saat ini siswa-siswi di sekolah lebih cenderung menggunakan fasilitas internet untuk berselancar di media sosial dibanding mencari ilmu untuk kegiatan pembelajaran.

- Kesimpulan

Semua hal pasti ada sisi positif dan negatifnya, jadi, bijaksanalah dalam melakukan segala hal terutama penggunaan internet. Jadi kita semua bisa mengambil manfaat dari Internet.     

- Moderator

Selamat siang, terima kasih untuk teman-teman yang sudah meluangkan waktunya. Baiklah, pada kesempatan ini kita akan membahas tentang bahaya mengonsumsi daging merah secara berlebihan.

- Tim Afirmasi

Tidak berlebihan dalam mengkonsumsi daging merah tentu sangat berpengaruh baik bagi kesehatan. Hal ini didukung dengan berbagai hasil penelitian yang menyebutkan bahwa risiko terkena penyakit kanker, diabetes, dan jantung akan meningkat jika terlalu berlebihan dalam mengkonsumsi daging merah.

- Tim Oposisi

Mengurangi konsumsi daging merah tidak memberikan manfaat yang berarti bagi kesehatan. Beberapa ahli juga menyebutkan bahwa penelitian tersebut tidak didukung oleh bukti kuat sehingga tidak bisa dijadikan argumen bahwa mengkonsumsi daging merah secara berlebihan akan mengganggu kesehatan.

Ada banyak faktor lain yang bisa dilakukan untuk menjaga kesehatan, oleh sebab itu, mengurangi konsumsi daging merah secara berlebihan bukan faktor utama untuk menghindari tubuh dari serangan berbagai macam penyakit.

- Kesimpulan

Dari pendapat di atas, kita bisa menyimpulkan bahwa segala yang berlebihan tentu tidak baik, jadi tidak ada salahnya untuk mengkonsumsi daging merah. Namun, perlu diingat bahwa menjaga kesehatan adalah hal yang sangat penting.

- Moderator

Selamat siang, Saudara-saudara sekalian, terima kasih atas kedatangannya. Pada kesempatan hari ini kita akan membahas tentang kenakalan remaja yang makin marak terjadi.

- Tim Afirmasi

Menurut kami, kenakalan remaja kebanyakan terjadi karena kurangnya perhatian dari orang tua yang mungkin terlalu sibuk dalam pekerjaannya. Hal ini berakibat pada kondisi mental anak yang merasa kurang diperhatikan.

- Tim Oposisi

Kami kurang setuju jika faktor utama kenakalan remaja adalah kurangnya kasih sayang dan perhatian dari orang tua.

Meski hal tersebut bisa menjadi penyebab, banyak faktor lain yang bisa menyebabkan kenakalan remaja. Satu di antaranya adalah pergaulan di luar rumah yang tidak baik.

- Kesimpulan

Meski perhatian dari orang tua bukan menjadi penyebab utama dari kenakalan remaja, ada baiknya kita sebagai orang tua juga memperhatikan dengan siapa anak kita berteman sehingga akan meminimalkan pergaulan yang tidak baik di mana akan memengaruhi timbulnya kenakalan remaja.

Sumber: Pendidikanpedia, Pintarnesia

Dapatkan artikel contoh dari berbagai tema lain dengan mengeklik tautan ini.

Kalimat yang berisi tanggapan pro terhadap kutipan debat tersebut adalah

Kalimat yang berisi tanggapan pro terhadap kutipan debat tersebut adalah
Lihat Foto

KOMPAS.com / KRISTIANTO PURNOMO

Vaksin Covid-19 saat vaksinasi tahap kedua untuk pedagang Pasar Tanah Abang, Jakarta, Rabu (17/2/2021). Vaksinasi Covid-19 hari ini menyasar kurang lebih 1.500 orang pedagang pasar Tanah Abang dari total 10.000 dosis.

KOMPAS.com - Mosi adalah salah satu unsur terpenting dalam debat. Mosi merupakan pernyataan dalam bentuk satu kalimat utuh (subjek, predikat dan objek) yang menjadi bahan perdebatan.

Menurut Iis Siti Salamah Azzahra dalam buku Menulis Teks Debat (2020), mosi debat bisa diketahui dari judul ataupun pendapat yang disampaikan oleh tim yang berdebat.

Mosi sangatlah penting karena di dalam debat akan ada dua tim yang saling beradu argumen satu sama lain.

Tim tersebut adalah tim afirmatif (pro) setuju dengan mosi debat yang diberikan. Sedangkan tim oposisi (kontra) akan menyanggah argumen dari tim afirmatif karena tidak setuju dengan mosi yang diberikan.

Untuk mempelajari lebih dalam tentang mosi debat. Berikut merupakan contoh mosi debat yang diambil dari program Rosi berjudul 'Vaksinasi Hak atau Kewajiban?' yang tayang di Kompas TV pada 15 Januari 2021.

Mosi: Peraturan daerah memberi sanksi kepada mereka yang menolak untuk divaksin.

Tim afirmatif (Prof. Eddy Hiariej - Wakil Menteri Hukum dan HAM):

Hukum adalah seni berintepretasi. Fungsi hukum pidana tidak serta merta langsung diterapkan. Lalu, kalau misalnya tidak mau divaksin, harus ditanyakan dulu alasannya mengapa tidak mau. Misalnya saya tidak mau divaksin dengan vaksin A, saya maunya dengan vaksin B. Tidak menjadi persoalan. Jadi ini bergantung pada seni berintepretasi. Selain itu, edukasi tentang kesehatan kepada masyarakat juga menjadi hal penting. Apakah jika tidak divaksin akan menimbulkan dampak berbahaya bagi orang di sekitarnya?

Tim kontra (Viktor Santoso Tandiasa - Penggiat Uji Materi PERDA COVID-19):

Banyak kekhwatiran yang terjadi terhadap vaksin ini. Karena dari vaksinasi baru menggunakan satu jenis vaksin, sedangkan ada enam jenis vaksin. Lalu kemudian misalnya saya akan divaksin, nah saya akan dapat vaksin yang mana? 'Kan belum tahu. Maka jangan sampai kalau sanksi yang ada di dalam perda ini dikenakan kepada warga negara ketika menolak (divaksin). Warga negara dapat menggunakan haknya dalam Pasal 5 UU Kesehatan, misalnya dia menolak untuk divaksin.

Baca juga: Contoh Debat tentang Vaksin Covid-19