Hormon tersusun atas berbagai macam molekul yang tergolong dalam kategori

Hormon steroid adalah steroid yang bertindak sebagai hormon. Hormon steroid dapat dikelompokkan menurut reseptor yang diikat: glukokortikoid, mineralokortikoid, androgen, estrogen, dan progestagen.

Steroidogenesis with enzymes and intermediates

Hormon steroid pada umumnya disintesa dari kolesterol di dalam gonad dan kelenjar adrenal. Bentuk dari hormon ini, biasanya adalah lipid, bukan peptida, dan mempunyai kurir khusus berbentuk globulin. Hormon steroid biasanya bersifat katabolisme.

 

Artikel bertopik biokimia ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya.

  • l
  • b
  • s

Diperoleh dari "//id.wikipedia.org/w/index.php?title=Hormon_steroid&oldid=16212445"

Hormon (dari bahasa Yunani, όρμή: horman - "yang menggerakkan") adalah pembawa pesan kimiawi antar sel atau antarkelompok sel. Semua organisme multiselular, termasuk tumbuhan (lihat artikel hormon tumbuhan), memproduksi hormon.

Contoh salah satu jenis Hormon

Hormon beredar di dalam sirkulasi darah dan cairan sel untuk mencari sel target. Ketika hormon menemukan sel target, hormon akan mengikat protein reseptornya dan mengirimkan sinyal. Reseptor protein akan menerima sinyal tersebut dan bereaksi baik dengan memengaruhi ekspresi genetik sel atau mengubah aktivitas protein seluler,[1] termasuk di antaranya adalah perangsangan atau penghambatan pertumbuhan serta apoptosis (kematian sel terprogram), pengaktifan atau penonaktifan sistem imun, pengaturan metabolisme dan persiapan aktivitas baru (misalnya terbang, kawin, dan perawatan anak), atau fase kehidupan (misalnya pubertas dan menopause). Pada banyak kasus, satu hormon dapat mengatur produksi dan pelepasan hormon lainnya. Hormon juga mengatur siklus reproduksi pada hampir semua organisme multiselular.

Pada hewan, hormon yang paling dikenal adalah hormon yang diproduksi oleh kelenjar endokrin vertebrata. Walaupun demikian, hormon dihasilkan oleh hampir semua sistem organ dan jenis jaringan pada tubuh hewan. Molekul hormon dilepaskan langsung ke aliran darah, walaupun ada juga jenis hormon - yang disebut ektohormon (ectohormone) - yang tidak langsung dialirkan ke aliran darah, melainkan melalui sirkulasi atau difusi ke sel target.

Pada prinsipnya pengaturan produksi hormon dilakukan oleh hipotalamus (bagian dari otak). Hipotalamus mengontrol sekresi banyak kelenjar yang lain, terutama melalui kelenjar pituitari, yang juga mengontrol kelenjar-kelenjar lain. Hipotalamus akan memerintahkan kelenjar pituitari untuk mensekresikan hormonnya dengan mengirim faktor regulasi ke lobus anteriornya dan mengirim impuls saraf ke posteriornya dan mengirim impuls saraf ke lobus posteriornya.

Pada tumbuhan, hormon dihasilkan terutama pada bagian tumbuhan yang sel-selnya masih aktif membelah diri (pucuk batang/cabang atau ujung akar) atau dalam tahap perkembangan pesat (buah yang sedang dalam proses pemasakan). Transfer hormon dari satu bagian ke bagian lain dilakukan melalui sistem pembuluh (xilem dan floem) atau transfer antarsel. Tumbuhan tidak memiliki kelenjar tertentu yang menghasilkan hormon.

Faktor regulasi adalah senyawa kimia yang mengontrol produksi sejumlah hormon yang memiliki fungsi penting bagi tubuh. Senyawa tersebut dikirim ke lobus anterior kelenjar pituitari oleh hipotalamus. Terdapat 2 faktor regulasi, yaitu faktor pelepas (releasing factor) yang menyebabkan kelenjar pituitari mensekresikan hormon tertentu dan faktor penghambat (inhibiting factor) yang dapat menghentikan sekresi hormon tersebut. Sebagai contoh adalah FSHRF (faktor pelepas FSH) dan LHRF (faktor pelepas LH) yang menyebabkan dilepaskannya hormon FSH dan LH.

Hormon antagonistik merupakan hormon yang menyebabkan efek yang berlawanan, contohnya glukagon dan insulin. Saat kadar gula darah sangat turun, pankreas akan memproduksi glukagon untuk meningkatkannya lagi. Kadar glukosa yang tinggi menyebabkan pankreas memproduksi insulin untuk menurunkan kadar glukosa tersebut.

  1. ^ (Inggris) "Endocrine System : Types of Hormones". Center for Bioenvironmental Research at Tulane and Xavier Universities. Diakses tanggal 2010-02-26. 

Diperoleh dari "//id.wikipedia.org/w/index.php?title=Hormon&oldid=18629172"

28 Februari 2020 14:20

Mahasiswa/Alumni Universitas Negeri Jakarta

02 Januari 2022 09:02

Hallo Dony, kakak bantu jawab ya :) Penyusun hormon Tiroksin adalah peptida (asam amino) Hormon merupakan senyawa kimia organik yang dihasilkan tubuh melalui kelenjar endokrin. Produksi hormon diatur oleh kelenjar hipotalamus, atau kelenjar buntu. Hormon yang dihasilkan akan diedarkan melalui sistem peredaran darah. Hormon tersusun atas berbagai macam molekul yang tergolong dalam kategori : 1. Protein (polipeptida) = dibuat di hipotalamus yang berasal dari jaringan alat pencernaan. Contohnya hormon pituitaria (FSH, LH, TSH, ADH, dan oksitosin). 2. Steroid (kolesterol) → dibuat di hipotalamus yang berasal dari mesotelium. Contohnya progesteron, estrogen, aldosteron, ddan lainnya. 3. Peptida (asam amino) → dikeluarkan oleh hipotalamus yang berasal dari jaringan nervus medulla suprarenal dan neurohipofise. Contohnya hormon tiroid epinefrin dan norepinefrin. 4. Asam nukleat (asam lemak tak jenuh) → disebut juga hormon eikosanoat, contohnya hormon prostaglandin. Semoga membantu ya!

02 Januari 2022 09:06

Terima kasih atas penjelasannya kak😍♥️

29 Februari 2020 14:58

T4, T3, kalsitonin 乁| ・ 〰 ・ |ㄏ

. bagian terluar sel hewan berupa….. 3 poin a. dinding sel b. mitokondria c. membran sel d. nukleus

. antibodi mengendapkan antigen yang masuk ke tubu melalui cara jelaskan

. dari alat alat berikut : bel listrik, relai, telepon kabel, metal detektor, generator, dinamo, yang menggunakan prinsif elektromagnetik adalah..

. dalam populasi bunga merah (alel dominan) atau putih dalam kesetimbangan hardy –weinberg, frekuensi bunga merah adalah 91%. berapa frekuensi alel me … rah?a. 91% b. 27% c. 70% d. 15% e. 45%

. hal di bawah ini yang tidak termasuk ciri reaksi kimia adalah .... a. perubahan suhu b. perubahan warna c. perubahan massa d. timbul gas e. terdapat … endapa

. pengolahan pangan dengan cara teknik merebus atau boiling adalah dengan cara….

. talas termasuk tanaman sayuran umbi yang memiliki banyak manfaat. hampir semua bagian dari talas dapat dimanfaatkan sebagai olahan pangan untuk diko … nsumsi atau sebagai obat. adapun, hasil samping dari talas adalah....

Trombosis dibawah rata rata menyebabkan penyakit apa? A.AIDS B.Tifus C.Hepatitis D.Demam berdarah

.bagian sel yang berperan mencerna zat - zat yang belum diuraikan adalah

.benda kerajinan harus menyenangkan dan memberi kenyamanan bagi pemakainya, dari uraian tersebut merupakan syarat-syarat perancangan benda kerajinan m … enurut

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA