Faktor apa saja yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan anak?

Faktor apa saja yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan anak?

perkembangan anak memiliki kecepatan yang berbeda-beda. Dua factor yang mempengaruhi perkembangan, yaitu genetic dan lingkungan

perkembangan anak yang satu dengan yang lain memiliki kecepatan yang berbeda

Perkembangan anak memiliki kecepatan yang berbeda-beda. Apa saja faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan anak? Secara umum, dua faktor yang mempengaruhi perkembangan, yaitu genetik dan lingkungan.

Perkembangan adalah proses berkelanjutan yang dipengaruhi faktor bawaan dan lingkungan (nature & nurture). Perkembangan anak setelah lahir lebih mudah diamati daripada saat masih dalam kandungan.

Mam akan melihat perkembangan anak yang satu dengan yang lain memiliki kecepatan yang berbeda. Meski pola perkembangan pada semua anak umumnya sama, ada sejumlah perbedaan yang bersifat individual yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan anak.

Mam perlu memahami setiap anak akan mengikuti pola yang dapat diramalkan pada jalur dan kecepatannya sendiri. Pada umur yang sama, setiap anak juga tidak selalu mencapai tingkat perkembangan yang sama.  

Bisa saja si Kecil baru bisa memahami kalimat-kalimat sederhana saat berusia 2 tahun, sedangkan anak tetangga yang berusia sama sudah memiliki kemampuan tersebut saat berusia 18 bulan.

Contoh lain adalah anak kembar identik yang tinggal di lingkungan yang sama pun akan memiliki respons berbeda. Berikut adalah apa saja faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan anak dan pola perkembangannya: 

1. Faktor Genetik

Faktor genetik merupakan modal dasar dan mempunyai peran utama dalam mencapai hasil akhir proses tumbuh kembang anak. Termasuk faktor genetik di antaranya jenis kelamin, ras (suku bangsa), dan faktor bawaan yang sifatnya patologi (penyakit tertentu).

Potensi genetik yang baik, bila berinteraksi dengan lingkungan yang positif, akan membuahkan hasil perkembangan yang optimal.

2.Faktor Lingkungan

Lingkungan tempat tinggal si kecil akan mempengaruhi kecepatan dan kualitas tumbuh kembangnya. Contoh lingkungan fisik yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan anak, yaitu:

  • Cuaca yang ekstrim dan bencana alam dapat berdampak terhadap tumbuh kembang anak. Cuaca yang tidak mendukung dapat berakibat pada berkurangnya persediaan pangan, timbulnya wabah penyakit, dan lain-lain.

  • Kebersihan lingkungan turut mempengaruhi kualitas kesehatan si kecil. Bila lingkungan tempat tinggal anak kurang higienis atau rentan terhadap polusi, bibit penyakit dapat mudah berkembang. Anak yang sering sakit, misalnya diare, demam berdarah, atau tifus, tentu akan mengalami hambatan dalam tumbuh kembangnya.

  • Keadaan rumah yang layak, dengan konstruksi bangunan yang tidak membahayakan penghuninya, serta tidak penuh sesak, akan menjamin kesehatan penghuninya.

  • Pemberian nutrisi yang memadai, bersama dengan stimulasi, sangatlah penting untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan otak si kecil. Salah satu nutrisi, seperti kolin berperan serta dalam proses pembentukan sel saraf otak dan mielinisasi (pematangan selubung saraf).
     

Mam, cari tahu juga jenis-jenis nutrisi yang dibutuhkan si kecil untuk mengoptimalkan kepintarannya, ya!

Ketimbang mengkhawatirkan perbedaan pola perkembangan si Kecil dengan anak lain seusianya, lebih baik Mam fokus pada upaya mewujudkan sinergi kepintarannya. Selain itu, Mam juga bisa mendapatkan informasi lain tentang apa saja faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan anak di situs Wyeth ParenTeam dari Wyeth Nutrition.​

Temukan informasi seputar nutrisi, stimulasi, tumbuh kembang, dan tips parenting di periode

Pra-Kehamilan, Kehamilan, Bayi, dan Anak.

Banyak faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan manusia lekat dengan kita. Bisa saja faktor tersebut penting namun tidak kita sadari atau kita anggap angin lalu.

Ditinjau olehdr. Karlina Lestari

Aktivitas fisik seperti bermain termasuk faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan manusia

Faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan manusia sudah melekat sejak dilahirkan. Pertumbuhan dan perkembangan sendiri hadir seiring sejalan dalam kehidupan manusia. Jika pertumbuhan mengacu pada fisik, maka perkembangan lebih merujuk pada sisi pikiran manusia.Pertumbuhan umumnya mengacu pada perubahan fisik seperti tinggi badan, berat badan, dan ukuran. Sementara itu, perkembangan lebih memandang secara kualitas seseorang terutama mengenai kedewasaan. Keduanya saling memberikan konstribusi dan tidak bisa dipisahkan pada kehidupan seseorang.

7 faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan manusia

Banyak hal yang membuat keempat faktor di atas bisa tumbuh optimal. Faktor-faktor tersebut bisa bersifat alami dan buatan. Beberapa faktor tersebut antara lain:Setiap manusia diwarisi genetik dari orang tuanya. Ini menjadi faktor alami yang memiliki pengaruh besar bagi tumbuh kembang manusia.Ciri fisik seperti tinggi, berat, struktur tubuh, warna mata, tekstur rambut, kecerdasan, dan bakat umumnya dibawa oleh gen. Beberapa penyakit juga bisa jadi diturunkan dari orang tua.Faktor yang mempengaruhi perkembangan dan pertumbuhan manusia berikutnya adalah jenis kelamin. Laki-laki dan perempuan tentu akan memiliki proses tumbuh kembang yang berbeda, baik secara fisik maupun psikis. Perkembangan perempuan untuk menjadi dewasa juga cenderung lebih cepat daripada laki-laki.Faktor internal alami lainnya yang tak bisa disingkirkan adalah hormon. Jika produksi hormon sesuai kebutuhan, maka fungsi tubuh akan berjalan sebagaimana mestinya.Jika kadar hormon tidak seimbang, berbagai fungsi tubuh bisa terhambat yang berujung pada tidak normalnya tumbuh kembang seseorang. Bukan itu saja, hormon tak seimbang bisa menyebabkan masalah kesehatan fisik dan mental.Agar fungsi tubuh optimal, asupan nutrisi juga harus seimbang. Kecukupan gizi berperan penting sebagai faktor yang memengaruhi pertumbuhan dan perkembangan manusia.Kekurangan nutrisi bisa menyebabkan terhambatnya proses ini. Sebaliknya, makan berlebihan dengan nutrisi tak seimbang bisa berujung munculnya masalah kesehatan.Aktivitas fisik amat penting dalam menunjang pertumbuhan seseorang. Jika seseorang memiliki aktivitas fisik yang baik, kekuatan otot dan massa tulangnya akan tumbuh dengan baik.Peran penting lainnya adalah mampu meningkatkan sistem imun tubuh sehingga bisa melawan kuman dengan optimal.Pendidikan, baik sekolah maupun keluarga, penting dalam menunjang perkembangan seseorang. Pendidikan yang baik akan memberikan efek positif bagi mental, intelektual, emosional, dan kemampuan sosial.Hal ini juga berperan penting dalam menentukan peran seseorang di masyarakat. Proses ini juga akan membimbing kedewasaan anak menjadi lebih baik.Lingkungan juga dianggap penting sebagai faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan manusia. Faktor lingkungan ini amat luas, dari masyarakat, kemampuan ekonomi, keluarga, rumah tangga, kemajuan teknologi, asupan nutrisi, hingga geografis. Peran polusi dan aspek lingkungan buatan manusia tak bisa dianggap remeh.Lingkungan yang sehat akan berpengaruh baik bagi pertumbuhan dan perkembangan seseorang. Begitu juga sebaliknya, lingkungan yang buruk akan memberikan dampak yang buruk pula.

4 bidang pertumbuhan dan perkembangan manusia

Secara sederhana, ada empat bidang perkembangan dan pertumbuhan manusia. Bidang-bidang tersebut terdiri dari fisik, intelektul, emosional, dan sosial. Keempatnya saling mempengaruhi satu sama lain dan menjadi penting dalam menentukan faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan manusia.Mengukur fisik maka otomatis akan menyajikan pertumbuhan dan perkembangan bagian ini. Sebagaimana disebutkan di atas, pertumbuhan fisik akan mengacu pada perubahan tubuh seseorang. Hal ini bisa diukur secara kualitatif dengan angka seperti tinggi dan berat.Perkembangan fisik biasanya mengacu pada keterampilan dalam melakukan aktivitas rumit dan membutuhkan keahlian tertentu.Perkembangan fisik seseorang biasanya terkait dengan keterampilan motorik halus dan kasar. Keterampilan ini juga akan terkait dengan ukuran dan kekuatan otot seseorang. Perkembangan fisik mengikuti usia seseorang. Pada mereka yang memiliki kecacatan intelektual, perkembangan ini bisa terhambat.Tumbuh kembang manusia juga akan tergantung pada faktor intelektual yang dimilikinya. Ini adalah tentang kemampuan seseorang mempelajari sesuatu. Juga tentang bagaimana seseorang bisa mengatur pikiran dan ide dalam menghadapi kehidupan.Untuk mengembangkan sisi intelektual seseorang, kemampuan bahasa dan komunikasi menjadi penting. Selain itu, ia juga harus mampu mengembangkan sisi kognitif.Kognitif sendiri merupakan kemampuan seseorang dalam menggunakan dan mengatur pikiran untuk memahami dunia sekitar.  Faktor emosional juga berperan penting dalam tumbuh kembang manusia. Kemampuan ini terkait dengan perasaan seseorang terhadap orang lain dan hal lain dalam kehidupan.Ekspresi seseorang dalam mengungkapkan perasaannya bisa diungkapkan dengan kata-kata. Jika individu masih anak-anak, kemampuan bahasa mereka mungkin masih terbatas dalam mengungkapkan emosi.Saat anak-anak emosi, bisa saja pengendaliannya masih belum matang. Tak heran jika kita melihat mereka menangis, memukul, tertawa kencang, hingga menendang.Semua ekspresi akan disampaikan tergantung situasi yang dialami apakah bahagia, sedih, atau marah. Makin dewasa, umumnya pengendalian emosi seseorang akan semakin baik.Sisi sosial juga penting sebab dalam perjalanan kehidupan seseorang. Kemampuan ini penting dalam membina hubungan dengan orang lain dalam berbagai lingkungan dan situasi. Sadar atau tidak, seseorang sudah menjalin hubungan sosial sejak mereka masih kecil.Banyak yang menganggap bahwa keterampilan ini merupakan salah satu syarat keberhasilan seseorang mengarungi kehidupan. Dalam perjalanan hidupnya, seseorang akan mempelajari kemampuan ini dengan berbagai cara antara lain:
  • Menghargai pendapat dan perasaan orang lain
  • Berbagi dengan sesama
  • Berkomunikasi dengan orang lain
  • Menjalin persahabatan

Baca Juga

7 Ciri-ciri Anak Sehat yang Perlu Diperhatikan OrangtuaCara Memilih Jenis Skin Care untuk Kulit Sensitif yang Tepat bagi Si Kecil8 Cerita Dongeng Anak yang Bisa Memberikan Pesan Moral untuk Si KecilFaktor yang memengaruhi pertumbuhan dan perkembangan manusia tidak bisa berdiri sendiri. Semuanya saling berkaitan satu sama lain. Makin lengkap dan positif faktor pendukungnya, makin bagus hasil yang ingin diraih.Anda juga bisa melihat faktor Body Mass Index (BMI) yang memengaruhi pertumbuhan serta perkembangan manusia menggunakan Kalkulator BMI SehatQ GRATIS!Untuk berdiskusi lebih lanjut seputar faktor yang memengaruhi pertumbuhan dan perkembangan manusia, tanyakan langsung pada dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ. Download sekarang di App Store dan Google Play.

klinik tumbuh kembang anaktumbuh kembang bayiperkembangan anak

Taylor and Francis Online. https://www.tandfonline.com/doi/full/10.1080/03014460903067159
Diakses pada 16 Desember 2020
Wales Government. http://resources.hwb.wales.gov.uk/VTC/2012-13/22032013/hsc/eng/unit_2/hsc_u2_factors_affecting_hg.htm
Diakses pada 16 Desember 2020
Parenting First Cry. https://parenting.firstcry.com/articles/factors-that-affect-growth-and-development-in-children/
Diakses pada 16 Desember 2020
 

Pijat bayi rupanya bisa dilakukan di rumah sendiri. Anda bisa memulai pijatan dari ujung kaki hingga ujung kepala serta manfaat yang didapat adalah bayi tidak mudah menangis hingga kepadatan tulangnya terjaga

09 Okt 2019|Dina Rahmawati

Kekerasan pada anak adalah setiap perbuatan yang dilakukan pada anak hingga menyebabkan anak sengsara atau menderita secara fisik, psikis, seksual, dan/atau terlantar.

09 Okt 2019|Dina Rahmawati

Tes IQ anak bukan merupakan tolok ukur kepintaran buah hati Anda secara mutlak. Hasil tes IQ idealnya dijadikan sebagai kesempatan untuk menggali potensi dan bakat anak secara maksimal.

Dijawab Oleh dr. Farahdissa

Dijawab Oleh dr. Aisyah Nur Ramadhani