Di materi Kimia Kelas 10 ini, kita bakal bahas rumus empiris dan rumus molekul. Kita juga akan melihat perbedaan rumus empiris dan rumus molekul. Ayo kita mulai pembahasannya!
Halo! Apa kabarnya elo pada? Kita sekarang kembali membahas materi tentang stoikiometri, dan kali ini, pembahasannya adalah rumus empiris dan molekul. Di kelas 10 ini, elo memang perlu banget untuk mantepin pemahaman dasar kimia. Kalau fondasinya oke, ke depannya gue yakin elo bakal enak untuk ngikutin pelajaran kimia.
Yuk, kita langsung cuss ke topik pembahasan!
Rumus Empiris
Jadi, setiap molekul kan terdiri dari atom-atom dan nilai yang menyusunnya. Nah, bisa dibilang, rumus empiris adalah rumus kimia buat ngegambarin perbandingan nilai bilangan bulat terkecil dari atom-atom yang menyusun suatu molekul.
Misalnya, nih, ada beberapa senyawa-senyawa berbeda, tapi punya rumus empiris yang sama. Coba lihat senyawa C2H4 (etena), C3H6 (propena), dan C5H10 (siklopentana), kalau dibandingin pake bilangan bulat paling sederhana antara atom C dan H pada senyawa-senyawa tersebut, bakal jadi 1:2. Jadinya, rumus empiris yang didapat adalah CH2.
Nah, jumlah atom-atom di suatu molekul itu kalau dibandingin, akan selalu setara dengan mol unsur-unsur yang ngebentuk suatu senyawa. Jadinya, bisa dibilang rumus empiris juga nyatain perbandingan bilangan bulat sederhana dari mol unsur-unsur pembentuk senyawa.
Sip, lanjut. Cara nentuin rumus molekul itu bisa dari data analisis yang kita pake:
- Macam unsur dalam senyawa (analisis kualitatif)
- Persen komposisi unsur (analisis kuantitatif)
Kalau elo mau mulai nentuin rumus empiris, ada tahap-tahapnya, cuy.
- Tentuin dulu massa masing-masing unsur dari suatu senyawa, atau bisa juga dari persen massa setiap unsur. Massa relatif unsur, bisa diperoleh dari data ini.
- Mencari perbandingan mol setiap unsur atau perbandingan atom, dengan cara membagi massa masing-masing unsur dengan massa atom relatif.
- Terakhir, kita ubah perbandingannya jadi bilangan bulat sederhana. Misal, kalau perbandingannya 1,5:1, kaliin aja 2 buat dapetin bilangan bulat 3:2.
Baca Juga: Mengenal Berbagai Bentuk Molekul Kimia
Rumus Molekul
Kalau dari pembahasan sebelumnya, elo bisa langsung bilang rumus molekul itu kelipatan-kelipatan dari rumus empiris. Jadinya, rumus molekul itu adalah rumus sebenarnya dari suatu senyawa.
Rumus molekul itu bisa dibagi dua, yaitu rumus molekul unsur dan rumus molekul senyawa. Kita bahas satu-satu, yuk!
1. Rumus Molekul Unsur
Rumus molekul unsur ini adalah rumus yang nyatain gabungan atom-atom yang sama, lalu jadi molekul. Kalau dari jumlah atom yang bergabung, molekul unsur ini dibagi jadi dua, yaitu molekul diatomik dan poliatomik.
Simpelnya, molekul diatomik itu adalah molekul yang terbentuk dari dua atom yang sama. Nah, jumlah atomnya itu dinyatain dengan angka indeks. Kalau elo belum tau, indeks itu adalah angka yang ditulis di bawah atom yang bersangkutan. Kalau unsurnya cuma ada satu atom, nggak perlu ditulis indeksnya, ya! Contoh dari molekul diatomik itu, kayak oksigen (O2), nitrogen (N2), dan hidrogen (H2).
Kalau molekul poliatomik itu, sederhananya adalah molekul yang terdiri dari tiga atom atau lebih yang terbentuk jadi molekul. Contohnya: ozon (O3).
2. Rumus Molekul Senyawa
Oke, rumus molekul senyawa itu adalah rumus senyawa yang tersusun dari dua atom atau lebih yang berbeda dan membentuk molekul. Contohnya: karbon dioksida (CO2). Jadi, untuk nentuin rumus molekul, elo butuh rumus empirisnya terlebih dahulu, cuy!
Sip! Di bawah ini, udah ada soal-soal yang bisa langsung elo sikat, buat nambahin pemahaman elo tentang materi ini.
Baca Juga: Tata Nama Senyawa Kimia, Ionik dan Kovalen – Materi Kimia Kelas 10
Contoh Soal
- Perbandingan C : H dari senyawa C6H12 adalah…
a. 6 : 12
b. 3 : 6
c. 1 : 2
d. 3 : 4
e. 2 : 3
2. Perbandingan unsur C, H, dan O dalam senyawa C6H5OH berturut-turut adalah…
a. 1 : 2 : 3
b. 3 : 2 : 1
c. 6 : 6 : 1
d. 1 : 6 : 6
e. 6 : 5 : 1
Pembahasan
- Jumlah atom pada masing-masing unsur dibandingkan lalu disederhanakan.
C : H
6 : 12 (dibagi dengan 6)
1 : 2 (perbandingan paling sederhana)
Jawaban: c
2. Perhatikan jumlah atom dari masing-masing unsur. C ada 6, H ada 6, dan O ada 1, jadi perbandingan ke angka yang paling sederhana, yaitu:
C : H : O
6 : 6 : 1
Jawaban: c
***
Okay! Kayaknya segitu aja dari gue di artikel ini. Apa sekarang elo udah ngerti tentang rumus empiris dan rumus molekul? Elo bisa cari tahu lebih banyak lagi di Zenius. Bukan cuma Kimia, materi Biologi, Sejarah, Matematika, semuanya udah lengkap dan elo bisa akses video belajar Zenius di sini secara GRATIS pake akun yang udah didaftarin di website atau lewat aplikasi Zenius. Selamat belajar!
Baca Juga: 5 Contoh Model Atom dan Ciri-Cirinya – Materi Kimia Kelas 10
Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit.Morbi adipiscing gravdio, sit amet suscipit risus ultrices eu.Fusce viverra neque at purus laoreet consequa.Vivamus vulputate posuere nisl quis consequat.
Create an account
Materri Blog Serba Definisi dalam mata pelajaran kimia kali ini akan membahas tentang rumus empiris dan rumus molekul. Di bagian akhir kita juga akan menyajikan contoh soal tentang rumus empiris dan contoh soal rumus molekul.
Dalam rumus kimia kita mengenal dua jenis rumus, yaitu rumus empiris dan rumus molekul. Untuk mencari rumus molekul dari suatu senyawa, sudah barang tentu harus didapatkan terlebih dahulu rumus empiris.Untuk penjelasan
lebih lanjut tentang rumus empiris dan rumus molekul, mari kita tinjau terlebih dahulu dari sisi pengertian, contoh rumus empiris dan contoh rumus molekul. Kemudian dilanjutkan dengan cara menentukan rumus empiris dan juga cara menentukan rumus molekul. Pada bagian akhir kita akan mencoba contoh soal berkenaan dalam menentukan rumus empiris dan juga rumus molekul.
Dalam menyatakan rumus kimia dari suatu senyawa dinyatakan dengan lambang dan jumlah atom unsur penyusun senyawa tersebut tanpa menyebut senyawa tersebut termasuk senyawa ionik atau kovalen.
Terdapat dua cara dalam menyatakan rumus kimia dari suatu senyawa, yaitu rumus empiris dan rumus molekul.
- Rumus Empiris
Rumus empiris adalah rumus yang menyatakan perbandingan jumlah atom unsur yang membentuk suatu senyawa. Rumus empiris dari suatu senyawa dicari perbandingan mol yang paling sederhana atau bisa dikatakan perbandingan mol yang tidak dapat disederhanakan lagi. - Rumus Molekul
Rumus Molekul adalah rumus menyatakan jumlah atom unsur yang sesungguhnya dari suatu senyawa. Rumus molekul menyatakan n kelipatan dari rumus empiris.
Contoh Rumus Empiris
Perhatikan contoh berikut ini agar anda mendapatkan gambaran seperti apa yang dinamakan rumus empiris.
- Senyawa Natrium Klorida dilambangkan dengan rumus kimia NaCl
NaCl terdiri dari : 1 atom Natrium dan 1 atom Klorin
Perbandingan jumlah atom dari masing-masing unsur adalah Na : Cl = 1 : 1. Perbandingan ini tidak dapat disederhankan lagi
Dengan demikian rumus empirisnya adalah : NaCl
- Senyawa Kalsium klorida dilambangkan dengan rumus kimia CaCl2
CaCl2 terdiri dari : 1 atom Kalsium dan 2 atom Klorin. Perbandingan jumlah atom dari masing-masing unsur adalah Ca : Cl = 1 : 2. Perbandingan ini tidak dapat disederhankan lagiDengan demikian rumus empirisnya adalah : CaCl2
- Senyawa Asam Karbonat dilambangkan dengan rumus kimia C6H8O6
C6H8O6 terdiri dari : 6 atom Karbon, 8 atom Hidrogen dan 6 atom Oksigen. Perbandingan jumlah atom dari masing-masing unsur adalah C : H : O = 6 : 8 : 6. Perbandingan ini dapat disederhnakan lagi, yaitu kita bagi dengan dua (/2) sehingga kita dapatkan perbandingan baru : C : H : O = 3 : 4 : 3. Disini perbandingannya sudah tidak dapat disederhanakan lagi.Dengan demikian rumus empirisnya adalah : C3H4O3
Contoh Rumus Molekul
Perhatikan contoh rumus molekul dibawah ini agar anda dapat memahami dengan baik tentang rumus molekul.
- Senyawa Etena dilambangkan dengan rumus kimia C2H4
C2H4 terdiri dari : 2 atom Karbon dan 4 atom Hidrogen. Perbandingan jumlah atom dari masing-masing unsur adalah C : H = 2 : 4. Perbandingan ini masih bisa disederhankan lagi yaitu dengan membagi dengan 2 (/2). Sehingga didapatkan perbandingan barunya adalah C : H = 1 : 2Dengan demikian rumus empirisnya adalah : CH2
- Senyawa Pentena dilambangkan dengan rumus kimia C5H10
C5H10 terdiri dari : 5 atom Karbon dan 10 atom Hidrogen. Perbandingan jumlah atom dari masing-masing unsur adalah C : H = 5 : 10. Perbandingan ini masih bisa disederhankan lagi yaitu dengan membagi dengan 2 (/2). Sehingga didapatkan perbandingan barunya adalah C : H = 1 : 2Dengan demikian rumus empirisnya adalah : CH2
Perhatikan bahwa molekul C2H4 dan C5H10 memiliki rumus empiris yang sama. Akan tetapi pada dasarnya kedua molekul tersebut adalah senyawa yang berbeda.
Cara Menentukan Rumus Empiris
Berikut ini adalah tahapan-tahapan yang perlu anda ikuti dalam mencari atau menentukan rumus empiris dari suatu senyawa :
- Menentukan massa masing-masing unsur dari suatu senyawa.
Jika massanya berbentuk persentase, kita asumsikan bahwa total massa dari senyawa tersebut adalah 100 gram. Sehingga baru bisa kita dapatkan massa masing-masing unsur. - Menentukan mol masing-masing unsur.
Nilai mol didapatkan dengan membagi massa dengan massa atom relatif (Ar) dari suatu unsur. - Membanding mol dari masing-masing unsur
Perbandingan mol yang paling sederhana dianggap sebagai rumus empiris.
Rumus empiris adalah rumus yang menyatakan perbandingan paling sederhana dari atom-atom yang bergabung membentuk senyawa. Rumus ini tidak hanya menunjukkan jumlah atom sebenarnya yang bergabung, tetapi menunjukkan perbandingan atom-atom yang bergabung. Rumus molekul adalah rumus kimia yang menunjukkan jumlah atom yang bergabung membentuk senyawa, dapat dikatakan rumus molekul merupakan lambang dari senyawa.
Rumus empirik dan rumus molekul suatu senyawa ada yang sama dan ada yang berbeda. Rumus kimia yang perbandingan atomnya dapat disederhanakan adalah rumus molekul (RM), sedangkan rumus kimia yang perbandingan atomnya tidak dapat disederhanakan lagi adalah rumus empiris (RE).
Rumus empiris dapat ditentukan dengan menghitung mol komponen penyusun zat dengan menggunakan massa molar. Sedangkan rumus molekul dapat ditentukan jika rumus empiris dan massa molekul relatif (Mr) zat diketahui.
Menentukan Rumus Empiris (RE) Suatu Senyawa
Rumus empiris menyatakan perbandingan mol atom-atom penyusunnya, misalnya RE suatu senyawa adalah CH2O2 artinya perbandingan mol atom C : H : O dalam senyawa itu adalah 1 : 2 : 2. Berdasarkan hal itu, apakah yang harus ditentukan untuk menetapkan RE suatu senyawa? RE senyawa dapat ditentukan bila perbandingan mol atom-atom penyusun senyawa sudah diketahui.
Dalam menentukan rumus empiris, perbandingan mol unsur-unsur dalam zat haruslah merupakan perbandingan paling sederhana.
Langkah-langkah dalam menentukan rumus empiris suatu senyawa adalah sebagai berikut.
- Menentukan perbandingan massa atom-atom penyusun senyawa, bila diketahui dalam bentuk persen maka harus diubah dalam bentuk pecahan.
- Mengubah perbandingan massa menjadi perbandingan mol, dengan membagi massa atom dengan Ar masing-masing.
- Perbandingan mol atom-atom tersebut merupakan rumus empiris senyawa.
1. Tentukan RE senyawa yang mengandung 75% karbon dan 25% atom hidrogen! (Ar C = 12, H = 1)
Perbandingan % C : % H = 75 : 25
Perbandingan massa C : H = 0,75 : 0,25
Maka, perbandingan mol C : mol H adalah sebagai berikut.
Jadi perbandingan mol C : mol H = 1 : 4. Dengan demikian, rumus empiris senyawa tersebut adalah CH4.
Suatu senyawa terdiri dari 60% karbon, 5% hidrogen, dan sisanya nitrogen. Mr senyawa itu adalah 80 gram mol-1 (Ar C = 12, H = 1, dan N = 14). Tentukanlah rumus empiris dan molekul senyawa tersebut.
■ Menentukan rumus empiris
Persentase nitrogen = 100% − (60% + 5%) = 35%
Misal massa senyawa = 100 g
Maka massa C : H : N = 60 : 5 : 35
Perbandingan mol C : mol H : mol N adalah sebagai berikut.
C : H : N = massa C/Ar C : massa H/Ar H : massa N/Ar N
C : H : N = 60/12 : 5/1 : 35/14
Maka rumus empiris (RE) = C2H2N
■ Menentukan rumus molekul
Memasukkan ke dalam persamaan:
[(2 × Ar C) + (2 × Ar H) + (1 × Ar N)]n = 80
[(2 × 12) + (2 × 1) + (1 × 14)]n = 80
Dengan mengalikan RE dengan n akan kita peroleh RM sebagai berikut.
Jadi, rumus molekul (RM) = C4H4N2.
Lihat Juga : Harga Ready Mix