Cara menggunakan python utc to est

Django adalah high-level web framework yang free dan open-source dan digunakan untuk mengembangkan Aplikasi Web Python. Django datang dengan seperangkat alat yang membantu Anda untuk membangun aplikasi web yang aman dan scalable. Tujuan utamanya adalah untuk memudahkan pembuatan aplikasi yang kompleks dan menjaga struktur internal.

Dalam tutorial ini, kita akan belajar cara menginstal Django dan mengkonfigurasi Nginx sebagai reverse proxy untuk Django di CentOS 8.

Prasyarat

  • Server dengan sistem operasi CentOS 8.
  • Masuk sebagai root atau user dengan hak sudo

Instal Paket yang Diperlukan

Django adalah framework berbasis Python, sehingga Anda perlu menginstal Python dan PIP di sistem. Untuk dapat menginstalnya, jalankan perintah berikut:

dnf install python36 python3-pip -y

Setelah kedua paket diinstal, lanjutkan ke langkah berikutnya.

Install Django

Anda dapat install Django dengan perintah PIP seperti yang ditunjukkan di bawah ini:

pip3 install Django

Setelah menginstal Django, periksa versi Django dengan perintah berikut:

django-admin --version

Anda akan melihat versi Django di output berikut:

3.0.3

pada saat penulisan artikel ini, versi Django adalah versi 3.0.3 2

Membuat Project Django

Pada poin ini, Django telah berhasil diinstal. Sekarang, saatnya membuat aplikasi Django.

Anda dapat membuat aplikasi Django menggunakan perintah django-admin di dalam direktori 3.0.3 3 seperti yang ditunjukkan di bawah ini:

cd /opt django-admin startproject djangoproject

Setelah proyek django dibuat, ubah direktori menjadi 3.0.3 4 dan migrasikan perubahan dengan perintah berikut:

cd djangoproject python3 manage.py migrate

Anda akan mendapatkan output berikut:

Operations to perform: Apply all migrations: admin, auth, contenttypes, sessions Running migrations: Applying contenttypes.0001_initial... OK Applying auth.0001_initial... OK Applying admin.0001_initial... OK Applying admin.0002_logentry_remove_auto_add... OK Applying admin.0003_logentry_add_action_flag_choices... OK Applying contenttypes.0002_remove_content_type_name... OK Applying auth.0002_alter_permission_name_max_length... OK Applying auth.0003_alter_user_email_max_length... OK Applying auth.0004_alter_user_username_opts... OK Applying auth.0005_alter_user_last_login_null... OK Applying auth.0006_require_contenttypes_0002... OK Applying auth.0007_alter_validators_add_error_messages... OK Applying auth.0008_alter_user_username_max_length... OK Applying auth.0009_alter_user_last_name_max_length... OK Applying auth.0010_alter_group_name_max_length... OK Applying auth.0011_update_proxy_permissions... OK Applying sessions.0001_initial... OK

Selanjutnya, Anda perlu membuat akun user admin untuk mengelola proyek Django dengan perintah berikut:

python3 manage.py createsuperuser

Anda akan diminta memberikan nama user, email, dan kata sandi. Anda dapat memberikannya sesuai pilihan Anda seperti yang ditunjukkan di bawah ini:

Username (leave blank to use 'root'): dadmin Email address: [email protected] Password: Password (again): Superuser created successfully.

Setelah selesai, Anda dapat melanjutkan ke langkah berikutnya.

Mulai Aplikasi Django

Secara default, aplikasi Django hanya dapat di akses dari localhost saja, untuk membuat Django terhubung dengan internet, Anda harus mengizinkan Django untuk host eksternal. Anda dapat melakukannya dengan menambahkan IP server Anda di 3.0.3 5

nano /opt/djangoproject/djangoproject/settings.py

Ubah baris berikut:

pip3 install Django0

Simpan dan tutup file. Kemudian, jalankan aplikasi Django dengan perintah berikut:

pip3 install Django1

Anda akan melihat output berikut:

pip3 install Django2

Pada poin ini, aplikasi Django sekarang dimulai dan berjalan pada port 8000. Sekarang Anda dapat melanjutkan ke langkah berikutnya.

Konfigurasikan SELinux dan Firewall

Selanjutnya, Anda harus mengizinkan port 8000 dan 80 melalui firewalld. Anda dapat mengizinkan mereka dengan perintah berikut:

pip3 install Django3

Selanjutnya, konfigurasikan SELinux dengan perintah berikut:

pip3 install Django4

Setelah selesai, Anda dapat melanjutkan ke langkah berikutnya.

Akses Aplikasi Django

Anda dapat mengakses aplikasi Django dengan mengunjungi URL //your-server-ip:8000. Anda akan melihat halaman berikut:

Anda juga dapat mengakses admin interface Django menggunakan URL //server-ip:8000/admin. Anda akan melihat halaman berikut:

Berikan nama pengguna admin, kata sandi, dan klik tombol Log in. Anda akan melihat halaman berikut:

Instal Nginx dan Gunicorn

Di bagian ini, kita akan menginstal Gunicorn untuk membuat dan mengelola layanan Django, dan Nginx untuk melayani aplikasi Django.

Pertama, instal Nginx dengan perintah berikut:

pip3 install Django5

Selanjutnya, instal Gunicorn menggunakan perintah PIP seperti yang ditunjukkan di bawah ini:

pip3 install Django6

Setelah kedua paket diinstal, mulai layanan Nginx dan aktifkan untuk memulai setelah sistem reboot dengan perintah berikut:

pip3 install Django7

Selanjutnya, ubah kepemilikan direktori 3.0.3 6 ke Nginx seperti yang ditunjukkan di bawah ini:

pip3 install Django8

Buat File Systemd Service Untuk Django

Selanjutnya, buat file systemd service untuk mengelola layanan Django dengan perintah berikut:

pip3 install Django9

Tambahkan baris berikut:

django-admin --version0

Simpan dan tutup file kemudian reload daemon systemd dengan perintah berikut:

django-admin --version1

Selanjutnya, mulai layanan Django dan aktifkan untuk memulai setelah sistem reboot dengan perintah berikut:

django-admin --version2

Anda sekarang dapat memeriksa status layanan Django dengan perintah berikut:

django-admin --version3

Anda akan melihat output berikut:

django-admin --version4

Konfigurasikan Nginx untuk Django

Selanjutnya, mengkonfigurasi Nginx sebagai reverse proxy untuk Django. Untuk melakukannya, buat file konfigurasi Nginx baru dengan perintah berikut:

django-admin --version5

Tambahkan baris berikut:

django-admin --version6

Simpan dan tutup file setelah selesai. Kemudian, uji nginx untuk setiap kesalahan sintaks dengan perintah berikut:

django-admin --version7

Jika tidak ada kesalahan, maka akan muncul output berikut:

django-admin --version8

Selanjutnya, restart layanan Nginx untuk mengimplementasikan perubahan:

django-admin --version9

Anda juga dapat memverifikasi Nginx dengan perintah berikut:

3.0.3 0

Anda akan mendapatkan output berikut:

3.0.3 1

Anda sekarang dapat mengakses aplikasi Django menggunakan URL //alamat_IP_server.

Kesimpulan

Dalam panduan ini, kita belajar cara menginstal Django di CentOS 8. kita juga belajar cara menggunakan Gunicorn untuk membuat dan mengelola layanan Django dan mengonfigurasi Nginx sebagai reverse proxy untuk melayani aplikasi Django.

  • LABEL
  • CentOS
  • CentOS 8
  • CMS
  • Django
  • Python
  • Virtualization

Share

Facebook

Twitter

Pinterest

WhatsApp

Telegram

Berita sebelumyaTutorial Aktifkan HTTP/2 di Apache Web Server

Berita berikutnyaCara Install GCC (Development Tools) di CentOS 8

xsand

Related Post

Cara Install dan Konfigurasi R di CentOS 7

Tutorial Install dan Konfigurasi Nginx di CentOS 8

Cara Konfigurasi dan Manajemen Firewall di CentOS 8

Cara Install dan Konfigurasi Anaconda di CentOS 7

Cara Install Rancher Docker Container Manager di CentOS

Cara Install dan Konfigurasi Gradle di CentOS 8

Cara Install dan Konfigurasi NFS Server di CentOS 8

Tutorial Konfigurasi Apache Virtual Hosts di CentOS 8

Tutorial Singkat Install LAMP Stack di CentOS 7

Terbaru

Daftar Repository Lokal Ubuntu 22.04 Jammy Jellyfish

xsand

Setiap rilis Ubuntu memiliki nomor versi yang terdiri dari jumlah tahun dan bulan rilis. Misalnya, Rilis pertama Ubuntu 22.04 adalah April 2022. Nomor versi...

Cara Upgrade ke Ubuntu 22.04 dari Baris Perintah

Daftar Repository Lokal Indonesia Debian 11

Menghapus Kernel Module Linux dengan Perintah Rmmod

Tutorial Konfigurasi Nginx Server Blocks di Ubuntu 20.04

Tutorial Konfigurasi Apache Virtual Hosts di Ubuntu 20.04

Rekomendasi

Cara Install dan Konfigurasi CMS ExpressionEngine di CentOS 8

xsand

ExpressionEngine adalah sistem manajemen konten (CMS) open-source, fleksibel, aman, yang ditulis dalam bahasa pemrograman PHP. Source code dari ExpressionEngine di-host dan dapat Anda temukan di...

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA