Cara menggunakan python in sql server

Fungsi SQL CONCAT menggabungkan dua atau lebih string bersama untuk membentuk satu string. Fungsi CONCAT berisi setidaknya dua parameter dan dapat menerima total 254 parameter. Dalam bahasa pemrograman, string adalah sekumpulan karakter yang digunakan untuk mendeklarasikan teks. Dalam hal SQL Server, tipe data string SQL dapat dibagi menjadi dua kelas - String karakter dan string karakter Unicode. 

Fungsi string menerima nilai string sebagai input dan mengembalikan nilai string terlepas dari tipe datanya. Pengembang dapat menggunakan banyak fungsi string bawaan SQL Server. String adalah sekumpulan karakter yang membantu mendeklarasikan teks dalam bahasa pemrograman. Dalam hal SQL Server, kita dapat mengkategorikan tipe data string SQL ke dalam dua kelompok yang berbeda.

Selain itu, fungsi string SQL juga digunakan untuk memanipulasi ekspresi karakter atau untuk mendapatkan berbagai informasi tentangnya. Fungsi CONCAT dalam SQL adalah salah satu anggota yang paling berguna dari fungsi-fungsi ini. Fungsi CONCAT adalah fungsi string SQL yang menyediakan untuk menggabungkan dua atau lebih dari dua ekspresi karakter menjadi satu string. 

Lalu, bagaimana prinsip concat? Yuk simak selengkapnya sekarang!

1. Fungsi Concat dalam Data Tabel

Untuk Concat di SQL, gunakan fungsi concat yang sama untuk akses mudah dari catatan tabel dalam beberapa baris instruksi.

select concat(kolom1,kolom2) from dqlab_1;

Baca juga : Saatnya Belajar SQL, Kenali Rekomendasi Query SQL Bagi Pemula

2. Menggabungkan Data Numerik Menggunakan Fungsi Concat

Dalam SQL, Sahabat DQ juga dapat menggabungkan data numerik dari tabel dengan cara yang sama seperti kita menggabungkan string. Fungsi CONCAT juga dapat digunakan untuk menggabungkan nilai numerik.

SELECT (11+12+13) as Value;

3. Umpan Baris ( ) dalam Fungsi CONCAT

Konversi angka ASCII ke nilai karakter dimungkinkan dengan fungsi CHAR. Dengan fungsi CHAR di SQL, kode ASCII berikut dapat digunakan untuk menghasilkan baris baru. Saat Sahabat DQ menggabungkan string dengan fungsi CHAR berikut, Sahabat DQ mendapatkan baris baru. CHAR(10) adalah kode ASCII untuk karakter Line feed. Gunakan kode ini untuk fungsi penggabungan dalam SQL.

Kode:

SELECT CONCAT('DQLab',CHAR(10),'Belajar',CHAR(10),'Data') AS Hasil;

4. Carriage Return( ) dalam Fungsi Concat di SQL

Di lingkungan Windows, baik r dan n digunakan untuk menambahkan jeda baris, sedangkan di lingkungan Linux, hanya n yang digunakan, dan di lingkungan Mac, hanya r yang digunakan. Saya akan mengajari Sahabat DQ cara menambah dan menghapus jeda baris dalam sintaks SQL di artikel ini.

Contoh di bawah ini ditulis untuk lingkungan Windows, tetapi Sahabat DQ dapat mengubahnya ke lingkungan Linux dengan menghapus semua r dalam sintaks. CHAR(13) adalah kode ASCII untuk karakter Carriage return. Gunakan kode ini untuk fungsi penggabungan dalam SQL.

Kode:

SELECT CONCAT('DQLab',CHAR(13),'Belajar Data',CHAR(13),'Mudah') AS Hasil;

Baca juga : Catat! Ini 3 Keuntungan Belajar SQL dalam Mengolah Data

Belajar memulai karir sebagai praktisi data science dengan menggunakan Python, R dan SQL sederhana dengan sign up dan login melalui DQLab Academy! Yuk nikmati kemudahan belajar tanpa ribet melalui live code editor DQLab. Belajar sambil buat portfolio dengan modul DQLab! 

Bagi seseorang yang biasa terjun dalam dunia bahasa pemrograman, istilah framework bukanlah hal yang asing bahkan wajib diketahui. Framework merupakan kerangka kerja yang digunakan untuk mengembangkan website. Begitu banyak framework yang dapat digunakan, salah satunya adalah Apache Spark. Salah satu komponen Apache Spark yang sering menjadi pembahasan adalah Spark SQL.

Nantinya, Spark SQL ini akan digunakan untuk memahami bagaimana cara pemrosesan data yang dilakukan secara struktural. Spark SQL akan mengintegrasi pemrosesan relasional dengan pemrograman fungsional Spark. Spark SQL ini memang terbilang cukup advanced sehingga akan terasa asing bagi mereka yang baru pertama kali belajar tentang data.

Pada artikel kali ini khususnya kita akan mengenali lebih dekat terkait Spark SQL hingga tutorial Spark SQL.

1. Apache Spark

Apa itu Apache Spark? Apache Spark merupakan sebuah framework yang dapat digunakan untuk mengakses data dari berbagai sumber yang berbeda, kemudian diproses dan disimpan ke dalam penyimpanan data untuk analisis. Fitur-fitur yang dimiliki memungkinkan Data Engineer untuk membangun aplikasi pemrosesan Big Data.

Cara menggunakan python in sql server

Beberapa kelebihan Apache Spark yaitu performa lebih cepat dibandingkan framework serupa lainnya, mudah digunakan, dapat dituliskan dalam bahasa pemrograman Python, R, Java, dan Scala, serta dilengkapi dengan SQL Library, Streaming, dan Graph Analysis yang memudahkan analisis data.

Baca juga : Saatnya Belajar SQL, Kenali Rekomendasi Query SQL Bagi Pemula

2. Komponen Apache Spark

Cara menggunakan python in sql server

Sebelumnya telah diketahui bahwa Apache Spark ini tergolong framework yang pemrosesannya cepat serta mudah digunakan. Di belakang itu, terdapat beberapa komponen pendukung yang ada pada Apache Spark antara lain Bahasa Pemrograman (Scala, R, Java, Python); Library (Spark SQL, MLlib, Graphx, Streaming), Engine (Spark Core), Cluster Management (Hadoop Yarn, Apache Mesos, Spark Scheduler).

3. Spark SQL

Apa itu Spark SQL? Spark SQL adalah library yang ditujukan untuk memahami pemrosesan data secara struktural yang terbentuk di dalam inti dari Apache Spark, yang mana kegunaan utamanya adalah untuk memproses data struktural. 

Cara menggunakan python in sql server

Spark SQL menggunakan antarmuka seperti SQL untuk berinteraksi dengan data dari berbagai format seperti CSV, JSON, Parket, hingga ke berbagai database engine seperti MySQL dan SQL Server.

Spark SQL sendiri memiliki library dataframes dan integrated with multiple data sources (Hadoop, Hive, Cassandra dan HBase).

4. Peran dan Fitur SQL Spark

Setiap modul atau library memiliki peran dan fitur masing-masing. Begitu pula SQL Spark yang memiliki beberapa peran berikut:

  • Sumber DataFrame API: kumpulan pustaka untuk bekerja dengan tabel data

  • DataFrame API: membantu menentukan Frame Data yang berisi baris dan kolom

  • Catalyst Optimizer: kerangka kerja optimasi yang diperluas dengan A SQL Engine dan Command Line Interface.

Cara menggunakan python in sql server

Selain itu, terdapat beberapa fitur SQL Spark yang akan membantu seperti 1) Integrasi dengan Spark, 2) Penyeragaman akses data, 3) Kompatibilitas dengan Hive, 4) Konektivitas standar dengan alat bisnis intelegent, 5) Fungsi buatan pengguna.

5. Spark SQL Tutorial

Seperti yang telah diketahui bahwa Spark SQL merupakan sebuah library yang dapat digunakan untuk memahami pemrosesan data, maka pada bagian ini kita akan mengenali sedikit langkah menggunakan Spark SQL. Beberapa langkah berikut ini merupakan gambaran atau langkah umum menggunakan Spark SQL Tutorial:

  • Membuat file Jupyter Notebook.

  • Membuat data frame dari file csv.

  • Menjalankan query pada dataframe.

Sebelum menjalankan Spark SQL, ada beberapa prasyarat yang harus kalian penuhi. Prasyarat yang perlu kalian siapkan adalah:

  • Pastikan kalian mengedit URL https://SPARKCLUSTER.azurehdinsight.net/jupyter dengan mengganti SPARKCLUSTER dengan nama cluster Spark kalian. Kemudian masukkan URL yang diedit di browser web. Jika diminta, masukkan info masuk kluster untuk kluster.

  • Dari halaman web Jupyter, Untuk kluster Spark 2.4, Pilih Baru>PySpark untuk membuat notebook. Untuk rilis Spark 3.1, pilih Baru>PySpark3 untuk membuat notebook karena kernel PySpark tidak lagi tersedia di Spark 3.1.

Cara menggunakan python in sql server

  • Kemudian siapkan data frame dengan format .csv. Kemudian kalian perlu menjalankan kode:

    from pyspark.sql import *
    from pyspark.sql.types import *
  • Hingga kalian mendapat output seperti :

Cara menggunakan python in sql server

  • Setelah itu kalian dapat menjalankan kode untuk membuat data frame dan tabel.

Untuk menjalankan querynya kalian dapat membuat query sebagai berikut:

SELECT column FROM table WHERE kondisi;

Baca juga : Catat! Ini 3 Keuntungan Belajar SQL dalam Mengolah Data

Memahami bahasa SQL merupakan hal wajib bagi praktisi data. SQL akan sering digunakan untuk pengelolaan dan analisis data. Bagi pemula bisa mulai belajar perintah-perintah dasar pada SQL seperti mengambil data dari tabel, membuat database, menghapus data kosong, dan lain sebagainya. Mungkin terlihat remeh, namun query tersebut akan sering digunakan ketika bekerja dengan data.

Modul SQL di DQLab akan membantu pemula data memahami dasar-dasar perintah SQL sehingga dapat menjadi bekal utama untuk terjun ke profesi data.

Yuk, gabung di DQLab.id sekarang! Dapatkan sertifikat gratisnya di setiap penyelesaian modul dan dapat diunggah di media sosial kamu, loh.

Apa itu SQL python?

Berdasarkan penjabaran di atas, SQL adalah bahasa permintaan standar yang memungkinkan Anda untuk mengakses dan memanipulasi data dari database. Sementara itu, Python adalah bahasa pemrograman multifungsi yang digunakan untuk mengembangkan aplikasi web, software, dan lain sebagainya.

Apa itu SQL Programming?

SQL Server merupakan software yang sering digunakan untuk melakukan manajemen data berbasis database relasional atau biasa disebut Relational Database Management System (RDBMS) yang dikembangkan oleh Microsoft.