Pada tutorial sebelumnya kita sudah membahas tentang struktur dream project flask framework dan juga cara membuat virtual environment untuk project python. Ditutorial kali ini kita akan belajar bersama mengenai hal-hal terkait konfigurasi di flask framework. Berikut ini beberapa hal yang akan kita pelajari :
1) Install Flask FrameworkSebelum melakukan instalasi Flask Framework pastikan kamu sudah mengaktifkan mode python environment, kemudian install menggunakan PIP pip install Flask install flask framework // halovina.com2) Konfigurasi Flask Frameworkpada tutorial sebelumnya kita telah membuat struktur dream project, untuk lebih memudahkan mengikuti tutorial ini buat terlebih dahulu struktur project seperti pada tutorial sebelumnya. Kemudian copy requirements berikut kedalam file requirements.txt click==8.0.1 jalankan perintah berikut pada terminal environment python yang sudah Anda buat pip install -r requirements.txt selanjutnya mari kita konfigurasi flask framework ikuti langkah-langkah berikut ini a) Buat Index Route Project Buka file home.py yang ada di direktory api->route->home.py, kemudian kita buat modular komponen route dengan menggunakan Blueprint, perhatikan kode dibawah ini: from flask import Blueprint function index pada kode diatas akan di eksekusi saat pertama kali APP di panggil b) buat konfigurasi project utama Buka file __init__.py yang ada di direktori api->__init__.py, kemudian kita buat function create_app. Perhatikan kode berikut ini : from flask import Flask Di function create_app ini nantinya akan disi oleh semua konfigurasi dari project yang akan kita buat. c) Buat Fungsi Run Project Buka file app.py pada main project Anda, perhatikan kode berikut ini : import os Dari kode diatas saat pertama kali project dijalankan function create_app() akan di eksekusi. Untuk menguji hasil akhir dari konfigurasi flask framework, perhatikan kode berikut ini: export FLASK_ENV=development Jalankan command diatas pada terminal environment project flask Anda, jika sukses hasilnya akan seperti gambar dibawah ini: flask run sample project // halovina.com 3) Konfigurasi Database MysqlSebelumnya kita telah menginstall sqlAlchemy dan juga configparser yang ada di file requirements.txt. SQLAlchemy adalah Python SQL toolkit dan Object Relational Mapper yang memberi pengembang aplikasi kemudahan dalam integrasi bahasa SQL. a) Buka file config.py yang ada di dierktory instance, perhatikan kode berikut ini : import configparser Di file config.py terdapat dua class config yaitu development dan production, melalui dua class ini kita akan membedakan configurasi antara environment development dan production b) Buka file config.ini Berpindah ke direktori main project buka file config.ini dan perhatikan kode berikut: [DEFAULT] c) Buka file __init__.py, kemudian tambakan konfigurasi sqlAlchemy pada funcgsi create_app(), perhatikan kode berikut: from instance.config import DevelopmentConfig Pada sesi tutorial kali ini semua konfigurasi telah selesai Anda buat, sekarang saatnya Anda melakukan ujicoba pada project Anda. Jalankan ulang perintah berikut : export FLASK_ENV=development jika semua konfigurasi sukses anda melihat hasil akhir seperti gambar dibawah ini: flask run sample project // halovina.com Untuk memastikan bahwa semua konfigurasi dasar project flask Anda sukses, buka web browser dan hasilnya akan seperti berikut: |