Cara menggunakan DICTS pada Python

Tipe data “array” Python terakhir yang akan kita bahas adalah tipe data Dictionary. Tipe data dictionary ini juga memiliki perbedaan mendasar dengan tipe data lain di dalam bahasa Python.


Pengertian Tipe Data Dictionary Python

Tipe data dictionary adalah tipe data array dimana key atau index dari array bisa berbentuk string, tidak hanya number saja. Dalam bahasa pemrograman lain (seperti PHP) dictionary ini dikenal juga dengan sebutan associative array.

Berikut format dasar penulisan dictionary dalam bahasa Python:

nama_variabel = { "key1": "value1", "key2": "value2", "key3": "value3" }

Tipe data dictionary ini cocok dipakai untuk kelompok data yang kompleks (terdiri dari banyak element).


Cara Pembuatan Tipe Data Dictionary Python

Dalam pembuatan dictionary, kita menggunakan tanda kurung kurawal { dan } . Selain itu setiap element merupakan pasangan dari key dan value. Antar satu element dengan element lain dipisah dengan tanda koma seperti contoh berikut:

foo = { 1: "Belajar", 2: "Python", 3: "di Duniailkom" }
bar = { "mengapa": "Belajar", "apa": "Python", "dimana": "di Duniailkom" }
baz = { 1: "Belajar", "apa": "Python", "dimana": "di Duniailkom" }

print(type(foo))
print(type(bar))
print(type(baz))

print(foo)
print(bar)
print(baz)

Hasil kode program:

<class 'dict'>
<class 'dict'>
<class 'dict'>

{1: 'Belajar', 2: 'Python', 3: 'di Duniailkom'}
{'mengapa': 'Belajar', 'apa': 'Python', 'dimana': 'di Duniailkom'}
{1: 'Belajar', 'apa': 'Python', 'dimana': 'di Duniailkom'}

Di sini saya membuat 3 buah variabel: foo, bar dan baz yang masing-masingnya diisi dengan tipe data dictionary. Untuk variabel foo saya isi dengan dictionary dimana semua key-nya berupa angka (1, 2 dan 3). Jika ditulis seperti ini, foo mirip seperti tipe data list.

Untuk variabel bar saya isi dengan semua key berbentuk string (“mengapa”, “apa”, dan “dimana”). Terakhir untuk variabel baz mengkombinasikan penulisan key antara number dan string (1, “apa”, dan “dimana”).

Perintah di baris 5 – 7 membuktikan bahwa ketiga variabel bertipe dict (singkatan dari dictionary). Untuk menampilkan seluruh isi dictionary, kita bisa memakai perintah print seperti di baris 9 – 11.

Nilai atau value dari setiap element dictionary bisa terdiri dari berbagai tipe data:

foo = { 1: "Belajar", 
        2: ["Pascal", "C", "Python"],
        "website": "Duniailkom",
        "menyerah" : False,
        "target": 2020,
        "riwayat_sekolah": {
          "SD": "SDN 3 Hijau Daun",
          "SMP": "SMP 7 Hijau Lumut",
          "SMA": "SMA 8 Hijau Rumput"}
      }
	  
print(foo)

Hasil kode program:

{  1: 'Belajar', 
   2: ['Pascal', 'C', 'Python'], 
   'website': 'Duniailkom', 
   'menyerah': False, 
   'target': 2020, 
   'riwayat_sekolah': {'SD': 'SDN 3 Hijau Daun', 
                       'SMP': 'SMP 7 Hijau Lumut', 
                       'SMA': 'SMA 8 Hijau Rumput'}
}

Sekarang variabel foo saya isi dengan 6 element dictionary dengan tipe data yang berbeda-beda, mulai dari string, boolean, number, list, hingga dictionary lain.


Cara Mengakses Element Dictionary Python

Untuk menampilkan satu element yang ada di dalam dictionary, tulis key atau index yang ingin diakses dalam kurung siku:

foo = { "kegiatan": "Belajar Python",
        "website": "Duniailkom",
        "hasil": "Yakin bisa!" }

print(foo["website"])

Hasil kode program:

Duniailkom

Cara Mengubah Element Dictionary Python

Setelah di deklarasikan, kita bisa mengubah nilai dari sebuah element dictionary. Caranya mirip seperti tipe data list, yakni mengisi nilai ke dalam key atau index dictionary:

foo = { "kegiatan": "Belajar Python",
        "website": "Duniailkom",
        "hasil": "Yakin bisa!" }

foo["kegiatan"] = "Belajar Bahasa Pemrograman"
print(foo)

Hasil kode program:

{'kegiatan': 'Belajar Bahasa Pemrograman', 
 'website': 'Duniailkom', 
 'hasil': 'Yakin bisa!'}

Cara Menambah Element Dictionary Python

Untuk menambah element baru ke dalam dictionary, bisa dilakukan dengan cara mengisi nilai ke sebuah key baru:

foo = { "kegiatan": "Belajar Python",
        "website": "Duniailkom",
        "hasil": "Yakin bisa!" }

foo["target"] = 2020
print(foo)

Hasil kode program:

foo = { 1: "Belajar", 2: "Python", 3: "di Duniailkom" }
bar = { "mengapa": "Belajar", "apa": "Python", "dimana": "di Duniailkom" }
baz = { 1: "Belajar", "apa": "Python", "dimana": "di Duniailkom" }

print(type(foo))
print(type(bar))
print(type(baz))

print(foo)
print(bar)
print(baz)
0

Cara Menghapus Element Dictionary Python

Untuk menghapus element dari sebuah dictionary, bsia menggunakan perintah del. Berikut contohnya:

foo = { 1: "Belajar", 2: "Python", 3: "di Duniailkom" }
bar = { "mengapa": "Belajar", "apa": "Python", "dimana": "di Duniailkom" }
baz = { 1: "Belajar", "apa": "Python", "dimana": "di Duniailkom" }

print(type(foo))
print(type(bar))
print(type(baz))

print(foo)
print(bar)
print(baz)
1

Hasil kode program:

foo = { 1: "Belajar", 2: "Python", 3: "di Duniailkom" }
bar = { "mengapa": "Belajar", "apa": "Python", "dimana": "di Duniailkom" }
baz = { 1: "Belajar", "apa": "Python", "dimana": "di Duniailkom" }

print(type(foo))
print(type(bar))
print(type(baz))

print(foo)
print(bar)
print(baz)
2


Pembuatan Dictionary dengan constructor dict()

Selain menggunakan tanda kurung kurawal, proses pembuatan dictionary di dalam bahasa Python juga bisa dilakukan menggunakan “constructor” dict():

foo = { 1: "Belajar", 2: "Python", 3: "di Duniailkom" }
bar = { "mengapa": "Belajar", "apa": "Python", "dimana": "di Duniailkom" }
baz = { 1: "Belajar", "apa": "Python", "dimana": "di Duniailkom" }

print(type(foo))
print(type(bar))
print(type(baz))

print(foo)
print(bar)
print(baz)
3

Hasil kode program:

foo = { 1: "Belajar", 2: "Python", 3: "di Duniailkom" }
bar = { "mengapa": "Belajar", "apa": "Python", "dimana": "di Duniailkom" }
baz = { 1: "Belajar", "apa": "Python", "dimana": "di Duniailkom" }

print(type(foo))
print(type(bar))
print(type(baz))

print(foo)
print(bar)
print(baz)
4

Dengan menggunakan perintah dict(), kita tidak lagi memakai tanda kurung kurawal, tapi cukup tanda kurung biasa. Selain itu key element juga tidak perlu menggunakan tanda kutip, dan tanda sama dengan ‘=’  dipakai untuk menginput nilai ke dalam element dictionary.

Ini hanya alternatif penulisan, anda bebas ingin menggunakan cara biasa dengan tanda kurung kurawal, atau menggunakan constructor dict() untuk membuat tipe data dictionary.


Dalam tutorial kali ini kita telah membahas tipe data dictionary dalam bahasa pemrograman Python. Tutorial ini juga menutup pembahasan kita tentang tipe data Python. Berikutnya akan dibahas tentang Operator dalam bahasa pemrograman Python.

Apa itu dict pada python?

4. Dictionary Tipe data dictionary akan digunakan untuk memetakan sebuah nilai pada data ke dalam nilai lainnya. Tipe data dictionary dapat dideklarasikan dengan diawali oleh tanda kurung buka kurawal ( { ), memisahkan setiap elemen di dalamnya dengan tanda koma ( , ) dan ditutup dengan tanda kurung tutup ( } ).

Bagaimana cara mengakses tuple?

Untuk mengakses nilai dalam Tuple, maka kamu bisa menggunakan tanda kurung siku untuk mengiris beserta indeks agar mendapatkan nilai yang tersedia pada indeks tersebut.

Apa itu append pada python?

Append. Salah satu fitur dalam array python yang cukup sering digunakan adalah fungsi append. Fungsi append ini berguna untuk menambahkan nilai array pada urutan terakhir. Fungsi ini sedikit berbeda dengan fungsi insert, dimana fungsi insert bisa menambahkan nilai array pada posisi tertentu.

Apa perbedaan tuple dan list?

Perbedaan tuple yang cukup mencolok antara tuple dan list selain di kurung yang digunakan, juga karena tipe data tuple bersifat immutable yang berarti elemen pada tipe data tuple tidak dapat diubah setelah proses pendeklarasiannya. Pada tuple, kita juga bisa menuliskan data yang duplikat.