Tipe atau struktur data array di JavaScript dan bahasa pemrograman umumnya sangat berguna ketika kita ingin menyimpan kumpulan nilai. Show
Bayangkan kita sedang membuat toko online yang menjual buah-buahan, lalu ingin menampilkan daftar nama buah. Kita bisa membuat variabel untuk masing-masing buah lalu menampilkannya satu per satu, seperti ini:
Tidak ada yang salah dengan kode di atas. Tapi, bagaimana jika buah yang ingin ditampilkan sangat banyak, sebut saja 1000. Kita tentu harus mengulang kode untuk menampilkan masing-masing buah sebanyak jumlah buah. Ini kurang rapi dan tidak efisien. Oleh karena itu kita butuh array. Kode di atas dapat dicapai menggunakan array, tapi lebih rapi dan efisien:
Berikut topik yang akan kita bahas terkait array: Apa Itu Array?Array merupakan struktur data yang digunakan untuk menyimpan kumpulan nilai dalam satu tempat atau variabel. Setiap nilai di dalam array disebut item atau elemen. Mirip seperti objek. Bedanya kalau objek menggunakan nama properti sedangkan array menggunakan indeks. Bayangkan indeks seperti nama properti objek, hanya saja indeks ditambahkan secara otomatis. Item pertama pada array memiliki indeks 0, item kedua 1 dan seterusnya berurutan. Jangan sampai tertukar dengan panjang atau 3 yang dimulai dari 1.Kita memerlukan pemahaman yang baik saat bekerja dengan array, karena ini akan digunakan ketika memanipulasi array. Cara Membuat ArrayDi JavaScript, array dapat dibuat menggunakan kurung siku 4, kita bisa memasukkan nilai atau item diantara kurung siku.Contoh:
Variabel 5 sekarang memiliki data berupa array, tapi array kosong tanpa item.Item atau nilai dimasukkan diantara kurung siku, jika item lebih dari satu dipisahkan dengan koma ( 6).Contoh:
Di JavaScript, array dapat berisi beragam tipe data termasuk string, number, bigint, boolean, undefined, null, symbol, objek, array, bahkan fungsi. Contoh:
Array di dalam array disebut array multi dimensi. Contoh:
Cara Mengakses Elemen ArrayUntuk mengakses elemen di dalam array, kita bisa menggunakan nama array kemudian, nomor indeks dibungkus kurung kurawal. Ingat, indeks selalu dimulai dari 7.Contoh:
Bagaimana dengan array multi dimensi? sama saja menggunakan indeks. Tapi, indeks array yang ada di dalamnya ditulis dalam kurung siku terpisah. Contoh:
Cara Mengubah Elemen ArraySama seperti mengakse array, untuk mengubah atau mengganti item di dalam array kita bisa menggunakan nama array, diikuti indeks elemen yang ingin diubah... ...lalu operator penugasan 8, dan nilai baru.Contoh:
Tambah dan Hapus Elemen ArrayUntuk menambahkan item array sebetulnya bisa menggunakan indeks. Contoh:
Tapi cara ini rawan kesalahan karena kita harus tau indeks akhir array. Kalau kelebihan, JavaScript akan menyisipkan nilai 9, ini dapat mengacaukan indeks.Contoh: 0 0 berarti ada 2 item di tempat tersebut yang bernilai 9.Tapi kalau kurang, item yang ada akan ditimpa atau diubah seperti yang sudah dibahas sebelumnya. Sedangkan kalau menghapus, kita juga bisa menggunakan kata kunci 2.Tapi nilai yang dihapus sebetulnya diganti dengan 9, tidak benar-benar dihapus.Contoh: 1Alih-alih menggunakan indeks, kita bisa menggunakan method Array. Dengna method, kita bisa menambhakan dan menghapus item array ke awal dan akhir tanpa harus tau indeks-nya. Mari kita pelajari satu per satu, semua method yang ada di sini akan dibahas secara detail di artikel terpisah. Tambah Elemen ke Akhir (const buah = ['pisang', 'apel', 'mangga']; buah.forEach((item) => console.log(item)); 9) 9 menambahkan item ke akhir array, kita perlu menyertakan satu atau lebih item yang ingin ditambahkan.Contoh: 2Hapus Elemen Akhir (const buah = []; 0)Sama seperti method sebelumnya, alih-alih menambahkan, 0 menghapus elemen akhir.Contoh: 3Tambah Elemen ke Awal (const buah = []; 1)Mirip seperti 9, alih-alih menambahkan ke akhir, 2 menambahkan elemen ke awal array.Contoh: 4Hapus Elemen Awal (const buah = []; 2)Sama seperti 0, alih-alih menghapus item akhir, 2 menghapus item awal array.Contoh: 5Cara Mencari Panjang ArraySaat mengolah data array, terkadang kita ingin mengetahui panjang atau jumlah item di dalamnya. Kalau hanya berisi puluhan item, kita masih bisa menghitung secara manual. Bagaimana, kalau ribuan? tentu tidak mungkin dihitung manual satu per satu. Untuk mengatasi masalah ini, kita bisa menggunakan properti 3.Contoh: 6Dalam kondisi tertentu, terkadang kita juga perlu mengetahui indeks akhir dari array. Indeks akhir array bisa diketahui dengan cara menghitung panjang atau 3 array dikurangi 1.Contoh: 7Selain itu, properti 3 juga bisa digunakan sebagai kondisi terminasi dalam perulangan (for) array.
Bagaimana penggunaan array pada javascript?Pada javascript, array dapat kita buat dengan tanda kurung siku ( [...] ). Contoh: var products = []; Maka variabel products akan berisi sebuah array kosong.
Apa itu array di javascript?Array merupakan suatu variabel yang dapat menyimpan banyak data. Dalam javascript indeks array secara default adalah bilangan bulat yang diawali dengan 0 (nol), tetapi kita dapat mengubah indeks array sesuai dengan keinginan kita.
Method apa yang dapat kita gunakan untuk memilah elemen array berdasarkan kondisi tertentu dan akan membuat sebuah array baru?filter()
Metode ini berfungsi untuk membuat sebuah array baru dengan memperhatikan kondisi tertentu pada setiap elemen dari array yang sudah ada.
Apa itu Map di javascript?. map() dapat digunakan untuk melakukan iterasi objek dalam suatu array dan, dengan cara yang serupa seperti array tradisional, memodifikasi konten dari setiap objek individu dan memberikan array yang baru. Modifikasi ini dilakukan berdasarkan apa yang dikembalikan dalam fungsi callback.
|