Jika pengguna mengklik “OK”, kotak akan mengembalikan nilai true. Jika pengguna mengklik “Batal”, kotak akan menampilkan false. Show Sintals: window.confirm(“sometext“);Metode window.confirm() bisa ditulis tanpa awalan window. Contoh: <!DOCTYPE html> <html> <body> <h2>JavaScript Confirm Box</h2> <button onclick="myFunction()">Cobalah</button> <p id="demo"></p> <script> function myFunction() { var txt; if (confirm("Tekan tombol!")) { txt = "Anda menekan OK!"; } else { txt = "Anda menekan Cancel!"; } document.getElementById("demo").innerHTML = txt; } </script> </body> </html> Prompt Box (Kotak Prompt)Kotak prompt sering digunakan jika ingin pengguna memasukkan nilai sebelum memasuki halaman. Ketika kotak prompt muncul, pengguna harus mengklik “OK” atau “Cancel” untuk melanjutkan setelah memasukkan nilai masukan. Jika pengguna mengklik “OK” kotak mengembalikan nilai input. Jika pengguna mengklik “Cancel” kotak mengembalikan null. Sintaks window.prompt(“sometext“,”defaultText“);Metode window.prompt() bisa ditulis tanpa awalan window. Contoh: <!DOCTYPE html> <html> <body> <h2>JavaScript Prompt</h2> <button onclick="myFunction()">Cobalah</button> <p id="demo"></p> <script> function myFunction() { var txt; var person = prompt("Silahkan masukan nama anda:", "Harry Potter"); if (person == null || person == "") { txt = "Pengguna membatalkan permintaan."; } else { txt = "Hello " + person + "! Apa kabarnya hari ini?"; } document.getElementById("demo").innerHTML = txt; } </script> </body> </html> Line BreakUntuk menampilkan jeda baris di dalam kotak popup, gunakan garis miring ke belakang diikuti dengan karakter n. Pesan peringatan(alert) dapat digunakan untuk memberi tahu pengguna tentang sesuatu yang istimewa, seperti danger, success, information atau warning. <!DOCTYPE html> <html> <head> <meta name="viewport" content="width=device-width, initial-scale=1"> <style> .alert { padding: 20px; background-color: #f44336; color: white; opacity: 1; transition: opacity 0.6s; margin-bottom: 15px; } .alert.success {background-color: #4CAF50;} .alert.info {background-color: #2196F3;} .alert.warning {background-color: #ff9800;} .closebtn { margin-left: 15px; color: white; font-weight: bold; float: right; font-size: 22px; line-height: 20px; cursor: pointer; transition: 0.3s; } .closebtn:hover { color: black; } </style> </head> <body> <h2>Alert Messages</h2> <p>Klik pada simbol "x" untuk menutup alert(pesan peringatan).</p> <div class="alert"> <span class="closebtn">×</span> <strong>Danger!</strong> Menunjukkan tindakan berbahaya atau berpotensi negatif. </div> <div class="alert success"> <span class="closebtn">×</span> <strong>Success!</strong> Menunjukkan tindakan sukses atau positif. </div> <div class="alert info"> <span class="closebtn">×</span> <strong>Info!</strong> Menunjukkan perubahan atau tindakan informatif yang netral. </div> <div class="alert warning"> <span class="closebtn">×</span> <strong>Warning!</strong> Menunjukkan peringatan yang mungkin perlu diperhatikan. </div> <script> var close = document.getElementsByClassName("closebtn"); var i; for (i = 0; i < close.length; i++) { close[i].onclick = function(){ var div = this.parentElement; div.style.opacity = "0"; setTimeout(function(){ div.style.display = "none"; }, 600); } } </script> </body> </html> Buat Alert<!DOCTYPE html> <html> <head> <meta name="viewport" content="width=device-width, initial-scale=1"> <style> .alert { padding: 20px; background-color: #f44336; color: white; } .closebtn { margin-left: 15px; color: white; font-weight: bold; float: right; font-size: 22px; line-height: 20px; cursor: pointer; transition: 0.3s; } .closebtn:hover { color: black; } </style> </head> <body> <h2>Alert Messages</h2> <p>Klik pada simbol "x" untuk menutup pesan peringatan(alert).</p> <div class="alert"> <span class="closebtn" onclick="this.parentElement.style.display='none';">×</span> <strong>Danger!</strong> Menunjukkan tindakan berbahaya atau berpotensi negatif. </div> </body> </html> Langkah 1) Tambahkan HTML: <div class="alert"> <span class="closebtn" onclick="this.parentElement.style.display='none';">×</span> Ini adalah alert box. </div> Jika ingin menggunakan penutup alert seperti tanda “x”, tambahkan elemen <span> dengan atribut Tip: Gunakan entitas HTML “ Langkah 2) Tambahkan CSS: /* Alert message box */ .alert { padding: 20px; background-color: #f44336; /* merah */ color: white; margin-bottom: 15px; } /* button close */ .closebtn { margin-left: 15px; color: white; font-weight: bold; float: right; font-size: 22px; line-height: 20px; cursor: pointer; transition: 0.3s; } /* Saat menggerakkan mouse ke atas tombol tutup */ .closebtn:hover { color: black; } Banyak AlertJika ingin memiliki banyak pesan peringatan(alert) pada sebuah halaman, kita dapat menambahkan skrip berikut untuk menutup peringatan(alert) yang berbeda tanpa menggunakan atribut onclick pada setiap elemen. Apa itu alert dalam HTML?Alert digunakan untuk menampilkan sebuah pesan atau peringatan kepada pengguna dengan jendela dialog.
Bagaimana cara menuliskan Hello World di alert?Secara lengkap bisa ditulis seperti ini: window.alert("Hello World!"); Bisa juga ditulis alert() saja seperti ini: alert("Hello World!");
Apa itu alert dalam javascript?alert. menampilkan pesan. prompt. menampilkan pesan yang minta input teks pengguna.
Bagaimana cara menampilkan tulisan Hello World pada alert box dalam javascript?Kita bisa menggunakannya seperti ini: window.alert("Hello World!"); Atau seperti ini: alert("Hello kawan");
|