Cara membedakan kepala dan bokong janin

Cara membedakan kepala dan bokong janin

freepik

Ciri-ciri Posisi Kepala Bayi Sudah di Bawah

Nakita.id - Jelang waktu persalinan, penting untuk mengetahui ciri-ciri posisi kepala bayi sudah di bawah.

Ciri-ciri posisi kepala bayi sudah di bawah bisa dikenali melalui sejumlah tanda seperti halnya gerakan janin.

Setelah mengetahui ciri-ciri posisi kepala bayi sudah di bawah, Moms bisa melakukan USG agar mendapatkan hasil lebih akurat.

Posisi janin menjadi salah satu hal yang membuat para ibu hamil khawatir.

Baca Juga: Ciri-ciri Posisi Kepala Bayi Sudah di Bawah, Berikut Tanda yang Harus Moms Kenali

Pasalnya, mengetahui posisi janin bisa mempermudah proses persalinan.

Moms akan lebih mudah dan leluasa untuk berdiskusi dengan dokter terkait metode melahirkan.

Termasuk juga mengurangi risiko atau akibat yang bisa timbul karena melahirkan.

Mengetahui posisi bayi bisa dilakukan dengan teknik pemetaan janin atau belly mapping.

Melansir dari Mom Love Best, begini cara mengetahui posisi kepala bayi lewat pemetaan janin.

1. Mencari tahu posisi bayi

Untuk mencari tahu posisi kepala bayi sudah di bawah atau belum, mulai dengan mengambil posisi santai.

Cobalah berkonsentrasi selama 15-30 menit untuk bisa merasakan gerakan janin.

Tarik napas dan buat diri kalian senyaman mungkin untuk tahu posisi kepala bayi.

Baca Juga: Gerakan Janin Bila Kepala Sudah Di Bawah Bisa Diketahui Ketika Merasakan 6 Hal Ini, Yuk Catat!

- Cara menemukan kepala bayi

Berikan tekanan menggunakan ujung jari di bagian atas panggul atau tulang kemaluan.

Jika merasakan sesuatu yang bulat dan keras, kemungkinan itu adalah kepala janin.

Namun jika yang dirasakan adalah bulat dan lembut, bisa jadi itu adalah pantat bayi.

Jika kalian tidak yakin apakah itu kepala atau pantat, kalian bisa mencari tahu dari gerakan janin.

Apabila gerakan di perut bagian bawah terasa lebih keras dan lebih sering, maka biasanya posisi kaki bayi masih di bawah.

2. Mencari tahu posisi punggung

Setelah mencari tahu posisi kepala, kalian juga dapat mengetahui posisi punggung bayi.

Caranya dengan menggerakkan tangan memutari perut, jika terasa panjang, keras dan lembut bersamaan, itu mengindikasikan posisi punggung bayi.

Jika kalian tidak merasakan massa keras, ini berarti punggung janin sejajar dengan punggung Moms.

3. Mengenali posisi bayi

Posisi janin yang sering terdengar oleh publik hanya dua jenis, yakni normal dan sungsang.

Baca Juga: Yuk Cari Tahu Gerakan Janin Bila Kepala Sudah Di Bawah dan Cara Cegah Kepala Bayi Sungsang

Tapi ternyata tidak cuma itu loh, Moms.

- Posisi Normal, 97 persen bayi terlahir dengan posisi normal yakni bagian kaki di atas dan kepala di bawah.

- Posisi Sungsang, sebagian bayi lahir dengan posisi sungsang yakni kondisi kepala di atas dan kaki di bawah.

- Posisi Posterior, kondisi ini jarang terjadi, yakni ketika bayi posisinya menengadah seperti telur mata sapi menghadap pusar ibu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Cara membedakan kepala dan bokong janin

Artikel ini merupakan bagian dari Parapuan

Parapuan adalah ruang aktualisasi diri perempuan untuk mencapai mimpinya.

Video Pilihan

"Ibu sebaiknya ketahui berbagai jenis posisi bayi yang bisa dialami dalam kandungan. Mulai dari posisi kepala di bawah, posisi posterior, posisi melintang, hingga posisi sungsang. Pastikan ibu selalu melakukan pemeriksaan secara rutin untuk memastikan posisi janin dalam kandungan melalui USG."

Halodoc, Jakarta – Saat hamil, pernahkah ibu merasa Si Kecil bergerak-gerak di dalam perut? Janin memang bisa bergerak dan beraktivitas selama berada di dalam kandungan. Pergerakan janin dapat mulai ibu rasakan sejak bulan keempat usia kehamilan. Kadang, Si Kecil akan menggerakan bagian tubuhnya, berputar-putar, atau bahkan menendang. Seiring bertambahnya usia kehamilan, gerakan janin akan terjadi lebih sering dan semakin kuat.

Nah, karena pergerakannya yang aktif, posisi janin dalam kandungan pun juga bisa berubah. Menjelang persalinan, posisi janin ini menjadi sangat penting, karena menentukan metode persalinan yang akan ibu jalani. Karena itu, yuk kenali berbagai macam posisi janin di dalam kandungan berikut.

1. Posisi Kepala Di Bawah

Ini adalah posisi janin yang paling umum terjadi pada kehamilan normal. Bila janin sudah berada dalam posisi ini, maka ibu dapat melahirkan secara normal, karena posisi kepala janin sudah menghadap pada jalan lahir. Usahakan agar janin sudah mulai bergerak menuju posisi ini saat memasuki usia kehamilan sembilan bulan. Sebab, bila kepala bayi sudah berada di bawah di bulan kedelapan, bayi akan merasa kesempitan di dalam rahim. 

2. Posisi Posterior

Walaupun posisi kepala bayi sudah berada di bawah, tapi ibu perlu tahu juga arah menghadap bayi. Normalnya, bayi menghadap ke arah tulang punggung agar ibu dapat melahirkan lebih lancar. Namun, ada kalanya bayi menghadap ke perut ibu. Posisi ini disebut juga sebagai posisi posterior.

Posisi bayi posterior biasanya bisa dilihat dari bentuk perut ibu yang tidak rata dan bergelombang di depan. Selain bisa menyebabkan nyeri punggung, posisi janin yang seperti ini juga akan menyulitkan ibu ketika melahirkan karena diameter kepala bayi lebih besar dan tidak bisa keluar dengan mudah.

3. Posisi Melintang

Posisi selanjutnya yang bisa terjadi pada janin adalah posisi melintang. Seperti namanya, janin membentuk posisi yang melintang dengan kepala dan kaki terdapat pada sisi kanan dan kiri perut ibu. Bila posisi bayi ini terjadi jauh sebelum hari persalinan, maka tidak menjadi masalah karena masih ada kemungkinan bayi dapat bergerak menuju posisi normal. Namun, bila janin masih dalam posisi melintang menjelang persalinan, kemungkinan besar diperlukan operasi caesar untuk persalinan.

Melahirkan bayi dengan posisi melintang dengan cara normal akan menyebabkan robeknya jalan lahir dan membahayakan, baik nyawa ibu maupun janin. Namun, bila masih memungkinkan, dokter kandungan dapat mengupayakan solusi terbaik mengenai metode persalinan untuk bayi ibu.

4. Posisi Sungsang

Terakhir, bayi juga bisa berada dalam posisi sungsang, yaitu kepala bayi terdapat di atas dan kaki di bawah. Posisi janin seperti ini sangat menyulitkan ibu untuk melahirkan secara normal. Karena itu, kebanyakan kasus bayi dengan posisi sungsang selalu dilahirkan melalui operasi caesar.

Sayangnya, cukup banyak ibu hamil yang memiliki bayi dengan posisi sungsang. American Pregnancy Association mencatat, terdapat 1 bayi dengan posisi sungsang dari setiap 25 kehamilan. Berikut adalah beberapa hal yang dapat meningkatkan risiko bayi berada dalam posisi sungsang:

  • Hamil anak kembar dua atau lebih.
  • Bentuk rahim yang tidak normal.
  • Merupakan kehamilan kedua atau lebih.
  • Memiliki riwayat melahirkan prematur.
  • Cairan ketuban terlalu banyak atau terlalu sedikit.
  • Plasenta previa, yaitu kondisi di mana plasenta terletak di bawah rahim sehingga menutupi leher rahim.

Nah, itulah empat posisi janin dalam kandungan yang perlu ibu ketahui. Ibu juga bisa membicarakan masalah kehamilan yang ibu alami dengan dokter melalui aplikasi Halodoc. Hubungi dokter melalui Video/Voice Call dan Chat untuk berdiskusi dan minta saran kesehatan kapan saja dan di mana saja. Ayo, download Halodoc sekarang juga di App Store dan Google Play!

Bagaimana cara membedakan kepala dan bokong janin?

Jika Anda merasakan ada sesuatu berbentuk bulat dan keras, maka bisa dipastikan itu adalah kepala bayi. Sedangkan jika yang terasa adalah sesuatu yang bulat tapi lunak, maka kemungkinan itu adalah pantat bayi. Anda juga bisa menentukan posisi kepala janin dari gerakan yang dilakukan si Kecil di dalam rahim.

Dimana gerakan janin bila kepala sudah dibawah?

Jadi, gerakan janin bila kepala sudah di bawah adalah Moms merasakan tendangan dan ketidaknyamanan di panggul.

Apa yang dirasakan ibu hamil jika bayi sungsang?

Tanda-tanda hamil sungsang yang bisa dirasakan Jika janin berada dalam posisi sungsang, Bumil mungkin akan merasa sesak napas. Bagian bawah tulang rusuk Bumil pun mungkin akan terasa tidak nyaman. Kondisi ini terjadi karena kepala janin menekan bagian di bawah diafragma.

Gerakan janin sungsang dimana?

Sungsang adalah posisi di mana kaki atau bokong janin berada dekat jalan lahir, sementara kepalanya berada di atas rahim.