Buka panduan sensus sakernas 2022

Terima kasih atas partisipasi 32,4 juta penduduk Indonesia yang telah berpartisipasi dalam periode awal Sensus Penduduk Online. Mari bersama-sama menjaga kesehatan, bekerja, beribadah, belajar #DiRumahAja, serta beri dukungan positif untuk pemerintah dengan mengisi Sensus Penduduk Online.

Data yang disampaikan sangat diperlukan untuk pembangunan Indonesia yang lebih baik di masa yang akan datang.

Mari bersama #MencatatIndonesia.

15 halaman Penyunting : Direktorat Statistik Kesejahteraan Rakyat Gambar Kulit : Direktorat Statistik Kesejahteraan Rakyat Diterbitkan oleh : Badan Pusat Statistik, Jakarta – Indonesia Dicetak oleh : Boleh dikutip dengan menyebutkan sumbernya ii Pedoman Pencacah Susenas Maret 2021 KATA PENGANTAR Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) merupakan salah satu sumber data sosial ekonomi rumah tangga yang penting di Indonesia. Data hasil Susenas telah banyak digunakan oleh berbagai kalangan, baik di dalam maupun di luar negeri. Oleh karena itu, kesinambungan ketersediaan dan kualitas data Susenas harus tetap dijaga dan ditingkatkan. Kualitas data hasil survei dipengaruhi oleh dua hal, yaitu sampling error dan nonsampling error. Data berkualitas harus memiliki sampling error dan nonsampling error yang serendah-rendahnya. Dalam upaya untuk mendapatkan data berkualitas tersebut, disusun berbagai buku pedoman yang memuat keterangan-keterangan tentang Susenas secara keseluruhan. Buku 2 Pedoman Pencacah (Prosedur dan Pemecahan Masalah) Susenas Maret 2021 bertujuan menjelaskan tugas pencacah. Buku ini harus dipahami serta digunakan sebagai Prosedur Operasional Standar/Standard Operational Procedure (SOP) dan referensi pemecahan masalah pada pencacahan Susenas Maret 2021. Pemahaman pencacah terhadap kegiatan Susenas secara keseluruhan, khususnya pelaksanaan pencacahan Susenas sesuai SOP diharapkan dapat meningkatkan kualitas data Susenas. Jakarta, Desember 2020 Kepala Badan Pusat Statistik Dr. Suhariyanto Dr. Suhariyanto iii Pedoman Pencacah Susenas Maret 2021 iv Pedoman Pencacah Susenas Maret 2021 DAFTAR ISI KATA PENGANTAR....................................................................... iii DAFTAR ISI .................................................................................... v BAB I. PENDAHULUAN ................................................................. 1 A. Umum .................................................................................. 1 B. Tujuan ................................................................................ 1 C. Ruang Lingkup ................................................................... 1 D. Jadwal Kegiatan Pencacahan Susenas Maret 2021........... 2 E. Daftar Isian yang Digunakan pada Susenas Maret 2021.... 2 BAB II. PROSEDUR OPERASIONAL STANDAR PENCACAH SUSENAS MARET 2021 ................................................... 3 A. Tugas dan Kewajiban Pencacah ........................................ 3 B. Skema Kegiatan Pencacah ................................................ 4 C. Hal-hal yang harus Diperhatikan Pencacah........................ 6 BAB III. MASALAH DAN SOLUSI PENCACAHAN LAPANGAN ... . 7 A. Pendaftaran (Listing) Rumah Tangga dalam Blok Sensus.. 7 B. Pencacahan VSEN21.K dan VSEN21.KP 8 C. Lampiran 11 Pedoman Pencacah Susenas Maret 2021 v vi Pedoman Pencacah Susenas Maret 2021 BAB I PENDAHULUAN A. Umum Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) menjadi sandaran utama untuk memenuhi kebutuhan pemerintah dalam mengimplementasikan pembangunan nasional agar sejalan dengan tujuan pembangunan internasional (Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB)/Sustainable Development Goals (SDGs). Susenas dikumpulkan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) untuk memberikan potret kemajuan pembangunan. Potret tersebut harus akurat dan dapat dipercaya oleh publik secara luas. Susenas Maret 2021 merupakan salah satu survei rutin BPS yang menyediakan data pembangunan di bidang sosial ekonomi pada tingkat nasional, provinsi, dan kabupaten/kota. B. Tujuan Penyusunan buku pedoman pencacah ini bertujuan memberikan Prosedur Operasional Standar/Standard Operational Procedure (SOP) yang harus dipatuhi oleh pencacah dalam melaksanakan pencacahan rumah tangga Susenas Maret 2021 dan memberikan pemecahan berbagai masalah yang biasa dialami di lapangan berdasarkan pengalaman Susenas sebelumnya. C. Ruang Lingkup Pendataan Susenas Maret 2021 mencakup 345.000 rumah tangga yang terdapat dalam blok sensus biasa, tidak termasuk yang tinggal dalam blok sensus khusus, seperti kompleks militer dan sejenisnya serta rumah tangga khusus yang berada di blok sensus biasa. Rumah tangga sampel dicacah dengan Kuesioner Kor (VSEN21.K) dan Kuesioner Konsumsi/Pengeluaran (VSEN21.KP). Pedoman Pencacah Susenas Maret 2021 1 D. Jadwal Kegiatan Pencacahan Susenas Maret 2021: No. Uraian Kegiatan Jadwal (1) (2) (3) 1 Pendaftaran (listing) rumah tangga 1 – 8 Maret 2021 2 Pengawasan dan pemeriksaan hasil listing 1 – 8 Maret 2021 rumah tangga 4 – 9 Maret 2021 3 Pemilihan sampel rumah tangga 4 Pencacahan rumah tangga sampel 10 – 31 Maret 2021 5 Pengawasan/pemeriksaan 10 – 31 Maret 2021 15 Maret s.d. 6 April 2021 6 Penyerahan hasil pencacahan ke BPS Kab/Kota E. Daftar Isian yang Digunakan Pada Susenas Maret 2021: No. Jenis Daftar Uraian (1) (2) (3) 1 Sketsa Peta BS Alat bantu pengenalan wilayah blok sensus (WB-2020) yang terpilih sebagai sampel 2 VSEN21.L Daftar Listing Rumah Tangga 3 VSEN21.DSRT Daftar Sampel Rumah Tangga Terpilih (2 rangkap) 4 VSEN21.K Kuesioner Kor 5 VSEN21.KP Kuesioner Konsumsi/Pengeluaran 2 Pedoman Pencacah Susenas Maret 2021 BAB II PROSEDUR OPERASIONAL STANDAR PENCACAH SUSENAS MARET 2021 Pencacah merupakan ujung tombak yang memegang peranan penting dalam pelaksanaan suatu survei. Karena pentingnya peran pencacah, maka pencacah harus mengerti hal-hal yang menjadi tugas dan kewajibannya. A. Tugas dan Kewajiban Pencacah Tugas dan kewajiban pencacah Susenas Maret 2021 adalah: (1) Mengikuti pelatihan petugas lapangan Susenas Maret 2021 dengan sungguh-sungguh. Pelatihan petugas dilaksanakan selama 3 (tiga) hari efektif ; (2) Melakukan kegiatan pendaftaran (listing) rumah tangga dalam blok sensus (dengan instrumen VSEN21.L dan sketsa peta WB-2020) sesuai skema pendaftaran (listing) rumah tangga dalam blok sensus; (3) Melakukan kegiatan pencacahan sampel rumah tangga (sesuai yang tertera pada VSEN21.DSRT) dengan menggunakan daftar VSEN21.K dan VSEN21.KP sesuai skema pencacahan VSEN21.K dan VSEN21.KP; (4) Bertanggung jawab melaksanakan semua kegiatan pendaftaran (listing) rumah tangga dan pencacahan VSEN21.K dan VSEN21.KP untuk seluruh blok sensus yang menjadi tanggung jawabnya; (5) Menjalin kerja sama yang baik dengan seluruh pencacah, pengawas, pegawai BPS Kabupaten/Kota, aparat lingkungan di wilayah kerja, dan semua responden; (6) Bekerja sesuai dengan jadwal pelaksanaan Susenas Maret 2021 yang telah ditentukan. Pedoman Pencacah Susenas Maret 2021 3 4 Pedoman Pencacah Susenas Maret 2021 B. Skema Kegiatan Pencacah (1) Pendaftaran (listing) Rumah Tangga dalam Blok S Koordinasi dengan pengawas Menerima dokumen listin  Waktu penelusuran BS pengawas  Waktu listing rumah tangga  Cek kelengkapan pada BS  Mengisi tanda terima Penyerahan dokumen Periksa dokumen kepada pengawas hasil listing  Hasil listing yang sudah  Cek identitas lengkap dan benar  Cek isian kolom 1 s.d.13,  Laporan pelaksanaan apakah sudah sesuai den listing keberadaan rumah tangga  Cek kelengkapan halaman  Cek rekapitulasi rumah tan per halaman, dan cocokka dengan rekapitulasi akhir Blok II 4  Buat laporan hasil listing Sensus (BS) ng dari Penelusuran dan pengenalan BS  Lapor dan izin ke aparat RT/RW  Mengelilingi BS  Mengenali batas-batas BS  Melakukan pendaftaran (listing) rumah tangga dan mencatatnya ke VSEN21.L ngan Listing rumah tangga secara door to door a n  Dimulai bangunan yang berada pada posisi barat daya setiap ngga SLS pada BS terpilih. an pada  Lakukan listing bangunan fisik dan bangunan sensus serta melakukan pendaftaran rumah tangga pada VSEN21.L  Gambarkan bangunan fisik dengan “kotak” ( ) dan berikan nomor pada sketsa peta (WB-2020) sesuai dengan nomor urut bangunan fisik (BF) pada Daftar VSEN21.L  Perhatikan konsep rumah tangga. Pastikan anggota rumah tangga makan dari satu dapur. Pedoman Pencacah Susenas Maret 2021 (2) Pencacahan VSEN21.K dan VSEN21.KP Kunju mengi wawan Tulis identitas Kunjungan Pencatatan rumah tangga sampel pencacahan geolocation Menerima dokumen Jad pencacahan dari pengawas kunjun  Cek kelengkapan  Mengisi tanda terima  Keterangan *): 5  Responden tidak dapat ditemui selama jadwal pencacahan 2016Penyerahan dokumen hasil PReedsopomnadennPmeenncoalackah Susenas September pencacahan dan laporan  Rumah tangga pindah pencacahan kepada pengawa  Kunjungan ulang, pencacahan tidak lengkap ungan I Apakah izinkan pencacahan ncara? lengkap? Wawancara responden dengan Pencacahan VSEN21.K dan VSEN21.KP lengkap Kunjungan ulang dapat diwawancara? dwalkan Periksa alur, kelengkapan ngan ulang isian VSEN21.K & VSEN21.KP, konfirmasi jawaban yang masih meragukan sebelum meninggalkan rumah responden Non Respon*) Periksa dokumen  Cek konsistensi VSEN21.K &  Cek isian VSEN21.K dan VSEN21.KP lengkap dan VSEN21.KP  Buat laporan hasil pencacahan benar? (L5ampiran 3) l as C. Hal-Hal yang Harus Diperhatikan Pencacah (1) Menerima kelengkapan dokumen pencacahan a. Meletakkan kelengkapan pelaksanaan Susenas Maret 2021 di tempat yang aman (tidak diletakkan di tempat yang lembab dan/atau mudah dijangkau anak-anak). (2) Pendaftaran (Listing) rumah tangga dalam blok sensus a. Mendatangi setiap rumah atau bangunan untuk listing rumah tangga dalam blok sensus terpilih dengan VSEN21.L yang menjadi tanggung jawab pencacah. b. Memberi tanda/noktah pada setiap bangunan fisik yang ditinggali rumah tangga demikian juga legenda-legenda peta yang dianggap penting pada blok sensus yang menjadi tanggung jawab pencacah. (3) Menerima daftar VSEN21.DSRT yang berisi rumah tangga terpilih sampel dari pengawas a. Tidak boleh mengganti rumah tangga yang terpilih sebagai sampel dan tertulis di VSEN21.DSRT. (4) Pencacahan VSEN21.K dan VSEN21.KP a. Mendatangi rumah tangga sampel sesuai daftar VSEN21.DSRT dan melakukan wawancara dengan menggunakan daftar VSEN21.K dan VSEN21.KP b. Mengunjungi kembali responden yang wawancaranya belum lengkap dan benar atau responden yang sulit ditemui. c. Pilih waktu terbaik untuk kunjungan ulang, yaitu saat responden dapat ditemui dan diwawancara, sehingga VSEN21.K dan VSEN21.KP dapat terisi secara lengkap. d. Seluruh pertanyaan pada kuesioner (kecuali terdapat perintah lakukan pengamatan) harus ditanyakan pada responden. Tidak diperkenankan mengisi sendiri VSEN21.K dan VSEN21.KP dengan dugaan atau perkiraan atau pengetahuan pencacah tentang responden. e. Menyebutkan seluruh bahan makanan maupun bukan makanan yang tertera pada VSEN21.KP. Perhatikan konsep rumah tangga. Pastikan anggota rumah tangga yang dicatat dalam dokumen pencacahan benar-benar makan dari satu dapur. INGAT SELALU MEMPERHATIKAN PROTOKOL KESEHATAN SAAT WAWANCARA 6 Pedoman Pencacah Susenas Maret 2021 BAB III MASALAH DAN SOLUSI PENCACAHAN LAPANGAN A. Kemungkinan Permasalahan Pendaftaran (listing) Rumah Tangga dalam Blok Sensus (1) Masalah: Sketsa peta WB-2020 yang diterima tidak sesuai identitas wilayah tugas pencacah dan/atau kenyataan di lapangan. Solusi : Laporkan masalah ini pada pengawas (lihat format laporan harian pencacah di Lampiran 3), kemudian cek kesesuaian identitas blok sensus dengan wilayah tugas pencacah. a. Jika salah identitas blok sensus, maka minta kembali sketsa peta pada pengawas sesuai identitas blok sensus wilayah tugas pencacah. b. Jika identitas blok sensus sudah sesuai wilayah tugas pencacah, namun kekeliruan terdapat pada sketsa peta, maka lakukan pemutakhiran peta sesuai kenyataan di lapangan. (2) Masalah: Terdapat rumah tangga yang seluruh anggotanya tidak dapat ditemui selama waktu listing rumah tangga dalam blok sensus. Solusi : Laporkan kepada pengawas tentang keadaan ini. a. Cari informasi waktu keberadaan anggota rumah tangga tersebut dari tetangga sekitar. Kunjungi rumah tangga pada waktu yang sesuai dengan keberadaan rumah tangga. b. Jika sudah ditempuh berbagai cara, namun tetap tidak dapat bertemu dengan anggota rumah tangga tersebut selama waktu listing rumah tangga dalam blok sensus, informasi tentang rumah tangga tersebut dapat diperoleh dari keluarga terdekat responden atau aparat lingkungan setempat yang tahu persis keadaan rumah tangga responden sesuai dokumen resmi. Pedoman Pencacah Susenas Maret 2021 7 (3) Masalah: Terdapat rumah tangga yang tidak bersedia dicatat dalam daftar VSEN21.L karena menganggap bukan penduduk di wilayah tersebut. Solusi : Pastikan bahwa tempat tinggal rumah tangga tersebut masuk dalam blok sensus terpilih dan catat dalam VSEN21.L. (4) Masalah: Di suatu wilayah terdapat 2 bangunan sensus dimiliki oleh 1 rumah tangga dalam 1 blok sensus. Solusi : Jika berada dalam satu blok sensus dicatat menjadi 1 rumah tangga, bangunan sensus kedua tidak diberikan nomor urut rumah tangga sehingga tidak terpilih menjadi sampel. (5) Masalah :Pada saat pencacahan, terdapat rumah tangga yang sudah pindah keluar blok sensus, tetapi masih dekat dengan blok sensusnya, apakah masih dicatat? Solusi :Untuk rumah tangga yang terpilih sebagai sampel, namun pada saat pencacahan diketahui pindah keluar blok sensus, maka tidak perlu dicatat. B. Pencacahan VSEN21.K dan VSEN21.KP (1) Masalah: Rumah tangga dianggap mempersulit dalam memberikan jawaban dan/atau menolak wawancara. Solusi : Lakukan pendekatan dengan baik pada responden dengan tujuan wawancara dapat dilakukan secara lengkap dan benar. Beberapa cara yang dapat ditempuh antara lain: a. Lakukan pendekatan secara personal pada responden. Pilih waktu sesuai dengan kesediaan responden untuk wawancara, misalnya jika responden bekerja pada siang hari, maka lakukan wawancara saat responden sedang libur kerja atau di waktu sesuai dengan kesepakatan responden (sore atau malam hari). b. Laporkan pada pengawas tentang keadaan ini. Minta bantuan pengawas, pejabat BPS kabupaten/ kota, aparat lingkungan setempat untuk melakukan pendekatan pada responden. 8 Pedoman Pencacah Susenas Maret 2021 c. Jika semua cara pendekatan pada responden telah ditempuh, namun tidak berhasil mewawancarai responden atau berhasil melakukan wawancara namun tidak lengkap dan benar, langkah terakhir adalah membuat berita acara penolakan secara resmi dengan tanda tangan responden yang menolak diwawancarai (lihat format berita acara penolakan responden di Lampiran 1). (2) Masalah: Seluruh anggota rumah tangga tidak dapat ditemui untuk wawancara selama masa pencacahan. Solusi : a. Cari informasi waktu keberadaan anggota rumah tangga tersebut dari tetangga atau aparat lingkungan sekitar. Kunjungi di waktu sesuai keberadaan rumah tangga. b. Kunjungi rumah tangga beberapa kali pada waktu yang berbeda sehingga dapat bertemu anggota rumah tangga dan melakukan wawancara secara lengkap dan benar. c. Jika sudah ditempuh berbagai cara, namun tetap tidak dapat bertemu dengan anggota rumah tangga untuk wawancara hingga batas akhir masa pencacahan, langkah terakhir adalah buat berita acara nonrespon (lihat format berita acara nonrespon selain penolakan responden di Lampiran 2). (3) Masalah : Terdapat perbedaan nama KRT antara hasil listing rumah tangga dan saat pencacahan. Solusi : Isi rincian 110 pada VSEN21.K sesuai dengan nama yang tercantum di VSEN21.DSRT dan untuk isian Blok IV rincian 402 baris pertama diisikan sesuai dengan nama KRT pada saat pencacahan (sesuai kondisi lapangan). Perubahan nama KRT tersebut diberikan keterangan pada Blok Catatan. (4) Masalah :Pada saat listing, rumah tangga anak dan rumah tangga ibunya terpisah karena tidak tinggal dalam satu rumah. Pada saat pencacahan, rumah tangga ibu terpilih sebagai sampel dan ternyata diketahui bahwa kebutuhan makanan ibu tersebut dipenuhi oleh anaknya. Sementara kebutuhan Pedoman Pencacah Susenas Maret 2021 9 untuk keperluan sehari-harinya (nonmakanan) dipenuhi sendiri oleh ibu tersebut. Solusi : a. Jika makanan yang diantarkan untuk rumah tangga ibu berupa makanan yang sudah masak, maka rumah tangga tersebut tetap dianggap sebagai bagian dari anggota rumah tangga dari anaknya. b. Jika makanan yang diantarkan berupa bahan makanan yang harus dimasak terlebih dahulu oleh rumah tangga (ibu), maka rumah tangga ibu tersebut dianggap sebagai rumah tangga lain yang terpisah dari rumah tangga anaknya. (5) Masalah : Rumah tangga yang terpilih sampel terdiri atas dua orang yang sakit, sehingga tidak dapat diwawancara. Sehari- harinya, dua orang tersebut dirawat oleh perawat (bukan ART). Perawat tersebut sangat mengetahui kondisi rumah tangga tersebut. Solusi : Dalam kasus ini pemberi informasi adalah tetap KRT atau Pasangannya, perawat/ART ruta lain tersebut hanya 'membantu' mengambilkan dokumen atau meneruskan informasi yang diberikan responden kepada petugas. Catat dan laporkan pada pengawas tentang keadaan ini. (6) Masalah :Pencatatan kode petugas untuk mitra yang memiliki NIP (seperti guru yang menjadi PML). Solusi :Dalam kasus ini pencatatan kode petugas menggunakan kode mitra yang dibuat oleh BPS. (7) Masalah : Info dari pencacah, NIK KTP milik responden berbeda dengan KK. kemudian oleh Dukcapil NIK pada KK diubah mengikuti NIK pada KTP (permasalahan Maret 2020) Solusi :NIK mengacu pada dokumen yang paling up to date (8) Masalah :Responden menjawab pertanyaan umur anggota rumah tangga dengan kelipatan 5 (contoh: KRT umur 50, istri umur 45, anak pertama umur 25, anak kedua umur 20). Solusi :Lakukan probing terhadap umur responden, gunakan bantuan dokumen resmi dan kejadian-kejadian umum yang mudah diingat untuk mengisi pertanyaan umur. 10 Pedoman Pencacah Susenas Maret 2021 Perbaiki umur jika jawaban responden tidak sesuai kenyataan. (9) Masalah : Pada buku pedoman disebutkan termasuk rawat jalan adalah melakukan konsultasi dengan dokter mengenai penyakit melalui telepon atau secara online dan memperoleh saran atas keluhan kesehatannya. Bagaimana cara pengisian kuesioner? (permasalahan Maret 2020) Solusi : konsultasi dengan dokter mengenai penyakit melalui telepon atau secara online termasuk rawat jalan, dan tempat rawat jalan diisi Lainnya (10) Masalah:Di daerah yang remote, jumlah komoditas yang dikonsumsi cenderung rendah karena konsumsi sayuran lokal yang ditanam di kebun sendiri yang tidak ada dalam rincian di Blok IV.1 KP. Apakah boleh sayuran sayuran yang mirip dimasukkan dalam rincian tertentu? (Permasalahan Maret 2019) Solusi :Petugas harus melakukan probing untuk memperoleh data konsumsi rumah tangga. Selain sayuran yang ditanam sendiri, amati bahan makanan yang dijual di pasar/warung di sekitar BS tsb. Biasanya yang banyak dijual adalah yang banyak dikonsumsi oleh masyarakat sekitar. Isian komoditas harus pada rincian yang sesuai, jika tidak ada di daftar VSEN21.KP, maka dicatat di rincian lainnya. Hal ini akan mempengaruhi penghitungan kalori dan protein bahan makanan yang dikonsumsi rumah tangga. C. Lampiran Beberapa format dilampirkan sebagai panduan pencacah, yaitu: (1) Lampiran 1. Format Berita Acara Nonrespon Penolakan Responden; (2) Lampiran2. Format Berita Acara Nonrespon selain Penolakan Responden; (3) Lampiran3. Format Laporan Harian Pencacah. Pedoman Pencacah Susenas Maret 2021 11 LAMPIRAN 12 Pedoman Pencacah Susenas Maret 2021 Lampiran 1. Format Berita Acara Nonrespon Penolakan Responden Badan Pusat Statistik BERITA ACARA NONRESPON Saya yang bertanda tangan di bawah ini, dengan sadar menyatakan menolak wawancara Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) Maret 2021*). Identitas rumah tangga Saya adalah: 1 Provinsi 1. Perkotaan 2. Perdesaan 2 Kabupaten/Kota**) 3 Kecamatan  4 Desa/Kelurahan**)  5 Klasifikasi Desa/Kelurahan 6 Nomor Blok Sensus ………….....…………............. 7 Nomor Kode Sampel  8 Nomor Urut Sampel Rumah ………….....…………............. Tangga  9 Nama Kepala Rumah Tangga 10 Nama dan Kode/NIP Pencacah 11 Nama dan Kode/NIP Pengawas **) Coret yang tidak perlu Mengetahui, ..............., ..... Maret 2021 Kepala BPS Kabupaten/Kota Responden, .................................................. ............................................... NIP. *) Susenas Maret 2021 merupakan survei penyedia data statistik dasar yang diatur dalam Undang-Undang Negara Republik Indonesia Nomor 16 Tahun 1997 Tentang Statistik. Pedoman Pencacah Susenas Maret 2021 13 Lampiran 2. Format Berita Acara Nonrespon selain Penolakan Responden Badan Pusat Statistik BERITA ACARA Rumah tangga sampel Susenas Maret 2021 dengan identitas: 1 Provinsi 2 Kabupaten/Kota*) 3 Kecamatan 4 Desa/Kelurahan*) 5 Klasifikasi Desa/Kelurahan 1. Perkotaan 2. Perdesaan 6 Nomor Blok Sensus   7 Nomor Kode Sampel 8 Nomor Urut Sampel Rumah Tangga 9 Nama Kepala Rumah Tangga *) Coret yang tidak perlu Tidak dapat diwawancara sampai hari terakhir masa pencacahan Susenas Maret 2021 dengan alasan ………………………....................... Demikian berita acara ini dibuat dengan sebenar-benarnya. Pengawas, ............., ..... Maret 2021 Pencacah, ............................................... .................................................. NIP. Mengetahui, Kepala BPS Kabupaten/Kota ............................................ NIP. 14 Pedoman Pencacah Susenas Maret 2021 Lampiran 3. Format Laporan Harian Pencacah Provinsi : ..................... Desa/Kelurahan : ............................. Kabupaten : ..................... Blok Sensus : Kecamatan : ..................... NKS : Nama Pencacah : ..................... Nama Pengawas : ............................. Nomor Hasil Pencacahan No. Hari/Tanggal Rumah Catatan (4) Tangga (5) (1) (2) (3) Pedoman Pencacah Susenas Maret 2021 15 16 Pedoman Pencacah Susenas Maret 2021

Kapan Pelatihan Sakernas 2022?

Apa tugas Sakernas?

Apa itu Sensus Sakernas?

Apa itu Sakernas 2022?