Bolehkah ibu hamil 6 bulan berenang

KOMPAS.com - Olahraga yang dilakukan dalam air, seperti berenang atau aquarobik, banyak memberikan manfaat bagi wanita yang sedang hamil. Kelebihan olahraga air dibanding olahraga lainnya adalah minimnya risiko cedera tulang, sendi, dan otot. Sebab, ketika berada di air, tubuh akan ditopang oleh air yang memiliki daya dorong ke atas. Beban tubuh saat berada di dalam air jauh lebih ringan daripada di darat. Lakukan olahraga di air ini 3 sampai 5 kali dalam seminggu, masing-masing selama 30 menit. Atau, konsultasikan dulu dengan dokter.

Manfaatnya:
* Melatih paru-paru dan jantung. Manfaat ini sama dengan berolahraga aerobik, berlari, atau berjalan.
* Otot-otot menjadi kuat sehingga membantu menopang punggung dan pinggang yang kerap terasa pegal-pegal.
* Melancarkan peredaran darah sehingga oksigen dan nutrisi mencukupi kebutuhan.
* Berolahraga di darat bisa membuat panas tubuh melonjak, sedangkan berenang tidak karena dilakukan di dalam air. Suhu tubuh ibu hamil akan tetap terjaga kestabilannya.

Meskipun demikian, ada rambu-rambu yang harus Anda perhatikan sebelum mulai berenang:

1. Renang dan aquarobik dapat dilakukan pada usia kehamilan berapapun.

2. Semua gaya renang boleh dilakukan ibu hamil. Gaya bebas melatih bahu. Gaya dada atau gaya katak melatih kelenturan dan kekuatan otot panggul hingga kaki. Gaya punggung menstimulasi daerah lengan, punggung, dan kaki. Sedangkan gaya kupu-kupu sulit dilakukan oleh ibu hamil dengan perut yang besar. Ketika latihan, sebaiknya kombinasikan gaya bebas, dada, dan punggung, karena melatih bagian tubuh yang berbeda-beda.

3. Cermati kondisi fisik ketika sedang berolahraga. Ketika tubuh memberikan sinyal lelah, segera beristirahatlah. Apalagi bila merasakan tegang di sekitar wilayah perut. Bisa-bisa terjadi kontraksi.

4. Waspadai kondisi air kolam renang. Pilih kolam dengan kualitas air yang baik. Air yang tercemar berisiko menyebabkan infeksi.

5. Waspadai area di sekitar kolam renang, sebab keseimbangan ibu hamil berkurang. Dikhawatirkan ketika berjalan di tepi kolam ibu bisa terpeleset.

6. Hindari melompat langsung ke dalam kolam. Cara itu membuat tekanan air ke vagina besar sehingga dikhawatirkan akan merusak selaput yang melindungi janin. Jadi turunlah ke kolam renang lewat tangga yang ada.

Berikut delapan manfaat berenang untuk ibu hamil yang bisa menjadi olahraga demi kesehatan diri dan sang kandungan.

Bolehkah ibu hamil 6 bulan berenang

Oleh Muhammad Irfan Al-Amin

7 Maret 2022, 11:47

Bolehkah ibu hamil 6 bulan berenang

Pexels.com

Ilustrasi delapan manfaat berenang untuk ibu hamil yang bisa menjadi olahraga demi kesehatan diri dan sang kandungan.

Para ibu hamil sangat dianjurkan untuk melakukan sejumlah olahraga demi kesehatan diri dan juga jabang bayi yang ada dalam kandungan. Salah satu olahraga pilihan itu adalah berenang. Berenang memiliki manfaat bagi kebugaran tubuh dan bermanfaat untuk menjaga kehamilan tetap sehat.

Olahraga berenang menjadi kegiatan yang menggembirakan nan juga menyehatkan. Dengan catatan, apabila olahraga ini dilakukan dengan tepar dan benar. Olahraga ini cukup aman bagi ibu hamil. Berenang memungkinkan tubuh ibu hamil untuk bebas bergerak di dalam air, serta meminimalkan risiko ibu hamil terjatuh dan mencederai janin.

Aneka Manfaat Berenang Untuk Ibu Hamil

Baca Juga

  • Manfaat Jahe untuk Ibu Hamil Beserta Risikonya

  • 9 Manfaat Jambu Biji untuk Ibu Hamil

  • 6 Manfaat Pisang untuk Ibu Hamil Beserta Kandungan Gizinya

Berikut beragam manfaat berenang untuk ibu hamil yang dikutip dari HaiBunda.com:

Advertisement

1. Menjaga Keseimbangan Berat Badan

Manfaat berenang untuk ibu hamil yang pertama adalah menjaga beran badan bagi ibu hamil. Ini dikarenakan berat badan meningkat di saat hamil merupakan hal yang normal terjadi. Namun, jangan sampai berat badan ibu hamil naik secara berlebihan, sebab hal tersebut dapat menyebabkan obesitas yang dapat meningkatkan risiko terjadinya komplikasi selama kehamilan.

Oleh karenanya, untuk mencegah hal tersebut, berenang bisa menjadi salah satu olahraga yang bisa dipilih ibu hamil untuk menjaga berat badan tetap stabil.

2. Mengobati Rasa Nyeri di Punggung

Salah satu rasa sakit yang sering dialami ibu hamil adalah nyeri punggung. Hal itu disebabkan karena posisi tulang belakang harus menopang tubuh yang semakin berat karena pertumbuhan janin yang semakin besar.

Untuk mengatasi ketidaknyamanan ini, ibu hamil bisa melakukan olahraga renang untuk meningkatkan kelenturan dan kekuatan otot, serta mengurangi tekanan pada tulang belakang.

3. Menjadi Obat Tidur Alami Bagi Ibu Hamil

Melakukan olahraga renang secara rutin memberikan dampak yang bisa membantu ibu hamil tetap fit saat hamil dan membuat tidur malam menjadi lebih nyenyak. Selain itu, olahraga yang menyenangkan ini juga dapat membantu ibu hamil meredakan stres saat periode kehamilan.

Supaya lebih menyenangkan, para ibu hamil juga bisa mengajak pasangan atau anggota keluarga lainnya untuk berenang bersama dan menemani.

4. Menguatkan Otot dan Sendi

Manfaat berenang untuk ibu hamil berikutnya adalah memperkuat otot dan sendi di tubuh agar menjadi lebih kuat. Apabila rutin dilakukan, berenang saat hamil dapat membuat ibu hamil tidak mudah lelah, mengatasi pegal, hingga mengurangi bengkak-bengkak di kaki dan tangan.

5. Melancarkan Proses Peredaran Darah

Apabila berenang dilakukan secara rutin dapat memberikan kelancaran dalam sirkulasi darah sekaligus memperkuat jantung. Dengan begitu, kebutuhan nutrisi dan oksigen ibu hamil dan janin dalam kandungan akan selalu tercukupi.

6. Memperkuat Imunitas Kesehatan Kardiovaskular

Manfaat berenang untuk ibu hamil selanjutnya adalah, menjadi pendukung dalam peningkatan kapasitas paru-paru dan memungkinkan ibu hamil untuk bernapas dengan mudah. Selain itu, berenang juga dapat berkontribusi pada ketahanan dalam persalinan dan mengurangi kemungkinan kelelahan. Perlu diketahui bahwa berenang adalah salah satu bentuk latihan kardiovaskular.

7. Menempatkan Posisi Bayi di Tempat yang Tepat

Olahraga renang diyakini mampu memperbaiki posisi bayi untuk berada di tempat yang tepat. Selain itu, berenang juga dapat mendorong bayi dengan posisi sungsang berputar karena perut menjadi lebih ringan, sehingga memungkinkan tubuh ibu hamil untuk menyelaraskannya secara alami.

8. Memperbaiki Kesehatan Mental Ibu Hamil

Berenang selama masa hamil dapat memperbaiki serta meningkatkan kesehatan mental dan mengurangi risiko munculnya beberapa gangguan mood setelah melahirkan. Selain berenang, ibu hamil juga dianjurkan untuk banyak berinteraksi agar tak stres dan merasa mendapat dukungan dari banyak orang.

Tips Aman Berenang Untuk Ibu Hamil

Berikut panduang bagi para ibu hamil agar merasa aman dan nyaman saat berenang, yang dikutip dari Alodokter.com:

1. Melakukan Pemanasan Sebelum Berenang

Hal penting yang tidak boleh dilewatkan saat sebelum berenang bagi ibu hamil adalah pemanasan. Melakukan pemanasan dapat dilaksanakan dalam durasi lima menit sebelum berenang untuk mengurangi risiko cedera, meningkatkan kekuatan dan kelenturan otot, dan meningkatkan aliran darah ke otot.

Setelah selesai berenang, jangan lupa lakukan pendinginan untuk mencegah pegal-pegal atau nyeri otot setelah berolahraga dan membantu mengembalikan kondisi tubuh seperti semula. Caranya adalah dengan berjalan kaki atau melakukan stretching sekitar 3-5 menit setelah naik dari kolam renang.

2. Mengonsumsi Cukup Air Mineral

Kondisi kekurangan cairan tubuh saat olahraga bisa membuat ibu hamil berisiko mengalami dehidrasi. Oleh karena itu, pastikan ibu hamil minum air putih sebanyak dua gelas sebelum berenang, satu gelas di sela-sela olahraga, dan satu gelas setelah selesai berenang.

Bila cuaca terlalu panas, para ibu hamil bisa minum air putih lebih banyak lagi atau minum setiap kali mulai merasa haus.

3. Memastikan Kondisi Kolam Renang Dalam Keadaan Bersih

Sebelum berenang sebaiknya ibu hamil memastikan kondisi kolam renang dalam keadaaan bersih. Pilih kolam renang yang airnya jernih dan tidak berbau tajam.

Agar lebih nyaman saat berenang, ibu hamil juga disarankan untuk berenang di kolam renang yang suhu airnya sekitar 27-33°C.

Selain itu, jangan memaksakan diri untuk berenang bila kandungan klorin pada kolam renang menimbulkan rasa tidak nyaman di mata dan kulit, serta baunya membuat para ibu hamil menjadi mual.

Editor: agung

  • #Manfaat Berenang Untuk Ibu Hamil
  • #Manfaat Berenang
  • #ibu hamil

News Alert

Dapatkan informasi terkini dan terpercaya seputar ekonomi, bisnis, data, politik, dan lain-lain, langsung lewat email Anda.

Email

Daftar

Dengan mendaftar, Anda menyetujui Kebijakan Privasi kami. Anda bisa berhenti berlangganan (Unsubscribe) newsletter kapan saja, melalui halaman kontak kami.

Apakah ibu hamil boleh berenang di kolam?

Saat hamil, ada banyak aktivitas yang perlu Bumil hindari karena dikhawatirkan dapat mengganggu kehamilan, tetapi ini tidak berlaku untuk berenang. Berenang justru dianjurkan, karena memungkinkan tubuh Bumil untuk bebas bergerak di dalam air, tanpa berisiko tinggi membuat Bumil terjatuh atau mencederai janin.

Apakah ibu hamil boleh berenang di air kaporit?

dr Hari menambahkan, bahkan air kolam renang berklorin juga dinyatakan aman untuk ibu hamil. Namun ini berlaku selama kadar klorin tersebut dalam batas normal. Pada prinsipnya selama kadar tersebut aman untuk orang tidak hamil, maka aman juga untuk ibu hamil.

Berapa minggu ibu hamil boleh berenang?

Mulai dari trimester pertama hingga trimester akhir kehamilan, ibu diperbolehkan untuk melakukan olahraga renang.

Apa manfaat berenang bagi ibu hamil?

Gerakan tubuh yang aktif saat berenang bisa memberi manfaat sehat untuk sendi dan otot. Jenis olahraga ini bisa membuat sendi dan otot menjadi lebih kuat. Hal ini akan membuat bumil merasa lebih nyaman, tidak mudah lelah, serta mengatasi pegal-pegal pada tubuh.