Berita tentang pendidikan di masa pandemi dalam Bahasa Inggris

Pendidikan Karakter Usia Belia dalam Pembelajaran Bahasa Inggris di Masa Pandemi

Berita tentang pendidikan di masa pandemi dalam Bahasa Inggris

I Gusti Ayu Bintari mahasiswa PBING, Dwijendra University

Di jaman sekarang melihat adanya tawuran pelajar, pergaulan bebas remaja, ataupun penyalahgunaan narkoba pada anak dibawah umur sudah menjadi hal umum. Bahkan pada kasus yang baru – baru ini viral bahwa ada anak di bawah umur sudah bisa membelajakan uang senilai ratusan ribu untuk membeli material game online. Dari sinilah kita dapat mengetahui bahwa generasi bangsa sangatlah perlu untuk mendapatkan pendidikan karakter dari orang tua maupun pendidik di sekolah.

Biasanya pendidikan karakter di sekolah masuk dalam kurikulum pembelajaran, tapi di masa pandemi ini, dalam pembelajaran daring, sering terjadi kendala dimana siswa hanya mengerjakan tugas tanpa mau mendalami materi yang diberikan, terlebih sangat memungkinkan untuk para orang tua yang mengerjakan tugas bagi sang siswa. Disinilah penyerapan pendidikan karakter yang dirasa kurang untuk membentuk karakter anak sedari dini.

Maka disinilah peranan pendidik harus cermat dalam menyiasati minat belajar siswa pada pembelajaran pendidikan karakter yang dilakukan secara daring. Seperti halnya pendidik yang ada di Dwijendra University yang sangat kreatif memberikan pembelajaran selama masa pandemi melalui video pembelajaran berbahasa Inggris yang mudah dimengerti. Pendidik lainnya bisa meniru gaya pembelajaran ini pada pendidikan karakter, dengan contoh Pendidik bisa memberikan sebuah video animasi / film pendek dalam bahasa Inggris dan meminta peserta didik untuk menontonnya. Di akhir film, pendidik bisa mengajukan pertanyaan kepada peserta didik, apa makna yang bisa dipetik dari film, atau karakter mana yang mereka sukai beserta alasannya.

Pembelajaran ini bisa sangat efektif untuk pembentukan karakter lewat pembelajaran bahasa Inggris. Dikarenakan kebiasaan orangtua untuk membantu anaknya mengerjakan tugas, jadi para siswa bisa menonton didampingi oleh orang tua mereka sehingga para orangtua pun mampu untuk mengajarkan mereka pendidikan karakter secara langsung kepada anaknya. Demikian juga dengan pendidik, mereka bisa mengetahui sejauh mana karakter peserta didiknya melalui pertanyaan pertanyaan yang dibuat terkait karakter film yang ditonton oleh peserta didik. Jadi anak bisa belajar bahasa Inggris sekaligus berguna untuk pembentukan karakter di masa pandemic.

-------

Berita ini pernah terbit pada laman dwijendranews.com : https://dwijendranews.com/2021/07/15/pendidikan-karakter-usia-belia-dalam-pembelajaran-bahasa-inggris-di-masa-pandemi/

Oleh: Umi Supriyati
Guru SMK Negeri 1 Karangawen, Kab. Demak

PANDEMI Virus Corona yang terjadi sejak awal tahun 2020 di Indonesia seakan menjadi hal yang berdampak merugikan di berbagai sektor seperti manufaktur, wisata, ekonomi, transportasi, bahkan di dunia pendidikan. Di sektor pendidikan yang awalnya pembelajaran dilaksanakan secara tatap muka atau direct learning maka pada situasi pandemi dilaksanakan secara daring atau dengan media online.

Bagi sebagian orang, belajar secara online mungkin terasa kurang efektif dan menjenuhkan karena setiap hari model pembelajaran hanya dilakukan di depan gadget masing-masing. Namun, jika kita amati lagi, proses pembelajaran seperti ini justru menciptakan kemandirian belajar bagi para peserta didik. Dengan pembelajaran secara online, peserta didik justru dituntut agar aktif dalam mencari literasi belajar secara mandiri baik dari media buku ataupun internet.

Demikian pula bagi tenaga pendidik juga harus dituntut agar dapat menerapkan pola-pola pembelajaran online yang kreatif dan inovatif agar suasana pembelajaran bisa berjalan dengan efisien dan efektif. Maka dari itu, semua pihak secara tidak langsung dituntut untuk senantiasa mengupgrade diri dan mengikuti perkembangan zaman atau modernisasi sistem pembelajaran di era global ini.

Baca juga:  Pendidikan Karakter Berbasis Pancasila pada Anak SD

Pembelajaran Bahasa Inggris yang mengacu baik dari British English atau American English akan sangat terasah jika peserta didik maupun tenaga pendidik melakukan riset mandiri secara online. Yang biasanya pada pembelajaran harus mendatangkan Native Speaker secara langsung untuk dapat mempelajari pelafalan bahasa Inggris yang benar dan mempelajari aksen bahasa Inggris, dapat dilakukan pula dengan online melalui situs – situs pembelajaran bahasa inggris secara online.

Disisi lain, banyak orang beranggapan bahwa pembelajaran online kurang maksimal dan membosankan karena hanya menghadapi gadget setiap harinya. Namun disisi lain, pembelajaran online di masa pandemi juga memberikan dampak kemandirian belajar dan inovasi pengembangan belajar terhadap peserta didik dan tenaga pembelajar. Di era sekarang, semua dituntut agar mengikuti perkembangan jaman yang beriringan dengan perkembangan sistem pembelajaran yang dikolaborasikan dengan teknologi. Sehingga secara tidak langsung, efek pandemi ini meningkatkan skill untuk mengoperasikan dan mempelajari hal-hal baru yang belum pernah didapatkan ketika pembelajaran tatap muka saja. (*)

KOMPAS.com – Bagaimana contoh discussion text? Discussion text memuat dua pandangan yang berbeda. Simak contohnya berikut ini!

Discussion text merupakan jenis teks bahasa Inggris yang berisi dua pandangan berbeda dari sebuah isu atau permasalahan dan diakhiri dengan opini penulis.

Jenis teks ini bisa membahas tentang Covid-19 atau hal yang berkaitan tentangnya, seperti contohnya isu-isu PSBB, sekolah tatap muka, dan lain-lain.

Berikut contoh teks diskusi bahasa Inggris yang berkaitan dengan Covid-19:

Contoh teks 1

The Pros and Cons of Offline School in the Midst of a Pandemic

The Covid-19 pandemic affects many aspects of our lives, including school. Schools are held online at students’ respective home. However, there is a discourse that schools will be reopened in July 2020 or January 2021.

Many parents are worried their children will have to return to school in the near future. It is because some local governments have included plans for reopening schools in the new normal policy. For example, Central Java Education and Culture Office will enforce the implementation of the new normal in its region starting July 2020.

Some options emerges such as imposing a shifting system, limiting the number of students, and implementing existing health protocols.

On the other hand, epidemiologist dr. Dicky Budiman advises not to open the school until the situation gets better. He says that schools reopening is risky, and it probably rises to the second wave of the coronavirus. The students can go back to schools only if the preparation is done and screening process is fulfilled. Furthermore, if the screening process is not fulfilled, schools reopening is not recommended for it is dangerous.

In the end, Offline School can only be done if the situation in our country gets better, or zero case. Since the case is still rising these days, online school is the best option to avoid the new cluster.

Baca juga: Discussion Text: Definition, Structure, Function, Language Features

Terjemahan

Pro dan Kontra Sekolah Offline di Tengah Pandemi

Pandemi Covid-19 memengaruhi banyak aspek kehidupan kita, termasuk sekolah. Sekolah diadakan secara online di rumah masing-masing siswa. Namun ada wacana bahwa sekolah akan dibuka kembali pada Juli 2020 atau Januari 2021.

Banyak orang tua khawatir anak-anak mereka harus kembali ke sekolah dalam waktu dekat. Pasalnya, beberapa pemerintah daerah telah memasukkan rencana pembukaan kembali sekolah dalam kebijakan normal yang baru. Misalnya, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Jawa Tengah akan memberlakukan penerapan new normal di wilayahnya mulai Juli 2020.

Beberapa opsi muncul seperti memberlakukan sistem shift, membatasi jumlah pelajar, dan menerapkan protokol kesehatan yang ada.

Di sisi lain, epidemiolog dr. Dicky Budiman menyarankan untuk tidak membuka sekolah sampai situasi membaik. Dia mengatakan bahwa membuka kembali sekolah itu berisiko, dan mungkin meningkat ke gelombang kedua virus corona. Siswa dapat kembali bersekolah hanya jika persiapan sudah selesai dan proses skrining sudah terpenuhi. Selain itu, jika proses skrining tidak terpenuhi, maka tidak disarankan membuka kembali sekolah karena berbahaya.

Pada akhirnya, sekolah offline hanya bisa dilakukan jika keadaan di negara kita membaik, atau zero case. Karena kasusnya masih meningkat akhir-akhir ini, sekolah online adalah pilihan terbaik untuk menghindari kluster baru.

(Referensi: Kompas.com / Penulis: Mela Arnani | Editor: Virdita Rizki Ratriani)

Berita tentang pendidikan di masa pandemi dalam Bahasa Inggris
Shutterstock/Petovarga Ilustrasi Covid-19

Contoh teks 2

Odd-Even Traffic Rule in the Midst of PSBB: Pros and Cons

Covid-19 restricts us to mobilize since it will increase the risk of having direct contact with others. As an effect, the government of Jakarta has issued a policy regarding the regulation of odd-even traffic rule which starts in March 2020 due to the Covid-19 pandemic.

This rule is reinforced in August 2020 for the four-wheel vehicles. Jakarta Provincial Government re-imposes this rule due to the increase of Covid-19 cases in Jakarta and the emergence of office cluster.

Head of the DKI Jakarta Transportation Agency, Syafrin Liputo, said the odd-even system is expected to limit the mobility of residents who want to enter and exit the Jakarta area to minimize the spread of Covid-19. It is also due to the removal of the policy of SIKM for residents outside Jakarta.

On the other hand, after a month of implementing odd-even traffic rule, the Covid-19 Task Force asked Jakarta Provincial Government to evaluate the policy. Reports say that the odd-even rule has an impact on increasing transportation and mobility. Even so, Jakarta Provincial Government said that this regulation is able to reduce the mobility rate of the citizens in Jakarta.

In the end, each regulation is expected to help reduce the number of citizen mobilization and reduce the spread of Covid-19. In addition, citizens are expected to always comply with regulations so that the efforts to combat the Covid-19 run well.

Baca juga: Contoh Narrative Text beserta Strukturnya

Terjemahan

Aturan Ganjil Genap di Tengah PSBB: Pro dan Kontra

Covid-19 membatasi kita untuk bergerak karena akan meningkatkan risiko kontak langsung dengan orang lain. Dampaknya, Pemprov DKI Jakarta telah mengeluarkan kebijakan terkait pengaturan peraturan lalu lintas genap ganjil yang dimulai pada Maret 2020 akibat pandemi Covid-19.

Aturan ini diperkuat pada Agustus 2020 untuk kendaraan roda empat. Pemprov DKI Jakarta kembali memberlakukan aturan ini karena maraknya kasus Covid-19 di Jakarta dan munculnya kluster perkantoran.

Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo mengatakan, sistem ganjil genap diharapkan dapat membatasi mobilitas warga yang ingin masuk dan keluar kawasan Jakarta guna meminimalisir penyebaran Covid-19. Hal itu juga karena adanya kebijakan SIKM bagi warga luar Jakarta yang sudah dicabut.

Di sisi lain, setelah sebulan menerapkan aturan ganjil genap, Satgas Covid-19 meminta Pemprov DKI Jakarta mengevaluasi kebijakan tersebut. Laporan menyebutkan bahwa aturan ganjil genap berdampak pada peningkatan transportasi dan mobilitas. Meski begitu, Pemprov DKI Jakarta menilai regulasi ini mampu menekan laju mobilitas warga Jakarta.

Pada akhirnya, setiap regulasi diharapkan dapat membantu menekan angka mobilisasi warga dan menekan penyebaran Covid-19. Selain itu, warga diharapkan selalu menaati regulasi agar upaya penanggulangan Covid-19 berjalan dengan baik.

(Referensi: Kompas.com / Penulis: Rindi Nuris Velarosdela | Editor: Irfan Maullana)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.