Terdapat delapan tipe data dasar dalam Javascript. Disini, kita akan mempelajarinya dan di bagian selanjutnya kita akan mempelajarinya secara detail. Show Kita bisa menggunakan tipe apa saja didalam sebuah variabel. Contoh, Untuk sesaat sebuah variabel bisa saja memiliki tipe data string dan selanjutnya variabel tersebut menyimpan number:
Bahasa pemrograman yang mendukung hal semacam ini, seperti Javascript, disebut dengan “dynamically typed”, berarti terdapat tipe data, akan tetapi variabel tidak terikat pada tipe data apapun.
Tipe number merepresentasikan angka baik integer maupun floating point. Ada banyak operasi untuk angka, misal perkalian 6, pembagian 7, penambahan 8, pengurangan 9, dan lainnya.Selain angka reguler, ada yang disebut “nilai numerik spesial” yang juga bagian dari tipe data ini: 0, 1 dan 2.
Operasi matematika itu aman Melakukan matematika itu “aman” dalam JavaScript. Kita bisa melakukan apapun: pembagian dengan nol, memperlakukan string non-numerik sebagai angka, dll. Script ini takkan pernah stop dengan fatal error (“die”). Paling buruk, kita akan mendapat 2 sebagai hasilnya.Nilai numerik spesial formalnya merupakan bagian dari tipe “number”. Tentu saja mereka bukan angka dalam pandangan umum dari kata ini. Kita akan melihat lebih tentang cara bekerja dengan angka di bab Angka. Didalam Javascript, tipe data “number” tidak bisa mengandung nilai lebih dari 0 (sama dengan 1) atau kurang dari 2. Itu adalah batasan teknik yang dibuat.Untuk kebanyakan kebutuhan sebenarnya sudah cukup, dan terkadang kita membutuhkan nilai yang lebih besar, contohnya untuk kriptografy atau perhitungan waktu microsecond. Tipe data 3 lalu ditambahkan kedalam Javascript untuk menampilkan nilai integer yang sangat panjang.Tipe data 3 dibuat dengan menambahkan 5 diakhir dari nilai sebuah integer.
Sebenarnya 3 jarang dibutuhkan, kita tidak akan mempelajarinya disini, tetapi akan dipisahkan didalam bagian BigInt. Baca saja saat kamu membutuhkan nilai integer yang sangat panjang.Masalah Kompabilitas Sekarang 3 sudah didukung oleh Firefox/Chrome/Edge, tapi tidak didalam Safari/Internet Explorer.You can check to know which versions of a browser are supported. String di JavaScript harus dikelilingi petik.
Di JavaScript, ada 3 tipe petik.
Petik tunggal dan ganda merupakan petik “simpel”. Tak ada perbedaan antara mereka di JavaScript. Backtick merupakan petik “fungsional lanjutan”. Mereka memungkinkan kita mengembed variabel dan expresi ke dalam string dengan membungkus mereka dalam 1, misalnya:
Expresi di dalam 1 dievaluasi dan hasilnya menjadi bagian dari string. Kita bisa menaruh apapun di sana: variabel seperti 3 atau expresi aritmatika seperti 4 atau sesuatu yang lebih rumit.Tolong diingat bahwa ini hanya bisa dilakukan dalam backtick. Petik lain tidak punya fungsionalitas pengembedan!
Kita akan mengcover string lebih dalam di bab String. Tidak ada tipe character. Dalam beberapa bahasa, ada tipe “character” spesial untuk karakter tunggal. Misalnya, di bahasa C dan di Java adalah 5.Di JavaScript, tak ada tipe semacam itu. Cuma ada satu tipe: 6. String bisa berisi satu karakter atau lebih.Tipe boolean cuma punya dua nilai: 7 dan 8.Tipe ini umumnya digunakan untuk menyimpan niai ya/tidak: 7 artinya “ya, betul”, dan 8 artinya “tidak, salah”.Misalnya: 0Nilai boolean juga datang dari perbandingan: 1Kita akan mengcover boolean lebih dalam di bab Operator logika. Nilai 1 spesial bukan bagian dari tipe apapun yang dijelaskan di atas.Ia membentuk tipe terpisah miliknya sendiri yang cuma berisi nilai 1: 2Di JavaScript, 1 tidak “mereferensi ke objek yang tak ada” atau “null pointer” seperti beberapa bahasa lain.Ia cuma nilai spesial yang mewakili “hampa”, “kosong” atau “nilai tak-diketahui”. Kode diatas mengatakan bahwa 4 tidak diketahui.Nilai spesial 5 juga berbeda lagi. Ia punya tipe miliknya sendiri, sama seperti 1.Arti 5 ialah “nilai yang tak ditetapkan”.Jika variabel dideklarasi, namun tak ditetapkan, maka nilainya 5: 3Secara teknis, kita bisa secara jelas menetapkan 5 kedalam sebuah variabel: 4…Tapi kita tidak menyarankan itu. Normalnya, kita gunakan 1 untuk menetapkan nilai “kosong” atau “tak-diketahui” ke variabel, dan kita gunakan 5 untuk pengecekan seperti melihat apakah nilai dari variabel telah ditetapkan.Tipe 2 itu special.Seluruh tipe data lainnya disebut “primitive” karena hanya bisa mengandung satu buah nilai (entah itu sebuah string ataupun number atau lainnya). Sebaliknnya, object digunakan untuk menyimpan koleksi dari data dan entitas lainnya. Objek itu penting, objek membutuhkan perlakuan yang spesial. Kita akan pelajari objek lebih lanjut di bagian Objek, setelah kita pelajari lebih lanjut tentang tipe data primitif. Tipe 3 digunakan untuk menciptakan identifier unik untuk sebuah objek. Untuk kelengkapan kita akan menyebutkannya disini, tetapi akan ditunda hingga kita tahu tentang objekOperator 4 mengembalikan tipe argumen. Berguna ketika kita ingin memproses nilai dari tipe berbeda secara berbeda atau cuma ingin mengecek sekilas.Ia mendukung dua bentuk syntax:
Dengan kata lain, ia berjalan dengan atau tanpa kurung. Hasilnya sama saja. Panggilan ke 5 mengembalikan string dengan nama tipenya: 5Tiga baris terakhir mungkin butuh penjelasan tambahan:
Ada 7 tipe data dasar dalam JavaScript.
Operator 4 memungkinkan kita melihat tipe mana yang disimpan dalam variable.
Di bab berikutnya, kita akan fokus pada nilai primitive dan sekali kita familiar dengan mereka, kita akan lanjut ke objek. Apa saja tipe data di JavaScript?Di dalam JavaScript terdapat 6 tipe data primitif:. Number.. BigInt.. String.. Boolean.. Undefined.. Symbol.. Apa saja jenis tipe data?Tipe-Tipe Data. Integer. Tipe data pertama yang akan kamu temukan dalam dunia pemrograman adalah integer. ... . 2. Floating point. Tipe data selanjutnya yang sering digunakan untuk keperluan komputasi teknis adalah floating point. ... . 3. Character (Char) ... . 4. Boolean. ... . Array. ... . 6. String. ... . 7. Enumerated atau enum. ... . 8. Date.. Sebutkan dan jelaskan tipe data apa saja yang ada di bahasa pemrograman java?Jenis-jenis data di bawah ini sering disebut sebagai tipe data dasar atau data primitif pada Java, di antaranya sebagai berikut:. Integer. Tipe data pertama adalah Integer yang merupakan tipe data numerik yang mewakili seluruh bilangan bulat. ... . 2. Floating Point. ... . 3. Char. ... . 4. Boolean.. Apa itu tipe data boolean JavaScript?Tipe Data Boolean JavaScript dan Phython
Tipe data ini dipakai untuk mengekspresikan logika dengan dua kemungkinan nilai, benar (true) dan salah (false). Nantinya, ekspresi nilai Boolean akan direpresentasikan sebagai angka 1 untuk data yang benar dan 0 untuk data yang salah.
|