Apa penyebab keluar darah dari tenggorokan?

Beberapa hari lalu saya sempat tersedak asap sampai batuk-batuk Dok. Batuknya itu keras dan sakit, bahkan sampai mengeluarkan darah.

Sempat dikasih obat saat berobat, tapi sampai saat ini batuk tersebut masih berlanjut Dok. Tetapi tidak mengeluarkan darah. Ini kenapa ya Dok?

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Salsa (wanita, 26 tahun)

Baca juga: Potret Pria Berotot 29 Tahun Kena Diabetes Sampai Koma, Begini Kondisinya Kini

Jawaban:

Batuk keras dapat menyebabkan iritasi, sehingga di air ludah bisa terdapat bercak darah. Bila sudah berhenti, kemungkinan besar luka iritasinya sudah pulih.

Untuk batuknya yang masih berlanjut, kemungkinan karena masih belum pulih betul. Batuk terjadi karena masih ada rangsangan di tenggorokan bisa karena virus bisa karena iritasi dari udara.

Bila iritasi terjadi karena misalnya polusi, asap rokok, dan bahan-bahan yang dapat menyebabkan alergi dari tempat ibu berada (jalanan, ruangan di dalam rumah, atau kantor), sebaiknya dihindari dan dicegah.

Seprei tempat tidur atau tirai bisa diganti teratur, karpet bisa dibersihkan dengan alat penyedot debu.

Bila iritasi terjadi karena infeksi, bisa ditunggu sampai infeksinya reda. Infeksi virus bisa dari beberapa hari sampai minggu, namun bisa hilang sendiri.

Infeksi bakteri atau jamur bisa juga memerlukan obat-obatan untuk membantu penyembuhan. Bila kondisi memburuk, segera datang periksa ke dokter terdekat untuk diperiksa dan mendapat nasihat yang sesuai.

dr Eddy Wiria, PhD

Co-Founder dan CEO Kavacare.id

Tentang Konsultasi Kesehatan

Pembaca detikcom yang memiliki pertanyaan terkait berbagai masalah kesehatan dapat mengirimkan pertanyaan ke email [email protected] dan akan dijawab oleh pakar yang kompeten. Kirimkan pertanyaan dengan subjek email "konsultasi pembaca" disertai keterangan nama, usia, dan jenis kelamin.

Identitas penanya bisa ditulis terang atau disamarkan, disesuaikan dengan keinginan pembaca. Seluruh identitas penanya kami jamin akan dirahasiakan.

Batuk berdarah bisa menyerang siapa saja, namun tahukah Anda batuk mengeluarkan darah gejala apa? Banyak sekali penyakit yang disertai dengan tanda-tanda gejala batuk berdarah, salah satunya adalah tuberkulosis (TBC). Mungkin banyak di antara Anda yang tidak asing dengan penyakit menular satu ini, karena TBC sering tertera pada bagian depan kemasan rokok sebagai dampak penyakit yang diakibatkan oleh rokok.

Batuk berdarah biasanya disertai dengan tanda-tanda gejala lain seperti dada tertekan, demam dan berkeringat di malam hari. Jika Anda mengalami kondisi ini sebaiknya segera konsultasikan dengan dokter agar segera diketahui penyebabnya, karena beberapa penyakit di antaranya bisa menular dan berisiko bagi anggota keluarga yang Anda cintai. Beberapa jenis penyakit lain yang disertai dengan gejala batuk berdarah bisa Anda cari tahu melalui pembahasan di bawah ini: 

Apa Itu Batuk Berdarah?

Batuk berdarah adalah batuk yang disertai dengan dahak dan darah yang berasal dari sekitar saluran pernapasan. Kondisi ini biasanya terjadi jika ada kerusakan pada pembuluh darah yang terletak di sekitar saluran pernapasan, bisa dari hidung, paru-paru atau pun tenggorokan. 

Penyakit Yang Disertai Batuk Berdarah

Melalui pembahasan ini Anda akan mengetahui jawaban dari pertanyaan batuk mengeluarkan darah gejala apa. Gejala batuk berdarah bisa saja terjadi pada anak muda yang aktif merokok. Kondisi ini mungkin bukan penyakit serius yang bersifat fatal bagi anak muda, namun jika kondisi ini menyerang pada orang tua lanjut usia sangat berisiko fatal, sehingga perlu segera ditindaklanjuti. Beberapa penyakit yang disertai dengan gejala batuk berdarah di antaranya: 

Salah satu penyakit yang disertai batuk berdarah adalah tuberkulosis. Tuberkulosis merupakan penyakit menular yang menyerang paru-baru dan disebabkan oleh adanya infeksi bakteri Mycobacterium tuberculosis. Bakteri ini bisa terhirup oleh siapa saja yang berdekatan dengan penderita ketika batuk, berbicara atau pun bersin. 

Penyakit tuberkulosis membutuhkan waktu pengobatan cukup lama, bahkan bisa sampai 6 bulan masa pengobatan. Jika penyakit ini tidak segera diobati bisa berisiko menimbulkan komplikasi dan menurunkan fungsi paru-paru. Selain batuk berdarah beberapa gejala lainya adalah demam, badan terasa lemas dan berkeringat di malam hari.

Selain tuberkulosis, tahukah Anda batuk mengeluarkan darah gejala apa? Batuk berdarah bisa juga menjadi salah satu gejala penyakit bronkitis akut. Penyakit ini terjadi karena adanya peradangan yang mengakibatkan pembuluh darah di sekitar cabang batang tenggorokan pecah. Tanda-tanda gejala lainya adalah flu dan batuk kering yang tidak kunjung reda. Bronkitis pada umumnya menyerang perokok aktif sama halnya dengan penyakit tuberkulosis (TBC).

Sebagian penderita penyakit jantung berisiko mengalami edema paru-paru. Edema paru-paru adalah suatu kondisi di mana kantong paru-paru terisi oleh banyak cairan dan mengakibatkan sesak napas. Selain batuk berdahak merah muda, gejala edema paru-paru lainya adalah nyeri dada dan kelelahan. Edema paru-paru bisa juga disebabkan oleh paparan racun, penggunaan obat-obatan dan pneumonia.

Paru-paru basah atau pneumonia adalah infeksi yang disebabkan karena salah satu atau kedua kantung udara paru-paru terisi oleh cairan dan membengkak. Selain batuk berdarah, gejala lain dari penyakit ini adalah demam, susah bernapas, tubuh menggigil, jantung terasa berdetak lebih cepat dan nafsu makan menurun.

Penyakit kanker paru-paru umumnya terjadi padi mereka yang berusia 40 tahun ke atas dan aktif merokok, namun tidak menutup kemungkinan juga bisa dialami oleh perokok pasif yang sering berdekatan dengan perokok aktif. Pada tahap kronis gejala kanker paru-paru bisa Anda kenali jika terjadi batuk berdahak yang disertai darah secara terus menerus, napas berbunyi, nyeri dada dan penurunan berat badan. Kanker paru-paru memerlukan proses pengobatan seperti terapi radiasi, operasi, kemoterapi, imunoterapi dan terapi radiasi.

Melalui pembahasan di atas semoga bisa menjawab pertanyaan Anda terkait batuk mengeluarkan darah gejala apa? Batuk berdarah berdasarkan penjelasan sebelumnya bisa menjadi tanda-tanda gejala bagi sejumlah penyakit saluran pernapasan lainnya. Kondisi ini terjadi karena adanya peradangan paru-paru, pecahnya pembuluh darah di sekitar pernapasan yang disebabkan oleh kebiasaan merokok, menghirup racun atau beberapa zat lainnya.

Cukup sekian informasi yang dapat tim aido berikan, semoga bermanfaat.

Untuk mengetahui lebih lanjut seputar kesehatan, Anda bisa video call langsung dengan dokter di aplikasi kesehatan Aido Health. Download aplikasi Aido Health di App Store dan Google Play.

Kenapa ada darah keluar dari tenggorokan?

Beragam Penyebab Dahak Berdarah Penyebab yang paling umum adalah batuk yang terlalu keras akibat dahak sulit dikeluarkan. Selain itu, sejumlah kondisi berikut juga bisa menyebabkan munculnya darah pada dahak: Infeksi pada sistem dan saluran pernapasan, seperti tuberkulosis dan pneumonia. Bronkiektasis.

Apakah radang tenggorokan bisa menyebabkan Keluar darah?

Saat seseorang menderita panas dalam, tenggorokan pastinya akan mengalami peradangan. Hal inilah yang memicu munculnya batuk sehingga saat kondisi batuk sudah parah maka menimbulkan infeksi. Jika tidak segera diobati, bisa saja tenggorokan terluka dan menyebabkan batuk disertai darah.

Keluar lendir bercampur darah apakah bahaya?

Meski keluarnya lendir bercampur darah setelah berhubungan umumnya bukan kondisi yang mengkhawatirkan. Akan tetapi, segera konsultasikan pada dokter apabila Anda memiliki faktor risiko sebagai berikut: Penderita kanker serviks, vagina, atau kanker rahim. Sedang mengalami menopause atau setelah mengalami menopause.

Dahak bercampur darah tanda penyakit apa?

Bronkitis akut menjadi penyakit yang memiliki gejala batuk berdahak yang bercampur dengan darah. Kondisi ini disebabkan oleh paparan infeksi bakteri atau virus yang membuat saluran pernapasan meradang, sehingga pembuluh darah sekitar bronkus pecah. Hal ini yang mengakibatkan muncul darah pada dahak.