Apa itu prostat dan penyebab

Apa Itu Prostat?Penyakit prostat adalah berbagai kondisi yang menyerang fungsi prostat. Organ prostat merupakan kelenjar pada sistem reproduksi pria yang berperan dalam produksi sperma. Prostat terletak di bawah kandung kemih, membungkus saluran tempat keluarnya urine dan sperma. Ukuran prostat hanya sebesar kacang kenari. Seiring bertambahnya usia, prostat akan semakin membesar. Namun jika tumbuhnya terlalu besar, hal ini juga bisa mengakibatkan sejumlah penyakit yang dapat berpengaruh pada fungsi pembuangan air kecil dan kehidupan seksual.

Apa itu prostat dan penyebab

Apa Saja Jenis-Jenis Penyakit Prostat dan Penyebabnya?

Terdapat tiga jenis penyakit yang dapat menyerang prostat. Ketiganya meliputi:

1. Prostatitis

Prostatitis adalah gangguan berupa infeksi atau peradangan yang menimbulkan pembengkakan pada prostat. Penyakit ini membuat penderitanya akan merasakan sakit saat melakukan buang air kecil. Gejalanya bisa muncul secara bertahap atau tiba-tiba bergantung dengan penyebabnya. Secara garis besarnya, penyakit ini terbagi menjadi prostatitis karena bakteri dan prostatitis non-bakteri. Penyakit prostatitis bakteri terdiri dari dua jenis, yaitu prostatitis akut dan prostatitis kronis. Penyakit ini terjadi ketika bakteri dalam urine bocor dan masuk ke dalam prostat. Ketika tidak segera diatasi, prostatitis mungkin akan sulit diobati dan bisa menjadi kronis, di mana kondisi ini bisa kambuh sewaktu-waktu. Sedangkan pada prostatitis non-bakteri, penyakit muncul karena adanya peradangan dan iritasi pada saraf-saraf di dekat prostat. Salah satu hal yang dapat menimbulkan hal ini adalah cedera yang terjadi dari pembedahan pada area tersebut.

2. Pembesaran prostat jinak

Pembesaran prostat jinak adalah sebuah penyakit di mana kelenjar prostat mengalami pembesaran. Prostat yang membesar dapat menekan saluran kemih, sehingga akibatnya akan memperlambat atau bahkan menghentikan aliran urine. Prostat terletak di bawah kandung kemih dan membungkus saluran uretra yang mengangkut urine keluar dari penis. Ketika prostat membesar, alhasil saluran uretra akan terdesak dan menyempit. Hal inilah yang akan menghambat keluarnya urine dari dalam tubuh. Belum ditemukan secara pasti apa yang menyebabkan terjadinya pembesaran prostat. Namun yang menjadi kemungkinan terbesarnya adalah perubahan keseimbangan hormon seiring dengan bertambahnya usia.

3. Kanker prostat

Penyakit ini terjadi ketika ada pertumbuhan sel kanker di dalam prostat. Bila sel kanker lebih agresif, sel ini dapat keluar dari kelenjar prostat dan memasuki sistem pembuluh darah sejak dini. Dari sanalah sel akan menyebar ke bagian tubuh lain dan mengembangkan tumor sekunder. Hingga saat ini, para ahli belum bisa memastikan penyebab berkembangnya sel kanker pada prostat. Namun pada dasarnya, kanker prostat muncul dari adanya perubahan atau mutasi DNA pada sel prostat yang normal. Biasanya, sel-sel yang sehat akan tumbuh, membelah diri, lalu mati dan digantikan dengan sel yang baru. Pada mutasi DNA, sel-sel tersebut malah akan tumbuh secara tak terkendali dan menumpuk dalam tubuh. Sel-sel abnormal yang menumpuk pun membentuk tumor yang nantinya dapat berkembang untuk menyerang jaringan tubuh lainnya.

Apa Saja Faktor Risiko Terkena Penyakit Prostat?

Berikut adalah berbagai faktor yang membuat seseorang lebih berisiko terhadap penyakit prostat.

  • Usia
    Biasanya, seseorang akan lebih rentan terkena penyakit kanker dan BPH ketika sudah memasuki usia di atas 50 atau 60 tahun. Namun, hal ini berbeda halnya dengan penyakit prostatitis yang bisa menyerang di usia yang lebih muda.
  • Keturunan
    Orang-orang yang memiliki ayah atau saudara dengan penyakit prostat akan lebih tinggi kemungkinannya untuk mengalami hal yang sama.
  • Obesitas
    Obesitas sudah menjadi salah satu faktor yang bisa menimbulkan banyak penyakit, termasuk BPH dan kanker prostat.
  • Pernah melakukan biopsi prostat
    Cedera yang ditimbulkan dari prosedur ini bisa berefek samping pada prostatitis.

Bagaimana Cara Mencegah Penyakit Prostat?

Gangguan yang terjadi pada prostat bisa dicegah dengan mengubah kebiasaan sehari-hari. Salah satunya adalah dengan mengonsumsi makanan yang bergizi. Usahakan untuk mengonsumsi buah dan sayur yang mengandung banyak likopen, seperti tomat. Jika Anda ingin mencegah kanker prostat dengan mengonsumsi vitamin dan mineral dalam bentuk suplemen, sebaiknya konsultasikan dulu dengan dokter. Dokter akan menyarankan suplemen apa yang dibutuhkan tubuh Anda untuk menjaga kesehatan.

Rekomendasi Vitamin untuk Menjaga Fungsi Prostat

Kyolic Prosta Go!

Diformulasikan oleh James Balch, M.D., seorang urologi (ahli dalam kesehatan kandung kemih). Kyolic Prosta Go! engandung Saw Palmetto Berry Extract, Aged Garlic Extract, Pumpkin Seed Oil Extract, Pygeum Africanum Extract, Lycopene (as tomato oleoresin) dan Zinc.

Manfaat:

  • Menunjang kesehatan fungsi kelenjar prostat
  • Meredakan gejala-gejala benign prostatic hyperplasia (BPH)
  • Menghambat progresi pembesaran prostat
  • Menghambat pertumbuhan sel-sel kanker prostat.

Semoga artikel penyakit prostat ini bermanfaat ya, Natural Buddy! Jangan lupa pantengin terus media sosial Natural Farm di @naturalfarm.id dan website Natural Farm (www.naturalfarm.id) untuk tahu info dan promo menarik lainnya. Happy Healthy Habits semua! ☺

Sumber:

https://www.alodokter.com/mengenal-gangguan-prostat-dan-penyebabnya 

https://kesehatan.kontan.co.id/news/penyakit-prostat-gejala-faktor-risiko-dan-cara-mencegah 

Apa ciri ciri penyakit prostat?

Gejala umum Pria yang mengalami kanker prostat, dikenali dengan tanda-tanda berikut: Kesulitan menahan buang air kecil. Sering ingin buang air kecil, terutama di malam hari. Aliran urin yang lemah.

Makanan apa yg menyebabkan prostat?

Susu dan produk olahan, termasuk keju, yoghurt, es krim, dan mentega yang kaya kalsium diduga dapat menjadi makanan penyebab penyakit prostat. Sebuah studi dalam Journal of Nutrition mengatakan minum susu dalam jumlah besar dapat meningkatkan risiko kanker prostat tumbuh dan menyebar.

Apakah penyakit prostat itu berbahaya?

Bahaya penyakit prostat selanjutnya adalah infeksi saluran kemih (ISK). Ini merupakan dampak selanjutnya dari retensi urine. Gangguan pada prostat membuat Anda tidak bisa mengosongkan kandung kemih. Akibatnya, saluran kemih jadi mudah terkena infeksi bakteri.

Bagaimana cara mengobati prostat?

Berikut ini adalah cara mengatasi gangguan prostat..
Konsumsi Makanan dengan Kandungan Zinc. ... .
Perbanyak Konsumsi Sayuran. ... .
4. Tambahkan Makanan Tinggi Likopen ke Dalam Menu Harian. ... .
Konsumsi Beta-Sitosterol. ... .
7. Lakukan Olahraga secara Rutin. ... .
Usahakan Tidak Minum Terlalu Banyak di Malam Hari. ... .
Konsumsi Bawang Merah dan Bawang Putih..