5. kritisilah perilaku orang yang tidak jujur apabila dikaitkan dengan kisah uwais al-qarni?

Home / Akidah Akhlak Kelas 11

Berikut ini merupakan pembahasan kunci jawaban Buku Akidah Akhlak untuk Kelas 11 halaman 106 Pembahasan kali ini kita akan bahas latihan yang ada pada buku paket Akidah Akhlak Uji Kompetensi Bab 5 Halaman 106 Buku siswa untuk Semester 1 (Ganjil) Kelas XI MA. Semoga dengan adanya pembahasan kunci jawaban Pilihan Ganda (PG) dan juga Esaay  Bab 5 KISAH TELADAN Fatimah az-Zahrah dan Uwais al-Qarni ini, kalian bisa menjadi lebih giat untuk belajar. Kunci jawaban ini  diperuntukkan untuk para pelajar yang sedang mengerjakan tugas Kurikulum 2013 (K13). Kunci Jawaban Ayo Berlatih Bab 5 Hal 106 Aqidah Akhlak Kls 11

Kunci Jawaban Akidah Akhlak Kelas 11 Halaman 106 Ayo Berlatih Bab 5

Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan benar!

1. Bahtera rumah tangga yang dibangun Sayyidah Fatimah dengan Sayyidina Ali bin Abi Ṭalib merupakan salah satu contoh kehidupan rumah tangga yang menjadi idaman setiap muslim. Walaupun hidup dalam kebersahajaan, namun mereka merasa bahagia sehingga keluarganya langgeng. Mengapa demikian? 

2. Sayyidah Fatimah adalah salah satu contoh figur anak yang dapat membahagiakan orang tua, sehingga sangat disayangi Nabi Muhammad Saw. Jelaskan hubungan emosi antara Sayyidah Fatimah dengan Nabi Muhammad Saw! 

3. Hidup sebagian anak yatim, miskin, dan harus merawat orang tua/ibu, tidak menjadikan Uwais al-Qarni menjadi pemuda yang pemalas dan patah semangat. Justru keadaan yang demikian ini menjadikannya semakin rajin bekerja dan tetap menyayangi ibunya. Akhlaknya yang demikian ini menjadikannya sebagai salah satu orang yang mulia, sehingga do’anya didengar oleh Allah Swt. Bagaimana Uwais alQarni dapat memiliki akhlak yang mulia tersebut? 

4. Saran apa yang dapat Saudara sampaikan kepada remaja yang tidak mandiri apabila dikaitkan dengan kisah Uwais al-Qarni? 

5. Kritisilah perilaku orang yang tidak jujur apabila dikaitkan dengan kisah Uwais alQarni?

Newer Posts Older Posts

Page 2

Home / Kontak

Silakan isi form di bawah ini untuk menghubungi admin. Jika tidak ada halangan dan kesibukan lainnya, admin akan langsung merespon pesan yang Anda kirimkan.

Uwais Al-Qarni adalah sosok pemuda yang berasal dari Yaman. Ia adalah sosok anak yatim dan hanya tinggal bersama ibunya yang sudah tua. Meskipun hidup kekurangan, Uwais tidak mengeluh. Ia selalu bersyukur dan bahkan membantu orang lain yang kesusahan walaupun keadaan dia sendiri juga sedang susah. Berikut lima pelajaran yang dapat dipetik dari kisah Uwais Al-Qarni. 

unsplash.com/ Artur Aldyrkhanov

Uwais Al-Qarni adalah seorang anak yatim. Beliau hanya tinggal berdua bersama sang ibunda yang usianya sudah tua. Meskipun begitu, Uwais Al-Qarni sangat menyayangi dan mencintainya. Uwais akan melakukan apa saja yang ibunya inginkan, seperti halnya pergi ke Mekah meskipun Uwais tidak punya bekal yang cukup, tapi ia terus berusaha.

2. Pekerja keras

unsplash.com/ Ben Ostrower

Meskipun berasal dari keluarga yang kekurangan Uwais selalu berusaha untuk menghidupi dirinya dan juga ibunya. Uwais Al-Qarni sehari-hari bekerja menggembala domba orang lain di siang hari. Uang hasil dari menggembala tersebut akan diberikan kepada sang ibunda.

3. Membantu orang lain

unsplash.com/ Fabien Bazanegue

Selain upah hasil ia bekerja diberikan kepada sang ibu. Kelebihan dari upah tersebut juga dipergunakan Uwais Al-Qarni membantu tetangganya yang kesusahan. Uwais membantunya dengan hati yang tulus dan juga ikhlas. 

Baca Juga: Berbakti pada Ibu, Ini 5 Fakta Uwais al-Qarni yang Dikagumi di Langit

4. Berbakti kepada orangtua

unsplash.com/ Fabien Bazanegue

Ibu Uwais Al-Qarni sangat ingin pergi ke Mekah, namun Uwais belum memiliki kendaran dan bekal yang cukup, mengingat perjalanan Yaman ke Mekah sangat jauh. Walaupun begitu, Uwais tidak menyerah. Uwais membeli seekor lembu kecil yang kandangnya ia buat di atas bukit. Setiap hari Uwais menggendongnya, hingga suatu hari lembu itu sudah besar, begitu juga otot Uwais yang membesar. 

Jadi apa maksud Uwais menggendong seekor lembu dari kecil hingga beratnya mencapai 100 kilogram setiap hari naik turun bukit? Ternyata beliau latihan untuk menggendong ibunya ketika melakukan ibadah haji di Mekah. 

5. Bertakwa kepada Allah SWT

unsplash.com/ Majid Pogung Dalangan

Uwais Al-Qarni adalah seorang pemuda yang memiliki penyakit pada kulitnya, hingga tak ada orang yang peduli dengannya. Meskipun begitu, Uwais adalah sosok pemuda yang saleh. Ia selalu taat dalam beribadah dan selalu berbuat baik. Walaupun ia tak banyak dikenal orang, ketakwaan dari Uwais Al-Qarni tersebut membuatnya menjadi sosok yang terkenal di langit. 

Masyaallah! Begitu mulia hati dari Uwais Al-Qarni, setiap perbuatan baik akan selalu dibalas dengan kebaikan pula. Semoga kisah inspiratif dari Uwais Al-Qarni tersebut dapat menjadi motivasi untuk kita agar senantiasa berbuat baik dan bertakwa kepada Allah SWT. 

Baca Juga: 5 Fakta Umar bin Abdul Aziz, Khalifah Pengantar Kejayaan Bani Umayyah

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Soal Ulangan dan Jawaban Uraian Aqidah Akhlak Kisah Fatimah dan Uwais al-Qarni Kelas 11 Aliyah Jawablah dengan benar soal Uraian bawah ini. 1. Jelaskan bagaimana sosok Fatimatuzzahrah dalam pandangan anda? 2. Bagaimana figur Uwais al-Qarni dalam pandangan anda? 3. Apa saja sifat-sifat utama dari Fatimatuzzahrah dan Uwais al-Qarni? 4. Apa teladan yang bisa diambil dari sosok Fatimatuzzahrah jika dikaitkan dengan kondisi saat ini? 5. Apa teladan yang bisa diambil dari sosok Uwais al-Qarni jika dikaitkan dengan kondisi saat ini?

Kunci jawaban: 

1. Fatimatuzzahra adalah putri Nabi Muhammad Saw dan Khadijah. Ketika sudah dewasa dia menikah dengan Ali bin Abi Thalib. Dari pernikahan tersebut melahirkan Hasan dan Husein. Fatimah sangat terkenal di dunia Islam, karena hidupnya paling dekat dan paling lama dengan Rasulullah Saw. Rasulullah sendiri sangat menyayanginya. Dari dialah keturunan Nabi Saw berkembang dan tersebar di hampir seluruh negeri Islam. Fatimah dilahirkan di Makkah pada tanggal 20 Jumadil Akhir, 18 tahun sebelum Nabi Saw. hjirah (tahun ke-5 dari kerasulan). Dia adalah putri bungsu Rasulullah Saw. setelah berturut-turut Zainab, Ruqayyah, dan Ummu Kulsum. Saudara lakilakinya yang tertua, Qasim dan Abdullah, meninggal dunia pada usia muda. 2. Uwais al-Qarni adalah salah seorang penduduk Yaman, aeran Qarn dari kabilah Murad. Ayahnya sudah tiada dan dia hidup bersama ibunya dan sangat berbakti kepadanya. Uwais al-Qarni pernah mengidap penyakit kusta, lau berdoa kepada Allah swt lalu diberi kesembuhan, tetapi masih ada bekas sebesar dirham di kedua lengannya. Menurut keterangan, Nabi Muhammad saw mengatakan bahwa Uwais al-Qarni adalah pemimpin para tabi’in. Fatimah adalah seorang wanita yang agung, seorang ahli hukum Islam. Dari Fatimah inilah banyak diriwayatkan hadis Nabi Saw. Dialah tokoh perempuan dalam bidang kemasyarakatan. Orangnya sangat sabar dan bersahaja, akhlaknya sangat mulia. 3. Uwais al-Qarni juga figur yang sangat hormat dan taat kepada ibunya. Sebagian hidupnya digunakan untuk merawat dan mendampingi ibu yang sangat disayangi. Walaupun ia mendapat perhatian sanga penguasa waktu itu yaitu Umar bin Khattab, tetapi Uwais al-Qarni tidak memanfaatkan fasilitas dan kesempatan tersebut untuk bersenang-senang. Justru Uwais al-Qarni tidak mau diperlakukan istimewa, justru sebaliknya dia ingin diperlakukan sama dengan rakyat yang lain. 4. Banyak hal yang bisa diambil teladan dari sosok Fatimah jika dikaitkan dengan masa sekarang, terutama kaum perempuan. Fatimah adalah seorang wanita yang agung, seorang ahli hukum Islam. Dari Fatimah inilah banyak diriwayatkan hadis Nabi Saw. Dialah tokoh perempuan dalam bidang kemasyarakatan. Orangnya sangat sabar dan bersahaja, akhlaknya sangat mulia. Dari gambaran tersebut bisa disimpulkan bahwa kaum muda an kita semua terutama kaum perempuan bisa meniru dan mencontoh ϐisgur Fatimah tersebut. 5. Banyak teladan yang bisa dicontoh dan dipraktekkan dari sosok Uwais al-Qarni untuk masa sekarang. Karena ia adalah ϐigur yang sangat hormat dan taat kepada ibunya. Sebagian hidupnya digunakan untuk merawat dan mendampingi ibu yang sangat disayangi. Walaupun ia mendapat perhatian sanga penguasa waktu itu yaitu Umar bin Khattab, tetapi Uwais al-Qarni tidak memanfaatkan fasilitas dan kesempatan tersebut untuk bersenang-senang. Justru Uwais al-Qarni tidak mau diperlakukan istimewa, justru sebaliknya dia ingin diperlakukan sama dengan rakyat yang lain. KD : 3.5 Menganalsisis sifat-sifat utama Fatimatuzzahrah binti Rasulullah saw dan Uwais al-Qarni 1) Menjelaskan sifat-sifat utama Fatimatuzzahra dan Uwais al-Qarni 2) Menunjukkan sifat-sifat utama Fatimatuzzara dan Uwais al-Qarni

Terima Kasih Atas Kunjungannya. Kunjungilah selalu www.bacaanmadani.com semoga bermanfaat. Aamiin.

Video yang berhubungan

Postingan terbaru

LIHAT SEMUA