4 Apa fungsi sedimenter pada sistem injeksi bahan bakar mesin diesel?

Cara Kerja dan Fungsi Water Sedimenter – Pada umumnya sistem aliran bahan bakar yang menggunakan pompa injeksi VE/distributor dilengkapi dengan pemisah yang digabung bersama saringan bahan bakar dan priming pump. Sedangkan pada pompa injeksi yang jenisnya in line biasanya terpasang terpisah dengan saringan bahan bakar.

Komponen ini sering disebut dengan water sedimenter yang berfungsi untuk memisahkan air yang berada di bahan bakar pada sistem bahan bakar mesin diesel. Water Sedimenter dihubungkan dengan kontak reed, apabila air mencapai ketinggian tertentu akan menyebabkan kontak menghubungkan lampu indikator pada instrumen panel akan menyala.  \

4 Apa fungsi sedimenter pada sistem injeksi bahan bakar mesin diesel?
Water Sedimenter Pompa Jenis In Line  

Fungsi :

Water sendimenter memisahkan air dari bahan bakar dengan memanfaatkan perbedaan berat jenis. Apabila tinggi air dan pelampung naik melebihi batas tertentu, magnet yang ada di dalam pelampung akan menutup reed switch, dan menyalakan lampu indikator pada meter kombinasi untuk memperingatkan pengemudi bahwa air telah terkumpul pada water sedimenter.

Sedimenter mempunyai kran dibawahnya, air dapat dikeluarkan dengan membuka keran dan menggerakkan priming pump.

Cara Kerja :

Pemisahan Air dan Pelampung Air lebih berat dari bahan bakar diesel akan berada di bawah. Pelampung lebih ringan dari bahan air tetapi lebih berat dari bahan bakar.

Oleh sebap itu, pelampung akan naik apabila permukaan air di bawah bahan bakar naik.

Pada saat mencapai ketinggian water detection switch (reed switch) magnet di dalam pelampung menghubungkan switch, dan lampu indikator menyala.

Baca : Proses Pembakaran Mesin Diesel

Untuk menjaga agar kinerja mesin diesel tetap optimal, mesin diesel membutuhkan pasokan bahan bakar solar yang benar-benar bersih dari kotoran dan air. Oleh karenanya pada mesin diesel, selain terdapat saringan solar ia juga memiliki pemisah air yang dinamakan water sedimenter.

4 Apa fungsi sedimenter pada sistem injeksi bahan bakar mesin diesel?

Bentuk dan model water sedimenter ini berbeda-beda, tergantung dari jenis, merek mobil, serta mesin yang digunakan. Umumnya, pada mesin diesel yang sistem bahan bakarnya menggunakan pompa injeksi tipe distributor, pemisah air (water sedimenter) ini dibuat menyatu bersama saringan bahan bakar dan priming pump. Artinya, water sedimenter dan saringan bahan bakar sudah menjadi satu kesatuan fungsi. Contoh water sedimenter ini bisa sobat temukan pada mobil-mobil diesel Mitsubishi L300 atau Isuzu Panther. Sedangkan untuk mesin diesel yang sistem bahan bakarnya menggunakan pompa injeksi tipe in-line, pemisah air (water sedimenter) dibuat terpisah dari saringan bahan bakar. Water sedimenter yang seperti ini bisa sobat temukan pada mobil-mobil diesel model truk seperti contohnya pada truk Isuzu Elf atau pada truk Mitsubishi Canter.

Fungsi Water Sedimenter

Seperti sudah disinggung pada paragraf sebelumnya, Water sedimenter berfungsi untuk memisahkan air dengan bahan bakar (solar) agar air tidak ikut masuk ke dalam sistem bahan bakar pada mesin diesel tersebut. Bila kondisi air di dalam water sedimenter ini penuh, maka pengendara dapat mengetahuinya dengan melihat pada nyala lampu indikator water sedimenter yang dipasang di panel instrumen dashboard pengemudi.

Ketika lampu indikator water sedimenter ini menyala, hal ini menandakan bahwa air di dalam tabung water sedimenter sudah melewati ambang batas ketinggian air. Diperlukan tindakan untuk menguras air dengan cara membuka keran dan memompa priming pump. Baca : Cara mengatasi lampu indikator water sedimenter mobil L300 yang menyala.

Cara kerja Water Sedimenter

Cara kerja water sedimenter ini memanfaatkan perbedaan berat jenis antara air dengan bahan bakar solar. Berat jenis solar yang lebih ringan dibanding air, akan menyebabkan air selalu berada di bawah bahan bakar solar. Nah, di dalam water sedimenter ini terpasang kontak reed yang menggunakan pelampung. Pelampung ini dibuat dengan berat yang khusus yaitu pelampung yang beratnya lebih ringan dari air namun lebih berat daripada solar. Dengan begitu, ketika ketinggian permukaan air bertambah maka pelampung tersebut juga ikut naik. Ketika pelampung naik akibat jumlah air bertambah, maka kontak reed yang berfungsi sebagai saklar ini akan mengalirkan arus listrik sehingga lampu indikator water sedimenter bisa menyala.

4 Apa fungsi sedimenter pada sistem injeksi bahan bakar mesin diesel?

Kegunaan dan Cara Kerja Water Sedimenter Pada Mesin Diesel – Komponen sistem bahan bakar pada mesin diesel memerlukan tingkat presisi yang tinggi terutama pada komponen pompa injeksi dan injector, hal itu karena bahan bakar harus benar-benar dalam berbentuk kabut. Dari injectornya saja, lubang keluar dari solar tidak begitu jelas jika dilihat dengan mata telanjang.

Selain memerlukan tingkat presisi yang tinggi, sistem bahan bakar diesel juga memiliki tekanan yang tinggi dalam sistem bahan bakarnya.

Dengan alasan tersebut, maka solar atau bahan bakar harus selalu steeril dari kotoran-kotoran yang dapat menyumbat sistem. Untuk itulah diperlukan filter bahan bakar. Selain kotoran, sistem bahan bakar mesin diesel juga tidak boleh mengandung air. 

Mengapa di dalam sistem bahan bakar mesin diesel tidak boleh terkandung air? Air dalam sistem bahan bakar dapat menyebabkan terjadinya korosi dan kerusakan pada beberapa komponen, korosi ini dapat menyebabkan timbulnya berbagai kotoran yang dapat menggangu sistem. Selain menyebabkan korosi, dampak secara langsung juga berakibat pada pengabutan yang akan membuat terjadinya kegagalan pembakaran.

Untuk memisahkan air dari bahan bakar, diperlukan komponen yang disebut dengan water sedimenter. Water sedimenter ini memanfaatkan prinsip gravitasi/massa jenis dari suatu zat cair. Yang mana massa jenis air lebih berat daripada massa jenis bahan bakarnya. Sehingga, air akan berada di bawah dan bahan bakar berada di atasnya.

Biasanya di beberapa mesin diesel, terdapat indikator tersendiri yang memberi tahu pengemudi bahwa water sedimenter sudah penuh dan perlu dikeluarkan air.

Jadi sudah tahu kan apa kegunaan dari water sedimenter? Okee kita ulangi, jadi kegunaan dari water sedimenter adalah untuk memisahkan air yang mungkin saja terkandung di dalam bahan bakar yang dapat menganggu kinerja sistem bahan bakar tersebut.

Baca juga:   Mengapa Perlu Penyesuaian Volume Penyemprotan Pada Mesin Diesel?

Lalu bagaimana cara kerja dari water sedimenter dalam sistem bahan bakar mesin diesel? 

Cara Kerja Water Sedimenter Pada Mesin Diesel

Water sedimenter bekerja atas prinsip dari massa jenis suatu benda, yang mana akan secara otomatis air akan berada di bawah karena massa jenisnya lebih besar ketimbang bahan bakar.

Jika volume air di dalam sedimenter telah cukup banyak (200 cc) maka pelampung akan menghubungkan water switch (lead switch) dengan masa. 

Air lebih berat dari bahan bakar diesel akan berada di bawah. Pelampung lebih ringan dari bahan air tetapi lebih berat dari bahan bakar. Oleh sebap itu, pelampung akan naik apabila permukaan air di bawah bahan bakar naik. Pada saat mencapai ketinggian water detection switch (reed switch) magnet di dalam pelampung menghubungkan switch, dan lampu indikator menyala.

 

Sistem Kelistrikan Water Sedimenter

Akibatnya arus listrik akan mengalir dari baterai ke lampu filter terus ke masa, akibantnya lampu filter akan menyala untuk memberi peringatan kepada pengendara bahwa air yang berada pada sedimenter perlu segera dikeluarkan. Di bagian water sedimenter terdapat kran yang berfungsi untuk mengeluarkan air.

Konstruksi sedimenter dan bagian-bagiannya dapat dilihat pada gambar di bawah ini : 

4 Apa fungsi sedimenter pada sistem injeksi bahan bakar mesin diesel?
Kontruksi Water Sedimenter Pada Sistem Injeksi tipe In Line

 

4 Apa fungsi sedimenter pada sistem injeksi bahan bakar mesin diesel?
Kontruksi Water Sedimenter Pada Sistem Injeksi tipe Distributor

Demikian artikel yang berjudul kegunaan dan cara kerja water sedimenter pada mesin diesel. Beberapa gambar dan kata-kata diambil dari website kitapunya.net dalam artikelnya yang berjudul : Cara Kerja dan Fungsi Water Sedimenter. 

Sumber lain : New Step 1 Toyota

Source link